Bola.com, Jakarta - Memiliki persediaan obat di rumah merupakan tindakan yang baik sebagai persiapan untuk memudahkan kita ketika sakit. Namun, obat tidak bisa digunakan seumur hidup dan memiliki usia pakai atau disebut tanggal kedaluwarsa.
Untuk itulah kita juga harus memeriksa kondisi obat-obatan yang disimpan dan membuang obat yang sudah kedaluwarsa atau yang sudah tidak terpakai lagi.
Baca Juga
Advertisement
Obat yang sudah kedaluwarsa atau obat yang tak digunakan harus segera dibuang, namun tidak boleh asal sembarang buang saja.
Ketika Anda hendak membuang obat-obatan tersebut, harus memperhatikan cara yang benar dan aman. Sebab, berpotensi disalahgunakan dan dapat merusak lingkungan yang berujung membahayakan kesehatan.
Dilansir dari laman Instagram resmi BPOM @bpom_ri, sampah obat, baik obat yang sudah kedaluwarsa atau obat yang tak digunakan, sebaiknya dibuang dengan cara-cara khusus.
Berikut ini panduan cara yang benar dan aman membuang sampah obat yang sudah kedaluwarsa atau obat yang tak digunakan, dilansir dari laman indonesiabaik.id, Rabu (1/12/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Begini Cara Membuang Sampah Obat
- Obat Padat (Tablet, Kapsul, dan Serbuk)
Keluarkan obat dari kemasan, kemudian hancurkan obat terlebih dahulu sebelum membuangnya. Untuk obat kapsul, keluarkan isi kapsul dari cangkangnya kemudian larutkan dengan air dan buang ke saluran air.
Untuk tablet, hancurkan obat kemudian campurkan dengan sampah dapur berbau menyengat, seperti ampas kopi atau pasir kotoran kucing, baru kemudian masukkan ke plastik atau wadah yang tertutup, dan buang ke tempat sampah.
- Obat Semi Padat
Untuk obat semi padat seperti gel, salep, dan krim, sebaiknya mengeluarkan obat dari kemasan dan menimbunnya di dalam tanah.
- Obat Cair
Pertama, periksa apakah di dalam botol sirup ada endapannya atau apakah obat sudah mengental. Jika ada endapan, encerkan dengan air dan kocok untuk melarutkan endapan. Keluarkan cairan obat, lalu buang di saluran air.
Cara kedua, tuang cairan obat ke dalam plastik, tambahkan barang padat, seperti ampas kopi, tanah, atau pasir kucing. Tutup plastik dengan rapat, baru buang ke tempat sampah.
- Wadah atau Kemasan Obat
Untuk kemasan botol, baik botol plastik atau botol kaca, hilangkan semua label yang melekat di bagian luarnya. Kemudian rusak kemasan botol yang ada. Sedangkan, wadah obat berupa kotak kardus, hendaknya digunting terlebih dahulu baru membuangnya ke tempat sampah.
Sumber: indonesiabaik.id
Dapatkan artikel cara dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement