9 Cara Ampuh Mengatasi Jantung Berdebar Kencang

1. Minum Air dalam Jumlah Banyak

Satu di antara cara ampuh untuk menenangkan jantung berdebar kencang yang bisa Anda coba adalah dengan mengonsumsi air putih dalam jumlah banyak.

Meski masih belum pasti, beberapa peneliti mengatakan bahwa tindakan tersebut cukup ampuh mengatasi jantung berdebar.

Satu di antara teori mengatakan, air yang ditelan membuat kerongkongan 'menekan' jantung. Hal ini dapat membantu mengembalikan irama jantung berdebar seperti semula.

2. Duduk dan Angkat Kaki Lebih Tinggi dari Jantung

Cara lain untuk mengatasi jantung berdebar kencang adalah dengan memposisikan kaki lebih tinggi dari dada.

Duduk dan letakkan kaki Anda lebih tinggi dari jantung. Tarik napas dalam dan perlahan, biarkan rongga perut membesar seiring setiap helaan.

Posisi ini bisa membuat Anda sedikit rileks serta dapat membantu melancarkan peredaran darah. Alhasil, jantung pun dapat menyesuaikan kembali iramanya seperti sedia kala.

3. Kelola Stres

Stres dapat menyebabkan jantung berdebar lebih kencang atau deg-degan. Maka itu, mengelola stres dengan baik dapat membantu meredakan keluhan jantung berdebar yang Anda alami.

Sensasi berdebar atau palpitasi dapat menjadi cara tubuh untuk memberitahu Anda bahwa level stres Anda sudah di atas rata-rata. Untuk itu, cobalah luangkan waktu setidaknya 30 menit per hari untuk menenangkan pikiran Anda. Bisa dengan bermeditasi, berdoa, atau lainnya.

4. Lakukan Manuver Valsalva

Cara menghilangkan jantung berdebar kencang lainnya adalah dengan manuver Valsava. Cara melakukannya, yaitu dengan menekan kedua lubang hidung dan tutup mulut Anda. Cobalah untuk mengeluarkan napas secara perlahan.

Tindakan ini dapat meningkatkan tekanan darah sesaat, dan membantu mereset irama jantung Anda.

5. Cukupi Jam Tidur

Kelelahan dapat menjadi faktor timbulnya jantung berdebar kencang. Maka itu, menyesuaikan jam tidur Anda bisa menjadi satu di antara cara menghilangkan jantung berdebar kencang.

Rata-rata orang dewasa dianjurkan untuk tidur malam selama 7 hingga 8 jam. Sedangkan balita butuh tidur selama 9 sampai 10 jam.

6. Cermati Obat-obatan yang Dikonsumsi

Beberapa jenis obat dapat menyebabkan jantung berdebar. Itulah mengapa, cermati setiap obat yang dikonsumsi agar tidak mengalami kondisi tersebut. 

Berikut ini obat yang perlu Anda waspadai:

• Beberapa jenis obat-obat asma
• Beberapa kategori obat-obatan alergi
• Beberapa macam obat-obat diet, dan lainnya.

Jika Anda ingin menghindari jantung berdebar, hindari konsumsi obat-obatan tersebut secara sembarangan. Lebih baik konsultasikan terlebih dahulu pada dokter untuk mengetahui dosis yang paling tepat sehingga risiko efek samping jantung berdebar dapat diminimalkan.

7. Hindari Kafein

Kafein yang terkandung di dalam kopi, teh, dan minuman berenergi dapat menyebabkan jantung berdebar. Risiko ini bisa makin tinggi apabila sedari awal Anda punya tubuh yang sensitif.

Coba untuk mengurangi atau bahkan meninggalkan berbagai minuman yang mengandung kafein tinggi agar jantung tidak mudah berdebar dengan kencang.

8. Olahraga Rutin

Yoga, taichi, meditasi atau gerakan peregangan merupakan beberapa jenis olahraga yang dapat membantu mengoptimalkan kesehatan fisik dan mental.

Lakukan kegiatan tersebut sambil mengatur napas. Konsentrasikan pikiran Anda terhadap napas, saat menghirup dan mengembuskannya. Detak jantung Anda pun akan perlahan kembali ke normal.

9. Melakukan Pijat Sinus Karotis

Pijat sinus karotis dipercaya efektif digunakan sebagai cara mengatasi jantung berdebar-debar kecang. Arteri mengalir ke tenggorokan, di sebelah saraf vagal. Pijat lembut arteri ini dengan ujung jari akan merangsang saraf di sekitarnya dan menurunkan detak jantung.

Sumber: Klikdokter.com (Pubished: 24/8/2020)

Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengeklik tautan ini.