Bola.com, Jakarta - Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahanm dan pengawasan sumber daya manusia dan sumber lainnya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Manajemen berasal dari Bahasa Prancis kuno yaitu 'management', yang artinya seni melaksanakan dan mengatur. Adapun orang yang mengatur, merumuskan dan melaksanakan tindakan manajemen disebut dengan manajer.
Advertisement
Sementara menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian manajemen adalah penggunaan sumber daya secara efektif untuk mencapai sasaran.
Dalam praktiknya, manajemen mempunyai macam-macam bidang. Penting untuk mengetahui dan memahami masing-masing bidang dalam manajemen.
Berikut ini rangkuman tentang macam-macam bidang manajemen yang perlu diketahui, dilansir dari gerbangkurikulum.sma.kemdikbud.go.id, Kamis (18/11/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Manajemen Produksi
Manajemen produksi merupakan kegiatan untuk mengoordinasikan penggunaan sumber daya (alat, sumber daya alam, sumber daya manusia, sumber daya dana) secara efektif dan efisien dalam rangka menciptakan atau menambah kegunaan barang atau jasa.
Penerapan fungsi-fungsi manajemen dalam produksi adalah:
a. Perencanan produksi
Perencanaan produksi adalah kegiatan yang meliputi rancangan produk, volume produksi, proses produksi, lokasi, dan tata letak serta rancangan pekerjaan.
b. Pengorganisasian dalam produksi
Pengorganisasian adalah kegiatan penentuan struktur organisasi produksi dan penetapan sistem kerja yang tepat.
c. Penggerakan dalam produksi
Pergerakan adalah kegiatan pemberian motivasi, perintah pengarahan dan koordinasi pada bagian produksi agar berjalan dengan baik.
d. Pengawasan dalam produksi
Pengawasan dalam manajemen merupakan tindak koreksi dalam proses produksi.
Advertisement
2. Manajemen Pemasaran
Manajemen pemasaran mencakup kegiatan penyampaian barang atau jasa dari produsen ke konsumen agar efektif dan efisien. Penerapan fungsi manajemen dalam pemasaran adalah:
a. Perencanaan pemasaran
Perencanaan pemasaran adalah kegiatan perencanaan di bidang produksi, pasar, dan pemilihan saluran pemasaran yang tepat dalam pendistribusian produk.
b. Pengorganisasian pemasaran
Pengorganisasian pemasaran adalah kegiatan menciptakan struktur organisasi pemasaran yang baik guna melakukan pendistribusian produk ke pasar.
c. Penggerakan pemasaran
Penggerakkan pemasaran adalah kegiatan yang meliputi pemberian motivasi, koordinasi maupun komunikasi setiap sub bagian distribusi agar berjalan dengan baik.
d. Pengawasan dalam pemasaran
Pengawasan adalah kegiatan pengawasan terhadap seluruh saluran distribusi produk maupun penilaian atas hasil yang diperoleh. Manajemen pemasaran akan berhasil dengan baik jika didukung oleh empat komponen yang sering disebut dengan (Marketing Mix), yaitu:
1. Produk (Product).
2. Harga (Price).
3. Saluran Distribusi (Place).
4. Promosi (Promotion).
3. Manajemen Keuangan
Manajemen keuangan yang berhubungan dengan langkah untuk mendapatkan dana yang dibutuhkan untuk operasional dan bagaimana penggunaan dana, serta pengawasannya. Fungsi utama manajemen keuangan adalah:
a. Sumber dana
Sumber dana dapat diperoleh baik dari dalam perusahaan maupun luar perusahaan.
b. Penggunaan dana.
Dana yang ada pada perusahaan harus digunakan sebaik mungkin, hal ini bertujuan nilai perusahaan makin meningkat pada masa yang akan datang.
c. Pengawasan penggunaan dana.
Dana yang ada harus diawasi penggunaannnya agar sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Kesalahan penggunaan dana dapat mengakibatkan kerugian.
Advertisement
4. Manajemen Personalia
Manajemen personalia adalah ilmu dan seni perencanaan, pengorganisasian, dan pengawasan terhadap personalia sehingga efektif dan efisien. Kegiatan manajemen personalia terdiri atas:
a. Pengadaan pegawai
Kegiatan ini menyangkut penentuan tenaga kerja baik secara kualitas maupun kuantitas, analisis jabatan, dan proses seleksi.
b. Pengembangan tenaga kerja
Kegiatan ini menyangkut pengembangan diri tenaga kerja, baik melaui diklat, mutasi, delegasi, promosi, dan konseling.
c. Pemberian kompensasi
Kegiatan ini menyangkut penentuan upah, pemberian bonus bagi tenaga kerja.
d. Pengintegrasian
Pengintegrasian adalah kegiatan yang menyangkut penentuan sistem pengupahan maupun pemberian insentif bagi pegawai.
e. Pemanfaatan personalia
Kegiatan ini menyangkut pendayagunaan tenaga kerja, yang meliputi motivasi, pemberhentian, pensiun.
5. Manajemen Administrasi
Manajemen administrasi merupakan cara mengajukan informasi mengenai administrasi atau akuntansi sedemikian rupa sehingga dapat membantu manajemen dalam menentukan garis-garis kebijaksanaan dan operasional perusahaan.
Dalam manajemen administrasi/akuntansi ada beberapa tahapan, yaitu:
a. Pengumpulan data.
b. Pencatatan data.
c. Pengelompokan data.
d. Pelaporan.
e. Penafsiran data.
Sumber: Kemdikbud
Advertisement