Bola.com, Jakarta - Kerja sama ekonomi internasional adalah hubungan antara suatu negara dengan negara lainnya dalam bidang ekonomi melalui kesepakatan-kesepakatan tertentu, dengan memegang prinsip keadilan dan saling menguntungkan.
Kerja sama ekonomi internasional didasari kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi nasional.
Baca Juga
Advertisement
Tak hanya itu, kerja sama ekonomi internasional dilakukan untuk memenuhi kebutuhan rakyat dan kepentingan negara.
Perlu diketahui, kerja sama internasional yang satu ini tidak sama dengan perdagangan internasional. Kerja sama ekonomi internasional cakupannya lebih luas.
Hal itu karena kerja sama tersebut merupakan kerja sama antarnegara di bidang ekonomi dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, hingga struktur kegiatan ekonomi nasional.
Kerja sama ekonomi internasional terbagi ke dalam beberapa bentuk. Apa saja bentuk-bentuk dalam kerja sama ekonomi internasional tersebut?
Berikut ini rangkuman tentang macam-macam bentuk kerja sama ekonomi internasional dan contoh lembaganya, seperti dilansir dari laman repository.kemdikbud.go.id, Selasa (28/9/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bentuk Kerja Sama Ekonomi Internasional
1. Kerja Sama Ekonomi Bilateral
Kerja sama ekonomi bilateral adalah kerja sama ekonomi yang melibatkan dua negara dan bersifat saling membantu.
Contoh kerja sama ekonomi antara Indonesia dengan Malaysia, Indonesia dengan Inggris, Indonesia dengan Amerika, dan sebagainya.
2. Kerja Sama Ekonomi Regional
Kerja sama ekonomi regional adalah kerja sama ekonomi di antara beberapa negara yang berada di kawasan tertentu.
Contoh: ASEAN, UNI EROPA, EFTA, APEC, AFTA, dan sebagainya.
Advertisement
Bentuk Kerja Sama Ekonomi Internasional
3. Kerja Sama Ekonomi Multilateral/Internasional
Bentuk kerja sama ekonomi ini melibatkan banyak negara dan tidak terikat oleh batas region atau wilayah atau kawasan negara tertentu.
Contoh: Kerja sama antara Indonesia, Prancis, Jepang, Korea, Singapura, dan sebagainya.
4. Kerja sama Ekonomi Antarregional
Kerja sama ekonomi antarregional yaitu kerja sama ekonomi di antara dua kelompok kerja sama ekonomi regional.
Contoh: Kerja sama antara Uni Eropa dengan ASEAN.
Lembaga-Lembaga Kerjasama Ekonomi Internasional
- ASEAN (Assiciation of South East Asian Nations)
- IMF (International Monetary Fund) atau Dana Moneter Internasional
- IBRD (International Bank for Reconstruction and Development) atau WorldBank (Bank Dunia)
- ITO (International Trade Organization) atau Organisasi PendaganganInternasional, atau WTO (World Trade Onganisation)
- IFC (International Finance Corporation) atau Badan Keuangan Internasional
- IDA (International Development Association) atau PerhimpunanPembangunan Internasional
- UNCTAD (United Nations Conference on Trade and Development) atauKonferensi PEB tentang perdagangan dan Pembangunan
- ILO (International Labour Organisation) atau Organisasi Buruh Sedunia.
- UNDP (United Nations Development Program) atau Program Pengembangan PBB.
- UNIDO (United Nations Industrial Development Organization) atau Organisasi Pengembangan Industri PBB.
- APO (Asian Productivity Organization)
- ADB (Asian Development Bank) atau Bank Pembangunan Asia.
- OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries) atau Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak
- APEC (Asian Pacific Economic Cooperation)
- AFTA (Asean Free Trade Area) atau Kawasan Pendagangan Bebas AsiaTenggara
- NAFTA (North American Free Trade Agreement) atau Persetujuan Perdagangan Bebas Amerika Utara
- WTO (World Trade Organization)
- G7 (Group of Seven)/G20 (Group of Twenty)
- IDB (Islamic Development Bank) atau Bank Pembangunan Islam
- ASEM (Asia Europe Meeting)
Sumber: Kemdikbud
Advertisement