7 Cara Mencegah Jerawat akibat Terlalu Lama Pakai Masker

Sering Mengganti Masker

Penggunaan masker bedah yang digunakan berulang kali atau masker kain yang dicuci asal-asalan bisa menjadi tempat pertumbuhan bakteri dan kuman.

Jadi, untuk masker yang sekali pakai, seperti masker bedah atau masker N95, pakai satu kali saja, jangan berulang-ulang. Ganti masker Anda jika dirasa sudah terlalu lembap.

Sementara untuk masker kain, sebaiknya Anda memiliki persediaan lebih dari satu sehingga ketika masker dicuci, Anda masih memiliki cadangan masker.

Sebelum dicuci, jangan menggunakan kembali masker yang sudah dipakai. Cucilah masker kain dengan air panas untuk membunuh kuman yang menempel pada permukaan kain.

Segera Bersihkan Wajah setelah Memakai Masker

Setelah seharian beraktivitas di luar rumah menggunakan masker, bersihkan wajah dengan sabun wajah sesuai jenis kulit.

Jika Anda memakai makeup, bersihkan dengan cleanser milk, balm, pembersih minyak, atau micellar water. Untuk rias wajah yang tahan air (waterproof), gunakan pembersih yang berbahan minyak agar hasilnya lebih efektif.

Setelah riasan cukup bersih, cuci wajah dengan air mengalir dan sabun pembersih wajah. Bila perlu, lakukan eksfoliasi dengan scrub, anjurannya adalah dua kali seminggu. Keringkan dengan menggunakan handuk bersih dengan cara ditepuk-tepuk.

Hindari Memakai Makeup Terlalu Tebal

Pemakaian makeup sehari-hari ikut memicu munculnya maskne, terutama jika Anda bermakeup tebal. Sebaiknya, gunakanlah makeup yang ringan.

Tetapi, jika Anda memang sedang berjerawat, sebaiknya hindari dulu penggunaan makeup karena makeup dapat menyumbat pori-pori kulit dan memicu timbulnya jerawat atau membuat jerawat makin parah.

Hindari Produk Perawatan Wajah Berbahan Minyak

Meski rias wajah dewy bisa membuat wajah lebih glowing dan lembap, makeup tersebut tidak dianjurkan jika Anda rutin menggunakan masker.

Pemakaian masker yang ketat dalam waktu berjam-jam, ditambah kondisi kulit yang terlalu lembap, merupakan tempat sempurna bagi bakteri penyebab jerawat untuk berkembang biak.

Hindari produk skin care yang berbahan minyak dan pastikan produk yang dipakai bertuliskan 'non-comedogenic' supaya kulit tetap bisa bernapas, meski rutin pakai masker. 

Bila tidak, bukan tak mungkin terjadi penyumbatan pori, muncul rasa gatal, dan ketika digaruk akan muncul bintik jerawat.

Gunakan Pelembap

Menggunakan pelembap dapat dilakukan sebagai satu di antara cara mengatasi jerawat akibat penggunaan masker. Anda bisa mengoleskan pelembap agar kulit wajah Anda senantiasa terhidrasi dan tidak kusam.

Pilih pelembap dengan bahan yang ringan dan tidak mengandung banyak minyak. Bila perlu, pilih produk pelembap yang menyejukkan sehingga dapat menenangkan kulit yang merah akibat tergesek masker.

Gunakan Tabir Surya

Selain pelembap, jangan lupa juga oleskan tabir surya 15 menit sebelum Anda keluar rumah. Pakailah tabir surya khusus wajah dengan kadar SPF 30 atau lebih untuk mencegah hiperpigmentasi kulit akibat sinar matahari.

Anda juga bisa memilih tabir surya yang diperkaya dengan zinc dan titanium. Kandungan ini bisa dijadikan cara mengatasi jerawat akibat penggunaan masker.

Segera Atasi Jerawat yang Muncul

Apabila sudah ada jerawat yang muncul di wajah, langsung oleskan obat jerawat. Bila beraktivitas, Anda juga bisa menutupi jerawat tersebut dengan acne patch agar tidak terpapar debu.

Biasanya, masker kain yang reusable akan lebih panas saat dipakai ketimbang masker bedah. Jadi, selama jerawatan, ganti dulu masker kain Anda dengan masker bedah sekali pakai.

Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Husnul Abdi, Editor: Nanang Fahrudin. Published:15/11/2020)

Dapatkan artikel cara dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.