Bola.com, Jakarta - Permainan bola voli merupakan satu di antara olahraga yang populer di berbagai negara, termasuk di Indonesia. Yap, olah raga ini bisa dibilang cukup digemari masyarakat Indonesia.
Olahraga bola voli dengan mudah ditemukan dimainkan oleh sekelompok anak muda hingga anak-anak di sudut-sudut perkampungan. Olahraga satu ini bisa dibilang cukup merakyat.
Baca Juga
Advertisement
Tak jarang, turnamen-turnamen voli antarkampung yang dengan mudah dijumpai di berbagai daerah, mampu menyedot penonton dalam jumlah besar.
Selain itu, terkadang turnamen bola voli antarkampung melibatkan pemain-pemain ternama, bahkan yang berlabel pemain tim nasional. Hadiah yang ditawarkan pastinya menggiurkan.
Adapun di level profesional, Indonesia juga memiliki turnamel level tertinggi berlabel Proliga. Pertandingan Proliga selalu mampu menyedot atensi penonton, meski belum sebanyak sepak bola maupun bulutangkis, yang menjadi olahraga populer pertama dan kedua di Indonesia.
Untuk dapat bermain bola voli dengan baik, minimal harus menguasai teknik-teknik dasar. Teknik dasar yang harus dikuasai dalam permainan bola voli ada empat.
Berikut ini rangkuman tentang macam-macam gerakan dasar dalam permainan bola voli, seperti dilansir dari laman emodul.kemdikbud.go.id, Kamis (7/10/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Servis
Servis adalah pukulan bola yang dilakukan dari belakang garis ahkir lapangan permainan sampai melewati net menuju ke daerah lawan.Teknik ini biasanya dilakukan dengan pukulan keras dan kecepatan tinggi.
Tujuannya agar pemain lawan tidak dapat mengendalikan bola serta mendapatkan angka. Ada bermacam-macam jenis servis, yaitu servis atas kepala (overhead service), servis tangan bawah (underhand service), dan servis loncat (jump service).
Advertisement
Passing
Passing adalah mengoperkan bola kepada pasangan main untuk dimainkan di dalam area tim sendiri. Passing dalam permainan bola voli dibedakan menjadi dua macam, yaitu passing atas dan passing bawah.
Passing atas sering digunakan apabila ada bola yang datang berada di atas kepala atau berhadapan lurus dengan posisi badan dan untuk menerima service. Passing atas juga biasa digunakan oleh tosser untuk mengumpan kepada teman yang akan melakukan smes.
Sedangkan dalam permainan bola voli, passing bawah digunakan untuk pertahanan sebuah tim, saat ada serangan oleh lawan.
Smes / Spike
Teknik penyerangan dalam permainan bola voli disebut smes. Smes atau spike adalah teknik serangan atau pukulan bola di udara sambil meloncat.
Pukulan dilakukan dengan keras dan menukik yang diarahkan ke area lawan. Bola bergerak melewati atas jaring dan mengakibatkan pihak lawan sulit mengembalikannya.
Smes yang efektif ialah smes dengan cara memukul bola dari atas jaring. Menyerang atau smes dalam permainan bola voli merupakan pukulan ketiga dari sebuah tim.
Dalam teknik smes/spike ini, seorang spiker (penyerang) harus memperhatikan empat langkah dasar dalam melakukan spike, yaitu langkah awalan (approach), lompatan, memukul bola, dan posisi mendarat. Pemukulan bola pada saat melakukan spike dilakukan di udara.
Advertisement
Block / Bendungan
Block atau bendungan merupakan teknik bertahan yang dilakukan di atas net. Teknik ini digunakan untuk menahan smes dari lawan. Cara dalam melakukan block ialah sebagai berikut:
a. Menahan serangan lawan agar bola tidak mampu menyeberangi net dan tetap berada di area lawan.
b. Memperlambat gerakan bola yang telah dismes oleh pemain lawan sehingga lebih mudah untuk dikendalikan.
Block dapat dilakukan oleh satu, dua, bahkan tiga pemain. Block dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu block aktif dan block pasif.
Block aktif dilakukan dengan cara menggerakkan tangan dengan kuat dan lengan dekat sekali dengan net. Sedangkan, block pasif dilakukan dengan menjulurkan tangan ke atas tanpa digerakkan.
Keberhasilan block dapat ditentukan oleh loncatan yang tinggi dan kemampuan menjangkau bola yang telah dipukul oleh lawan.
Â
Sumber: Kemdikbud