Bola.com, Jakarta - Tawa lepasmu adalah tangisanku
Kelakuanmu adalah deritaku
Baca Juga
Rapor Pemain Lokal pada Dua Laga Home Timnas Indonesia di Kualifiaksi Piala Dunia 2026: Ridho Tak Tergantikan, Marselino Jadi Pahlawan
Adu Gemerlap Pemain Asing Persebaya Vs Persija di BRI Liga 1: Mewah! Panas di Tengah dan Depan
Duel Antarlini PSS Sleman Vs PSBS Biak di BRI Liga 1: Adu Tajam Lini Depan
Advertisement
Kebodohan ini harus segera diakhiri
Sebelum aku benar-benar mati
Aku generasi yang patah hati
Terlahir dengan kondisi dunia yang seperti ini
Aku generasi yang patah hati
Aku harus belajar tersenyum sebelum membunuh
Sebelum membunuh rasa takutku
Perut buncitmu... Kurusnya bayi mereka...
Rumah mewahmu... Keringat mereka...
Kebodohan ini harus segera di akhiri...
Sebelum kita benar-benar mati...
Aku generasi yang patah hati
Terlahir dengan kondisi dunia yang seperti ini
Aku generasi yang patah hati
Aku harus belajar tersenyum sebelum membunuh
Sebelum membunuh rasa takutku
Ku bekerja siang dan malam
Agar isteri ku bahagia
Smoga kelak anak kita
Hidup selayaknya
Aku siap tuk lupakan mimpi ego mudaku
Aku siap tuk lupakan...
Aku akan perjuangkan masa depan anakku...
Aku akan perjuangkan...
Sumber: Kapanlagi.com