Bola.com, Jakarta - Akhir pekan ini, Sirkuit Mandalika menjadi perhatian dunia otomotif. Tak hanya level nasional maupun regional, melainkan berstatus magnet bagi dunia. Yup, sirkuit bernama panjang Pertamina Mandalika Internasional Street Circuit ini siap mencetak sejarah.
Dua momen besar sudah ada di depan mata satu di antara sirkuit kebanggaan publik Tanah Air tersebut. Ajang Asian Talent Cup 2021 dan Kejuaraan Dunia Balapan Superbike akan menyapa dunia via adu deru mesin serta kecepatan di lintasan sepanjang lebih dari 4 kilometer ini.
Baca Juga
Bertarung Impresif di Mandalika, Rider Astra Honda Racing Team Masih Aman di 3 Besar Klasemen IATC 2024
Marc Marquez Gagal Finis Lagi di MotoGP Indonesia karena Motor Menyala Api-Api, Kapan Akurnya Sama Mandalika?
Indonesia Banget! David Alonso Menikmati Kesegaran Kelapa Muda di Podium Moto3 Mandalika 2024
Advertisement
Namun, sebagian publik mungkin saja belum tahu ada apa di balik label nama panjang Pertamina Mandalika Internasional Street Circuit. Pada susunan nama resmi tersebut, kata pertama mengacu ke sebuah perusahaan negara yang notabene sudah lama berkecimpung di dunia balap.
Kata 'Mandalika International' merujuk ke nama daerah di mana sirkuit tersebut berada plus kelas lintasan yang sesuai standar dunia. Nah, unsur yang paling menarik berada di bagian belakang, yakni 'Street Circuit'.
Sekilas, penempatan dua kata tersebut tak memiliki arti mendalam. Namun, di dunia balap, unsur itu menjadi penanda fungsi lain dari sebuah sirkuit. Urusan 'street circuit' berkorelasi dengan apa yang bisa dilakukan ketika tak ada balapan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ini Pembedanya
Motorsport.com dan ESPN F1 merilis, ada pembeda antara 'street circuit' dan 'circuit street'. Jika mengacu ke arti harfiah, memang seolah tak ada beda. Hanya saja, di dunia otomotif hal itu punya rentang signifikan alias beda banget.
Secara teknis, istilah 'street circuit' mengacu ke fungsi balapan yang lebih besar, alias tidak 100 persen diperuntukkan bagi masyarakat umum ketika tak ada balapan. Penamaan tambahan 'street circuit' mengacu ke peran sirkuit ketika libur balapan, yakni menjadi sarana pariwisata alias aktivitas warga.
Oleh karena itu, masyarakat umum bisa menggunakan area di sekitar lintasan utama untuk beraktivitas, seperti olahraga lari, jogging, sekadar menikmati pagi atau nuansa sore. Zona yang dilarang untuk masyarakat umum adalah trek utamanya.
Sementara itu, warga umum bisa mengakses area yang disebut inner dan outer road di area sekitar trek utama. Sedangkan lintasan utama akan tetap mendapat penjagaan ketat.
Model ini membuat masyarakat bisa merasakan langsung apa yang terjadi dalam trek, karena bisa benar-benar 'bersinggungan' dengan zona balapan. Selain itu, sirkuit Mandalika akan memiliki beberapa tambahan yang melingkupi wilayah sekitar.
Jika melihat maket utama, zona di tengah-tengah Sirkuit Mandalika akan ada hotel berbintang dan kawasan perumahan. Pada arti lain, model Mandalika adalah sirkuit yang bisa dipakai jadi jalanan, bukan jalan umum yang dibuat sirkuit. Oleh karena itu, Pertamina Mandalika Internasional Street Circuit berbeda dengan apa yang tersaji di Singapura, Monako ataupun Sochi.
Advertisement