Bola.com, Jakarta Perasaan sedih dan cemas tentu muncul saat melihat kucing kita menolak makan. Apakah ada sesuatu yang mengganggu mereka? Apakah mereka tidak menyukai makanan dan mungkinkah mereka merasa tidak sehat?
Sayangnya, kucing tidak dapat benar-benar memberi tahu apa menjadi penyebab dan manusia harus lakukan! Kucing tentu saja bisa sedikit rewel, dan berhenti makan tanpa alasan yang jelas, tetapi penting untuk memastikan tidak ada masalah kesehatan yang serius.
Advertisement
Beberapa alasan medis yang paling umum bagi kucing untuk berhenti makan adalah penyakit ginjal, bola rambut, peradangan di kandung kemih, gigitan kucing, dan kanker.
1. Penyakit ginjal
Penyakit ginjal adalah penyakit umum pada kucing yang lebih tua dan dikaitkan dengan perubahan kimia yang seiring waktu dapat menyebabkan penurunan atau hilangnya nafsu makan. Kucing-kucing ini sering perlu dirawat oleh dokter dan diberi cairan untuk mendapatkan kembali nafsu makan mereka.
2. Masalah pernapasan
Misalnya pada kucing muda, infeksi saluran pernapasan atas dapat menyebabkan hilangnya penciuman sementara yang dapat memengaruhi minat pada makanan. Minta dokter hewan kamu mendiagnosis dan mengobati infeksi dapat membantu memulihkan indra penciuman dan nafsu makan kucing kamu.
3. Masalah pencernaan
Masalah dengan perut kucing, usus, pankreas, atau bagian lain dari sistem pencernaannya dapat menyebabkan kucing berhenti makan. Kucing juga mungkin akan mengalami diare atau sakit perut. Masalah pencernaan pada kucing bisa berkisar pada refluks asam, tumor, ketidakseimbangan bakteri usus, parasit, penyakit iritasi usus besar, dan masalah lainnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
4. Masalah gigi
Penyakit gigi, konon malah jarang menyebabkan kucing berhenti makan. Kucing umumnya terus mengunyah melalui rasa sakit. Meskipun beberapa jenis penyakit gigi dapat menyebabkan kucing menolak untuk makan makanan keras. Dalam hal ini, ide terbaik adalah melakukan pemeriksaan mulut dan pembersihan gigi yang mungkin juga memerlukan pencabutan gigi yang sakit.
5. Salah makan
Penyebab hilangnya nafsu makan yang berpotensi serius pada kucing dapat dilihat dengan menelan benda asing, seperti tali, yang dapat dikaitkan dengan muntah, kehilangan nafsu makan, dan komplikasi yang berpotensi mengancam jiwa yang melibatkan cedera pada usus.
6. Perubahan pola makan
Jika kucing kamu berhenti makan, salah satu alasannya bisa jadi karena makanannya. Terkadang, produsen mengubah resep yang menyebabkan kucing memalingkan hidungnya ke makanan yang diformulasikan ulang. Sehingga kucing menjadi rewel dan perlu ditawari rasa makanan yang berbeda.
Advertisement
Selera Makan Kucing
Selera makan kucing adalah hal yang unik. Jadi ada baiknya untuk mengenali apa varian rasa yang disukai oleh kucing Anda. Biasanya hewan peliharaan yang satu ini cukup menggemari makanan yang mengandung ikan, seperti tuna, salmon, tenggiri, atau bahkan ikan laut.
Nah varian tersebut bisa ditemukan pada Muezza Cat Food yang tersedia dalam empat rasa favorit, yaitu Tuna Flavor, Salmon Flavor, Mackerel Flavor, dan Ocean Fish Flavor. Cat food ini sudah mendapatkan sertifikasi halal dari The Central Islamic Committee of Thailand dan bisa dipesan via di toko-toko berikut.
Kapan harus ke dokter hewan
Setiap kali kucing kamu muntah dan kehilangan nafsu makan, segera hubungi dokter hewan. Kunjungan langsung mungkin diperlukan untuk melakukan pemeriksaan fisik dan diagnostik tambahan. Dengan melakukan itu, dokter hewan akan dapat menentukan masalah mendasar dan memberikan pengobatan yang tepat.
(*)
Advertisement