Bola.com, Jakarta - Pantun nasihat berisi ungkapan yang bisa menjadi pengingat dan pedoman agar hidup menjadi lebih baik. Nasihat menjadi satu hal yang penting bagi kehidupan manusia.
Dengan adanya nasihat, seseorang bisa tersadar dengan kesalahan dan hidup jadi lebih terarah. Adanya nasihat membuat seseorang bisa melakukan evaluasi dan memperbaiki diri.
Baca Juga
Advertisement
Terkadang nasihat tersebut tak bisa diterima karena tidak sejalan dengan yang ingin dilakukan. Namun, hal tersebut wajar terjadi.
Biasanya sebuah nasihat akan lebih mudah diterima jika disampaikan oleh orang yang bijak dan dipercaya. Keluarga, pasangan, sahabat, atau bahkan partner kerja, bisa menjadi penasihat yang bijak.
Orang terdekat itulah yang biasanya memahami bagaimana kondisimu. Dengan mendengarkan nasihat dari orang terdekat juga bisa memunculkan rasa syukur dengan makna yang begitu dalam. Hal ini akan membuatmu merasa lebih tenang dan merasa aman.
Namun, kamu juga bisa menyebarkan nasihat melalui pantun. Ada banyak pantun nasihat yang bisa kamu baca dan bagikan kepada orang terdekatmu.
Berikut ini kumpulan pantun nasihat yang bisa dijadikan pedoman dan pengingat agar hidup jadi lebih baik, seperti dilansir dari laman thegorbalsla.com, Kamis (12/8/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pantun Nasihat
1. Ayahku seorang petani
Punya sawah punya ladang
Mari belajar hari ini
Agar masa depan lebih gemilang.
2. Pergi memancing saat fajar
Pulang siang membawa ikan
Siapa yang rajin belajar
Jadi orang sukses kemudian.
3. Cepat bergegas untuk bertemu
Bertemu sambil membawa gulali
Kaya harta miskin ilmu
Tentulah merugi sama sekali.
4. Ada anak kecil bermain batu
Batu dilempar masuk ke sumur
Belajar itu tak kenal waktu
Juga tidak memandang umur.
5. Hari Minggu pergi ke pasar
Beli sayur dan juga beras
Tiap hari harus belajar
Pasti akan menjadi cerdas.
6. Ke luar kota menjual tabung
Tabung dijual lalu dibeli lagi
Jangan lupa rajin menabung
Agar kau kelak tidak merugi.
7. Nelayan laut menjual tuna
Terjual banyak tidak terkira
Jika hati teman gundah gulana
Dihibur saja agar riang gembira.
Advertisement
Pantun Nasihat
8. Buah kenari dan buah mangga
Di dalam karung ada sepuluh
Agar orang tuamu bangga
Jadilah kamu anak penurut.
9. Mainan baru membuncah hati
Mainan rusak adik tangisi
Berilmu itu harus rendah hati
Semakin merunduk tanda kau berisi.
10. Makan soto ditambah kecap
Sambil melamun dan mereka-reka
Selalu hati-hati dalam berucap
Agar hati orang tidak terluka.
11. Tukang kayu mencari palu
Tukang bicara mencari kata
Hendaklah kita punya malu
Agar selalu ingat jangan berdusta.
12. Bola jatuh di bawah kolong
Mata mencari berkali-kali
Hendaknya kita saling menolong
Karena menolong tanda peduli.
13. Ke pasar raya membeli anting
Anting dibeli berjumlah lima
Tahu sesuatu itu penting
Paham perkara itu yang utama.
14. Petani di sawah memangkas rumput
Agar tak ada hewan melata
Masa depan itu harus dijemput
Dengan ilmu maupun harta.
Pantun Nasihat
15. Jalan-jalan ke tanah Bali
Hendak mencari sekarung mainan
Kepada Tuhan tempat kembali
Jangan lupa mohon ampunan.
16. Di pagi hari petani menyemai
Padi disemai disiram sudah
Jika ingin hidup damai
Jangan lupa kerjakan ibadah.
17. Semua lauk habis sudah
Hanya tersisa sepiring gula-gula
Sejak dini rajin ibadah
Sering mengaji tambah pahala.
18. Membawa umpan dengan wadah
Menjerat ikan dengan jala
Luruskan niat dalam ibadah
Agar berkah dan berpahala.
19. Teriak keras sampai ke urat
Tak seorang pun akan tahan
Jika kau ingin hidup selamat
Taat selalu perintah Tuhan.
20. Hari ini hari selasa
Esoknya hari rabu
Jika ingin masuk surga
Ingat ibadah nomor satu.
21. Malam minggu penuh canda
Sambil berdendang main gitar
Belajarlah kamu selagi muda
Agar jadi anak pintar.
Advertisement
Pantun Nasihat
22. Naik kereta malam ini
Kereta cepat terus melaju
Jadilah kau anak yang berani
Tanpa ragu terus maju.
23. Hutan rimba tumbuh lebat
Karena sering diguyur hujan
Jadilah kakak yang hebat
Agar kelak jadi tauladan.
24. Anak gadis pipi merona
Memakai gelang kalung mutiara
Agar hidup penuh makna
Pedulilah terhadap saudara.
25. Seribu rupiah untuk layang-layang
Senar terulur putuslah sudah
Anak-anak semua yang kusayang
Jangan pernah lupa bersedekah.
26. Minum kopi di kala hujan
Hujan mengalir hingga telaga
Anak baik anak teladan
Tentu jadi permata keluarga.
27. Asap keluar dari cerobong
Lalu terbang menuju awan
Anak pintar tidak akan sombong
Tapi senang membantu teman.
28. Tim sepak bola beradu sengit
Penonton bersorak tiada malu
Gapailah mimpi setinggi langit
Ayah ibu mendukung selalu.
Pantun Nasihat
29. Kembang mawar kembang melati
Indah dipandang harum mewangi
Ayah dan ibu dihormati
Adik dan kakak disayangi.
30. Membuat santan dari kelapa
Kelapa dibelah menjadi dua
Jangan lupa saling sapa
Dengan yang muda maupun yang tua.
31. Ke pasar membeli salak
Untuk kemudian dibagi-bagi
Janganlah kamu menjadi tamak
Agar diri tidak merugi.
32. Dopet kecil berwarna biru
Berukir cantik karya seniman
Berilah salam kepada guru
Itulah tanda anak budiman
33. Ke Eropa menonton liga
Setelah itu beli sepatu
Jangan lupa kamu berolahraga
Agar sehat setiap waktu.
34. Pak camat suka berkebun
Bu camat suka menjahit
Cuci tangan pakai sabun
Agar tidak terkena penyakit.
35. Mendengar anak berlagu dendang
Seruling ditiup membentuk irama
Jangan kamu banyak begadang
Karena kesehatan itu utama
Sumber: Thegorbalsla
Dapatkan artikel pantun dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement