Sukses


Jenis-Jenis Organisme Heterotrof, Lengkap Beserta Penjelasannya

Bola.com, Jakarta - Komponen biotik berdasarkan sumber makanan makhluk hidup dibedakan menjadi dua, yaitu organisme autrotof dan heterotrof

Heterotrof adalah organisme yang membutuhkan senyawa organik di mana karbon diekstrak bagi pertumbuhannya. Heterotrof merupakan kebalikan dari autotrof.

Heterotrof lebih dikenal sebagai konsumer atau tidak bisa membuat makanan sendiri di dalam rantai makanan. Jadi, kelompok heterotrof hanya bisa bergantung pada yang makhluk hidup lainnya.

Itulah mengapa sebagian besar makhluk heterotrof berupa parasit. Organisme heterotrof ada beragam jenis. Berdasarkan jenis makanannya, organisme heterotrof dapat dibedakan menjadi herbivor, omnivor, karnivor.

Berikut ini penjelasan tentang jenis-jenis organisme heterotrof beserta penjelasannya, seperti dilansir dari sumber.belajar.kemdikbud.go.id, Kamis (11/11/2021).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Herbivora

Herbivor merupakan kelompok pemakan tumbuhan. Pada umumnya, hewan hewan yang termasuk golongan herbivora banyak hidup di tempat-tempat seperti padang rumput, hutan. dan persawahan.

Selain itu, hewan herbivora hidup dengan secara berkelompok dengan sesama jenisnya. Hewan herbivora sebagian besar jinak, seperti sapi, kambing kelinci, belalang, ulat, dan lain sebagainya.

Itulah mengapa kebanyakan hewan herbivora dimangsa hewan karnivora. Selain itu, hewan herbivora dijadikan buruan manusia karena dagingnya yang enak dan baik untuk dikonsumsi.

Ciri Ciri Hewan Herbivora

Berikut ciri ciri hewan herbivora:

  • Makanan utama hewan ini adalah rumput atau tumbuh-tumbuhan.
  • Berkembang biak secara vivipar atau beranak.
  • Termasuk mamalia atau hewan menyusui.
  • Sebagian besar hewan herbivora hidup di darat.
  • Termasuk golongan hewan yang berdarah panas.
  • Memiliki gigi geraham yang lebar.
  • Sebagian besar hewan herbivora memiliki empat kaki.
  • Termasuk hewan yang memiliki tulang belakang.
  • Memiliki banyak manfaat bagi manusia.
  • Kebanyakan adalah mangsa bagi hewan karnivora.
3 dari 4 halaman

Karnivora

Karnivora merupakan hewan pemakan daging. Hewan yang masuk golongan karnivor disebut sebagai predator karena sering memangsa.

Predator mendapatkan mangsanya dengan cara memburu. Contoh karnivor ialah kodok, laba-laba, ular, elang dan lain sebagainya.

Karnivora yang memakan ikan sebagai makanan utamanya disebut piskivora. Contohnya penguin, anjing laut, dan lumba-lumba. Jadi, bisa disimpulkan, karnivora adalah organisme yang makan daging pemakan daging.

Ciri Ciri Hewan Karnivora

Berikut ini beberapa ciri-ciri hewan karnivora:

  • Memiliki kuku atau cakar yang tajam.
  • Memiliki gigi taring yang berperan untuk merobek daging.
  • Memiliki kecepatan lari yang menarik supaya bisa mengejar serta memburu mangsanya.
  • Bila burung memiliki paruh yang tajam.
  • Memiliki racun atau dapat untuk melemahkan mangsa korbannya.
4 dari 4 halaman

Omnivora

Omnivora merupakan kelompok hewan pemakan segalanya. Jadi, hewan omnivor bisa memakan tumbuhan dan daging. Adapun yang termasuk kategori omnivor adalah beruang, orang utan, kera, siamang, manusia, dan lain sebagainya.

Pada umumnya hewan omnivor mendominasi ekosistem kecuali jika ekosistem sedang terganggu. Manusia adalah organisme omnivor yang bisa beradaptasi dalam segala jenis kondisi lingkungan.

Jika melihat pola makan karnivora dan herbivora, omnivora adalah gabungan dari keduanya. Berbeda dengan karnivora dan herbivora, hewan omnivora memiliki gigi yang sesuai dengan yang dikonsumsinya, yakni tumbuhan dan daging.

Ciri Ciri Hewan Omnivora

Berikut ciri ciri hewan omnivora:

  • Memakan tumbuh tumbuhan dan daging.
  • Mempunyai pencernaan yang kompleks.
  • Mempunyai gigi yang tajam pada bagian depannya..
  • Mempunyai gigi datar pada bagian belakang
  • Sebagian besar bukan merupakan hewan mamalia dan sebagian yang lain adalah mamalia.
  • Sebagian besar berkembang biak secara bertelur dan sebagiannya beranak.

 

Sumber: Kemdikbud

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer