Bola.com, Tokyo - Petembak putri China, Yang Qian menjadi atlet pertama yang meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020. Perempuan berusia 21 tahun tersebut menjadi yang terbaik pada cabang olahraga (cabor) menembak nomor 10 m air rifle putri.
Pada babak final, Yang Qian berhasil mengumpulkan total skor 251,8 untuk berdiri di podium juara nomor 10 m air rifle putri Olimpiade Tokyo.
Advertisement
Babak final nomor 10 m air rifle putri digelar pada Sabtu (24/7/2021) pagi WIB di Asaka Shooting Range, Tokyo.
Yang Qian mengungguli wakil Komite Olimpiade Rusia (ROC), Anastasiia Galashina yang mendapatkan medali perak dan atlet Swiss, Christen Nina yang berhak dengan medali perunggu.
Yang Qian menjadi juara baru untuk nomor 10 m air rifle putri di Olimpiade. Sebelumnya pada Rio 2016, medai emas diraih oleh atlet Amerika Serikat, Virginia Thrasher.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Wakil Indonesia
Sebelumnya, petembak putri Indonesia, Vidya Rafika sempat mengikuti babak kualifikasi nomor 10 m air rifle putri. Namun, atlet berusia 20 tahun itu gagal lolos ke putaran final
Berlaga di babak kualifikasi pada Sabtu (24/7/2021) di Asaka Shooting Range, Tokyo, Vidya Rafika menempati peringkat ke-35 dari 50 peserta.
Vidya Rafika membukukan total skor 622.0. Atlet asal Depok, Jawa Barat ini menjadi satu-satunya wakil Indonesia di cabor menembak Olimpiade Tokyo.
Advertisement