Bola.com, Jakarta - Pantun adalah jenis puisi lama yang tiap baitnya terdiri atas empat baris serta memiliki sampiran dan isi. Satu di antara jenis pantun adalah pantun agama.
Tujuan dari pantun agama sama dengan pantun nasihat, yaitu memberikan pesan moral dan didikan kepada para pembaca atau pendengarnya.
Baca Juga
Advertisement
Pantun agama berisi nasihat tentang keagamaan dan dapat kamu jadikan sebagai satu di antara panduan dalam menjalani hidup agar tidak kehilangan arah.
Pantun agama membahas mengenai manusia dengan pencipta-Nya. Berbeda dari pantun nasihat, pantun agama lebih spesifik isinya karena diselipkan nilai-nilai dan prinsip agama tertentu.
Jika kamu bingung, ada banyak contoh pantun agama yang penuh nasihat bijak yang bisa kamu baca atau bagikan kepada orang terdekat.
Berikut ini kumpulan contoh pantun agama yang penuh nasihat bijak, seperti dilansir dari lama kozio.com, Rabu (1/9/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pantun Agama Islam
1. Jalan-jalan keliling desa
Tidak lupa mampir ke sawah
Bersenang-senang boleh saja
Tapi jangan lupa beribadah.
2. Selagi langit masih senja
Ayo kita segera berangkat
Selagi usia masih muda
Ayo kita segera tobat.
3. Dari kecil menanam biji
Saat besar jadi pohonan
Sejak kecil rajin mengaji
Makin teguhlah dalam beriman.
4. Jalan-jalan siang hari
Siang hari aduh panasnya
Kerja keras tiap hari
Ibadah salat jangan lupa.
5. Pergi ke pasar membeli meja
Tidak lupa membeli papan
Belajar ilmu dunia boleh saja
Tapi ilmu agama jangan dilupakan.
6. Mari kita pergi ke sawah
Para petani sedang bekerja
Mari kita rajin beribadah
Jangan tunggu sampai tua.
7. Akhir bulan mendapat gaji
Gaji untuk membeli ketupat
Rajin-rajinlah salat dan mengaji
Janganlah lupa puasa dan zakat.
8. Jalan-jalan ke kota baru
Tidak lupa membeli sabun
Salat itu lima waktu
Jangan sampai tertinggal satu pun.
9. Badan pegal tidur di kasur
Bangun-bangun sudah jam lima
Jadi orang itu harus jujur
Supaya kita dapat pahala.
10. Para petani memanen padi
Saat di sawah melihat batu
Ingatlah Allah setiap hari
Dengan salat lima waktu.
Advertisement
Pantun Agama Kristen
1. Siang hari makan pepaya
Jangan lupa berbagi dengan sahabat
Hari Minggu ibadah ke gereja
Hati serasa mendapat berkat.
2. Kakak mengajak ke pinggir jalan
Nonton karnaval orang berbaris
Kalau membaca firman Tuhan
Akan terlindungi dari godaan iblis.
3. Usai badai ada pelangi
Halaman rumah masih basah
Ayo dengarkan lagu rohani
Supaya jiwa tak gelisah.
4. Alina sudah memanen pisang
Pisang dijual pada Cak Sukab
Biar hidup jadi tenang
Jangan lupa baca Alkitab.
5. Ada seorang murid sedang bertanya
Menarik dan dijawab oleh Sang Guru
Kasih Tuhan tak terkira harganya
Memberkati kita di setiap waktu.
6. Pagi hari nan sejuk menonton berita
Sambil di temani teh panas dan donat
Tuhan Yesus menebar kasih dan cinta
Berjuang untuk menyelamatkan umat.
7. Pagi-pagi makan camilan bagus donat
Donatnya yummy di gula halus
Kalau ke gereja janganlah telat
Persembahkan hidup dengan tulus.
Pantun Agama Katolik
1. Gigi nenek giginya palsu
Sudah lama tidak terlihat
Banyak orang baik berbuat palsu
Hanya Tuhan yang baiknya terlihat.
2. Burung terbang diangkasa
Laksanana pesawat lepas landas
Janganlah engkau berbuat dosa
Karna engkau akan kandas.
