Bola.com, Jakarta - Hingga saat ini proses penyaluran vaksin COVID-19 bagi seluruh masyarakat Indonesia terus berlangsung. Pemberian vaksin menjadi solusi paling tepat untuk mengurangi risiko terinfeksi virus corona penyebab COVID-19.
Vaksin COVID-19 yang disuntikkan akan mendorong tubuh membentuk antibodi yang berguna melawan infeksi virus corona. Untuk memutus penyebaran COVID-19, masyarakat diberikan vaksin.
Advertisement
Di Indonesia, program vaksinasi sudah berjalan sejak awal tahun 2021 dan masih berjalan hingga sekarang.
Pemerintah menganjurkan agar semua orang mendapatkan vaksin. Saat ini, vaksinasi COVID-19 terus dilakukan di berbagai wilayah di Indonesia.
Melalui program vaksinasi tersebut diharapkan bisa memunculkan kekebalan tubuh untuk mengurangi risiko terinfeksi COVID-19 lebih parah.
Sejalan dengan gencarnya distribusi vaksin COVID-19 di Indonesia, pemerintah berharap masyarakat terus waspada dan teliti dalam menyaring segala informasi tentang vaksinasi. Pasalnya, tidak sedikit beredar informasi palsu tentang vaksin COVID-19.
Itulah mengapa, bagi Anda yang ragu atau akan melakukan vaksin, penting untuk mengetahui fakta terkait vaksin COVID-19.
Melansir dari Instagram @lawancovid19_id, Selasa (10/8/2021), berikut ini rangkuman tentang fakta-fakta vaksin COVID-19 yang penting untuk diketahui.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Fakta Vaksin COVID-19
Fakta Vaksin COVID-19 yang Perlu Diketahui:
1. Vaksin melatih sistem kekebalan tubuh seseorang untuk melawan penyakit.
2. Vaksin aman dan efektif karena telah melalui uji klinis dan sesuai standar WHO serta otoritas nasional.
3. Vaksin COVID-19 yang aman dan efektif dikembangkan dengan cepat berkat kerja sama global.
4. Semua vaksin yang disetujui WHO telah terbukti melindungi penerimanya dari sakit berat akibat COVID-19.
5. Vaksin yang ada saat ini diharapkan dapat memberikan perlindungan terhadap varian baru virus penyebab COVID-19.
Advertisement