Bola.com, Mimika - Sprinter nasional asal Nusa Tenggara Barat Lalu Muhammad Zohri tampil superior saat menyabet medali emas nomor 100 meter putra cabang olahraga atletik di PON Papua 2021.
Pada perlombaan di GOR Mimika Sport Complex, Mimika, Papua, Rabu (6/10/2021), Lalu Muhammad Zohri menginjak garis finis dengan waktu 10,46 detik. Posisi kedua ditempati rekan seprovinsinya Sudirman Hadi yang mengamankan medali perak dengan catatan waktu 10,68 detik.
Advertisement
Persaingan ketat terjadi di perebutan medali perunggu. Pelari Kalimantan Tengah Eko Rimbawan unggul sangat tipis dari atlet DKI Jakarta Wahyu Setiawan.
Eko mencapai garis finis dengan waktu 10,692 detik. Sementara Wahyu hanya tertinggal 0,002 detik di belakang dengan torehan waktu 10,694 detik.
Berada di lintasan tiga, Zohri langsung melesat sesaat setelah letupan pistol tanda dimulainya lomba terdengar. Sudirman yang berada di posisi kedua sempat berupaya mengejar di 50 meter pertama.
Namun, kecepatan Lalu Muhammad Zohri yang semakin meningkat membuat pemegang rekor nasional 100 meter putra itu tak terbendung menjadi orang pertama yang mencapai finis.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ingin Menyumbang Emas Lagi
Meski meraih emas, Zohri gagal memecahkan rekor nasional atas namanya sendiri dengan catatan waktu 10,03 detik yang dia raih pada 2019.
Ditemui selepas lomba, Zohri mengaku puas atas catatan waktu yang dia peroleh, mengingat dirinya sudah cukup lama tidak turun di kejuaraan selama pandemi COVID-19.
Dia bersyukur dapat menyumbangkan emas untuk provinsi yang dia bela. Atlet berusia 21 tahun itu berharap bisa kembali meraup medali emas di dua nomor lain yang dia ikuti, yakni 200 meter putra dan estafet 4x400 putra.
"Alhamdulillah saya bersyukur bisa memberikan yang terbaik buat NTB, dan semoga ke depannya lagi bisa menyumbang medali emas buat NTB," kata dia, seperti dikutip dari Infopublik PON Papua.
Advertisement