3. Pergi ke pasar beli durian
Letaknya di jalur barat
Hari sabat ingatlah Tuhan
Hari lain jalankan amanat.
4. Buah pisang buah anggur
Manis dan enak rasanya
Sebelum kamu beranjak tidur
Jangan lupa untuk berdoa.
5. Anak ayam turunnya lima
Mati seekor tinggal empat
Kita hidup mesti beragama
Supaya hidup tidaklah sesat.
6. Pergi ke ladang bersama ayah
Cangkul dan arit dibawa serta
Meski dunia rasanya payah
Percaya Tuhan semoga sejahtera.
7. Menghalau domba masuk ke kandang
Saling mendesak menjadi tak tenang
Walau kita bukan orang terpandang
Di mata Tuhan kita orang terbilang.
Advertisement
Pantun Agama Hindu
1. Menonton film aksi Gundala
Karya brilian anak negeri
Meski bukan vaishnava
Cobalah untuk lebih peduli.
2. Pagi mendadak ulangan matematika
Satu soal pun aku belum bisa
Pegang kuat Tri Hita Karana
Hubungan dengan manusia, Tuhan, dan alam dijaga.
3. Emas tidak semahal platina
Perak lebih mahal dari tembaga
Miliki hati dan laku mulia
Senantiasa ingat karma pahala.
4. Memotong daging dengan parang
Menuang air dalam kendi
Buat apa saling berperang
Terapkan ahimsa dalam diri.
5. Malika suka warna merah muda
Ia juga suka pita dan renda
Sang Hyang Widhi maha segalanya
Kitab Weda menuntun kita.
6. Ada rempah bernama kunir
Kuningnya bisa jadi pewarna
Tubuh suci oleh air
Pikiran suci oleh satya.
7. Ebiet bernyanyi Elegi Embun Pagi
Kata Ibu liriknya meresap ke hati
Sebarkan kasih dengan tatwamasi
Dunia damai tuk ditinggali.
8. Fani benci pelajaran biologi
Ia sulit menghafal nama latin tumbuhan
Tri Sandya sehari tiga kali
Jangan sampai kalian lewatkan.
Pantun Agama Buddha
1. Senang sekali diberi bunga
Lebih bahagia lagi jika bisa merawatnya
Setiap minggu ke wihara
Baca parita, dengar dhamma, dan lainnya.
2. Sesak saat polusi terhirup
Tak sengaja kaki menginjak beling
Jangan macam-macam dalam hidup
Jangan sampai bikkhu berpaling.
3. Mama membuat es sirup
Rasa mangga paling kusuka
Tripitaka jadi tuntunan hidup
Agar tidak terjerat godaan dunia.
4. Listrik padam belum menyala
Kunyalakan lilin agar menerangi
Hayati kisah Sidharta Gautama
Kesadarannya mengetahui kebenaran sejati.
5. Hidup adalah dukkha
Bagi mereka yang menggemari dunia fana
Nibbana adalah buah setelah melenyapkan dukkha
Bagi mereka menjalani hidup sebagai petapa.
Advertisement
Pantun Agama Konghucu
1. Matador terlihat amat lega
Ia tidak terserang banteng
Daripada berhedon ria
Mari pergi ke Klenteng.
2. Menunggu teman di alun-alun
Ramai sekali lekaslah tiba
Miliki Wu Chang, jagalah Wu Lun
Tanamkan Ba De dalam jiwa.
3. Biar sehat rajinlah berjalan
Jangan bergantung pada mesin kendaraan
Iman jalan suci Thian
Manusia berusaha memperoleh iman.
4. Di desa besok ada kirab
Kata Simbah ini sudah budaya
Hidup beragama akan berkitab
Ngo King menjadi anutan kita.
5. Pergi ke telaga memancing ikan
Aku menunggu lama sekali
Thian tidak bisa dideskripsikan
Ingatlah bahwa Dia Shangdi.
6. Burung pipit dikejar jago
Jago hitam berjengger merah
Beribadalah Cee It dan Cap Go
Masa depan menjadi cerah.
Sumber: Kozio