Sukses


35 Pantun Nasihat, Bisa Jadi Bahan Perenungan dan Pedoman Hidup

Bola.com, Jakarta - Pantun nasihat berisi ungkapan yang bisa menjadi pengingat dan pedoman agar hidup menjadi lebih baik. Nasihat menjadi satu hal yang penting bagi kehidupan manusia.

Dengan adanya nasihat, seseorang bisa tersadar dengan kesalahan dan hidup jadi lebih terarah. Adanya nasihat membuat seseorang bisa melakukan evaluasi dan memperbaiki diri.

Terkadang nasihat tersebut tak bisa diterima karena tidak sejalan dengan yang ingin dilakukan. Namun, hal tersebut wajar terjadi.

Biasanya sebuah nasihat akan lebih mudah diterima jika disampaikan oleh orang yang bijak dan dipercaya. Keluarga, pasangan, sahabat, atau bahkan partner kerja, bisa menjadi penasihat yang bijak.

Orang terdekat itulah yang biasanya memahami bagaimana kondisimu. Dengan mendengarkan nasihat dari orang terdekat juga bisa memunculkan rasa syukur dengan makna yang begitu dalam. Hal ini akan membuatmu merasa lebih tenang dan merasa aman.

Namun, kamu juga bisa menyebarkan nasihat melalui pantun. Ada banyak pantun nasihat yang bisa kamu baca dan bagikan kepada orang terdekatmu.

Berikut ini kumpulan pantun nasihat yang bisa dijadikan pedoman dan pengingat agar hidup jadi lebih baik, seperti dilansir dari laman thegorbalsla.com, Kamis (12/8/2021).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

Pantun Nasihat

1. Ayahku seorang petani

Punya sawah punya ladang

Mari belajar hari ini

Agar masa depan lebih gemilang.

 

2. Pergi memancing saat fajar

Pulang siang membawa ikan

Siapa yang rajin belajar

Jadi orang sukses kemudian.

 

3. Cepat bergegas untuk bertemu

Bertemu sambil membawa gulali

Kaya harta miskin ilmu

Tentulah merugi sama sekali.

 

4. Ada anak kecil bermain batu

Batu dilempar masuk ke sumur

Belajar itu tak kenal waktu

Juga tidak memandang umur.

 

5. Hari Minggu pergi ke pasar

Beli sayur dan juga beras

Tiap hari harus belajar

Pasti akan menjadi cerdas.

 

6. Ke luar kota menjual tabung

Tabung dijual lalu dibeli lagi

Jangan lupa rajin menabung

Agar kau kelak tidak merugi.

 

7. Nelayan laut menjual tuna

Terjual banyak tidak terkira

Jika hati teman gundah gulana

Dihibur saja agar riang gembira.

3 dari 6 halaman

Pantun Nasihat

8. Buah kenari dan buah mangga

Di dalam karung ada sepuluh

Agar orang tuamu bangga

Jadilah kamu anak penurut.

 

9. Mainan baru membuncah hati

Mainan rusak adik tangisi

Berilmu itu harus rendah hati

Semakin merunduk tanda kau berisi.

 

10. Makan soto ditambah kecap

Sambil melamun dan mereka-reka

Selalu hati-hati dalam berucap

Agar hati orang tidak terluka.

 

11. Tukang kayu mencari palu

Tukang bicara mencari kata

Hendaklah kita punya malu

Agar selalu ingat jangan berdusta.

 

12. Bola jatuh di bawah kolong

Mata mencari berkali-kali

Hendaknya kita saling menolong

Karena menolong tanda peduli.

 

13. Ke pasar raya membeli anting

Anting dibeli berjumlah lima

Tahu sesuatu itu penting

Paham perkara itu yang utama.

 

14. Petani di sawah memangkas rumput

Agar tak ada hewan melata

Masa depan itu harus dijemput

Dengan ilmu maupun harta.

4 dari 6 halaman

Pantun Nasihat

15. Jalan-jalan ke tanah Bali

Hendak mencari sekarung mainan

Kepada Tuhan tempat kembali

Jangan lupa mohon ampunan.

 

16. Di pagi hari petani menyemai

Padi disemai disiram sudah

Jika ingin hidup damai

Jangan lupa kerjakan ibadah.

 

17. Semua lauk habis sudah

Hanya tersisa sepiring gula-gula

Sejak dini rajin ibadah

Sering mengaji tambah pahala.

 

18. Membawa umpan dengan wadah

Menjerat ikan dengan jala

Luruskan niat dalam ibadah

Agar berkah dan berpahala.

 

19. Teriak keras sampai ke urat

Tak seorang pun akan tahan

Jika kau ingin hidup selamat

Taat selalu perintah Tuhan.

 

20. Hari ini hari selasa

Esoknya hari rabu

Jika ingin masuk surga

Ingat ibadah nomor satu.

 

21. Malam minggu penuh canda

Sambil berdendang main gitar

Belajarlah kamu selagi muda

Agar jadi anak pintar.

5 dari 6 halaman

Pantun Nasihat

22. Naik kereta malam ini

Kereta cepat terus melaju

Jadilah kau anak yang berani

Tanpa ragu terus maju.

 

23. Hutan rimba tumbuh lebat

Karena sering diguyur hujan

Jadilah kakak yang hebat

Agar kelak jadi tauladan.

 

24. Anak gadis pipi merona

Memakai gelang kalung mutiara

Agar hidup penuh makna

Pedulilah terhadap saudara.

 

25. Seribu rupiah untuk layang-layang

Senar terulur putuslah sudah

Anak-anak semua yang kusayang

Jangan pernah lupa bersedekah.

 

26. Minum kopi di kala hujan

Hujan mengalir hingga telaga

Anak baik anak teladan

Tentu jadi permata keluarga.

 

27. Asap keluar dari cerobong

Lalu terbang menuju awan

Anak pintar tidak akan sombong

Tapi senang membantu teman.

 

28. Tim sepak bola beradu sengit

Penonton bersorak tiada malu

Gapailah mimpi setinggi langit

Ayah ibu mendukung selalu.

6 dari 6 halaman

Pantun Nasihat

29. Kembang mawar kembang melati

Indah dipandang harum mewangi

Ayah dan ibu dihormati

Adik dan kakak disayangi.

 

30. Membuat santan dari kelapa

Kelapa dibelah menjadi dua

Jangan lupa saling sapa

Dengan yang muda maupun yang tua.

 

31. Ke pasar membeli salak

Untuk kemudian dibagi-bagi

Janganlah kamu menjadi tamak

Agar diri tidak merugi.

 

32. Dopet kecil berwarna biru

Berukir cantik karya seniman

Berilah salam kepada guru

Itulah tanda anak budiman

 

33. Ke Eropa menonton liga

Setelah itu beli sepatu

Jangan lupa kamu berolahraga

Agar sehat setiap waktu.

 

34. Pak camat suka berkebun

Bu camat suka menjahit

Cuci tangan pakai sabun

Agar tidak terkena penyakit.

 

35. Mendengar anak berlagu dendang

Seruling ditiup membentuk irama

Jangan kamu banyak begadang

Karena kesehatan itu utama

 

Sumber: Thegorbalsla

Dapatkan artikel pantun dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer