Bola.com, Jakarta - Ketua Harian PB Jaya Raya, Imelda Wiguna, berharap Greysia Polii tak buru-buru pensiun setelah mempersembahkan medali emas Olimpiade Tokyo 2020. Greysia Polii diminta bersabar dan menunggu sampai Apriyani Rahayu mendapatkan pasangan yang tepat di sektor ganda putri.
Greysia Polii/Apriyani Rahayu meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 setelah mengalahkan ganda China, Chen Qingchen/Jia Yifan, pada final di Musashino Forest Sports Plaza, Senin (2/8/2021). Greysia/Apriyani berhasil menang 21-19, 21-15 dalam duel yang berlangsung selama 55 menit itu.
Advertisement
Kini, kekhawatiran muncul akan rencana pensiun Greysia Polii. Dia sudah menikah memiliki keinginan untuk punya anak.
Menurut Imelda Wiguna, pensiunnya Greysia Polii lebih dini akan sangat disayangkan karena Apriyani belum menemukan pasangan yang tepat. Imelga Wiguna berharap Greysia dan sang suami bisa menunda keinginan memiliki anak atau pensiun.
"Pengalaman yang lalu-lalu ketika pada suatu kelompok ada juara atau bagusnya jangan langsung berhenti. Tunggu dulu di bawahnya untuk naik," kata Imelda Wiguna dalam konferensi pers virtual, Selasa (3/8/2021).
"Dengan rasa egoisnya saya, saya ingin Greysia itu menunggu. Supaya Apriyani bisa mendapatkan pasangan yang pas. Jangan ditinggal langsung begitu karena sayang, ini kan aset kita. Namun, semuanya kembali lagi tergantung Greysia dan keluarganya. Kami tentu tidak memaksa dan hanya itu harapan saya," tegas Imelda Wiguna.
Greysia Polii/Apriyani Rahayu mencetak sejarah dengan mempersembahkan medali emas pada Olimpiade 2020. Medali emas ini menjadi yang pertama diraih sektor ganda putri Indonesia sepanjang sejarah.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Dijanjikan Bonus
PB Jaya Raya berencana memberikan bonus terkait keberhasilan Greysia Polii/Apriyani Rahayu mempersembahkan medali emas Olimpiade 2020. Ketua Pengurus Yayasan Pembangunan Jaya Raya, Agus Setiadi Lukita, masih merahasiakan besaran bonus yang akan diberikan pihaknya.
"Kami sudah berkomitmen sejak 1992. Yayasan akan memberikan suatu kenang-kenangan atau istilahnya sekarang lebih keren yakni bonus untuk masa depan atlet," kata Agus Setiadi Lukita.
"Kita tahu ini merupakan sejarah. Ini memang suatu momen yang pantas kita rayakan," tegas Agus Setiadi Lukita.
Medali emas Olimpiade 2020 persembahan Greysia Polii/Apriyani Rahayu merupakan yang keempat dari atlet PB Jaya Raya. Sebelumnya, atlet PB Jaya Raya yang mempersembahkan medali emas Olimpiade untuk Indonesia adalah Susy Susanti (1992), Tony Gunawan/Candra Wijaya (2000), dan Hendra Setiawan/Markis Kido (2008).
Advertisement