Bola.com, Jakarta - Voli merupakan satu di antara cabang olahraga yang dimainkan secara beregu. Adapun masing-masing regu dalam permainan bola voli terdiri dari 6 orang pemain.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, voli adalah bola yang terbang atau melayang sebelum menyentuh tanah (seperti dalam bola voli atau tenis).
Baca Juga
Advertisement
Dalam praktiknya, permainan bola voli dilakukan dengan cara melambungkan bola supaya tidak terjatuh ke tanah. Maka itu, pemain harus mengusai teknik bermain bola voli.
Jika belum menguasai teknik dasar, akan sulit untuk memainkan permainan bola voli. Untuk dapat bermain bola voli dengan baik, ada beberapa bentuk latihan yang bisa dilakukan.
Berikut ini rangkuman tentang macam-macam bentuk latihan bola voli yang perlu diketahui, seperti dilansir dari emodul.kemdikbud.go.id, Senin (13/12/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Passing Atas
Passing merupakan gerakan memberikan bola kepada rekan satu tim. Ada beragam versi variasi atau kombinasi gerakan passing yang bisa dilakukan, satu di antaranya passing atas.
Berikut variasi berlatih teknik passing atas, mulai persiapan hingga cara mengakhiri gerakan:
a. Berdiri dengan membuka kedua kaki selebar bahu.
b. Lutut sedikit ditekuk.
c. Letakkan lengan di depan dada
d. Pandangan selalu fokus ke arah bola.
e. Dorong kedua lengan menyambut arah datangnya bola bersama-sama dengan kedua lutut, sementara itu naikkan pinggul serta angkat tumit.
f. Upayakan agar arah lambungan bola yang datang bisa tepat di bagian atas tengah wajah.
g. Bola yang dianggap paling baik adalah ketika bisa tepat mengenai jari-jari tangan pemain.
h. Untuk mengakhiri gerakan, angkat tumit dari lantai, naikkan lutut dan pinggul sambil meluruskan kedua lengan dan pandangan tetap berada pada bola.
Model latihan passing atas bola voli:
a. Tujuan
Agar terampil dalam menguasai teknik dasar passing atas secara berpasangan atau sendiri.
b. Alat yang digunakan
- Bola voli
- Lapangan
- Net
- Kun
- Peluit
c. Pelaksanaan
1. Dapat dilakukan secara berpasangan dan berkelompok sesuai jumlah bola dengan jarak antar siswa ± 3 meter.
2. Formasi dapat dilakukan secara berhadapan atau membentuk segiempat.
3. Dapat dilakukan dengan passing menghadap ke dinding.
4. Dapat dilakukan passing dengan melewati net secara berpasangan.
5. Lakukan setiap kegiatan tersebut 6-8 kali pengulangan.
Advertisement
2. Passing Bawah
Pada permainan bola voli, passing atas dan bawah masih menjadi bagian dari strategi dalam menyerang tim lawan. Namun, passing atas maupun bawah harus dilakukan secara tepat.
Dalam melakukan teknik passing dari bawah diharapkan jangan sampai meleset dan harus dengan akurasi tinggi. Hal tersebut agar bola yang dioperkan bisa diterima dengan benar dan tidak diterima pemain tim lawan.
Dengan cara tersebut diharapkan bisa menjadi penolong rekan satu tim dalam menyerang dan menghasilkan poin. Berikut ini praktik latihan passing bawah yang bisa dilakukan:
a. Ambil sikap berdiri dengan membuka kedua kaki selebar bahu.
b. Satu di antara kaki berada di depan dan lutut sedikit ditekuk.
c. Luruskan dan rapatkan kedua lengan di depan badan.
d. Pandangan fokus pada arah datangnya bola.
e. Ayunkan lengan dari bawah ke atas sampai lurus dengan bahu.
f. Usahakan bola melambung seperti bentuk parabola.
g. Perkenaan bola diantara dua lengan
Model latihan passing bawah dalam permainan bola voli
a. Tujuan
Agar terampil dalam menguasai teknik dasar passing bawah secara berpasangan atau sendiri.
b. Alat yang digunakan
- Bola voli
- Lapangan
- Net
- Kun
- Peluit
c. Pelaksanaan
1. Dapat dilakukan secara berpasangan dan berkelompok sesuai jumlah bola dengan jarak antar siswa ± 3 meter.
2. Formasi dapat dilakukan secara berhadapan.
3. Dapat dilakukan passing dengan melewati net secara berpasangan.
4. Lakukan setiap kegiatan tersebut 6-8 kali pengulangan.
3. Smes
Smes atau bisa juga disebut dengan istilah spike. Smes merupakan satu di antara teknik dasar yang perlu dikuasai dalam permainan bola voli.
Maka itu, perlu menguasai teknik smes agar mampu mencetak poin dan memenangkan pertandingan bersama tim.
Smes dalam permainan bola voli memiliki inti gerakan yang sama dengan teknik dasar permainan bulu tangkis. Dalam praktiknya, smes dilakukan dengan cara memukul bola dengan memakai kekuatan penuh sambil melakukan lompatan.
Bola yang dipukul tersebut harus diarahkan ke area kosong milik tim lawan secara keras-keras yang biasanya dapat membuahkan poin. Berikut variasi berlatih teknik smash bolavoli yang bisa dipraktikkan:
a. Dalam tahap persiapan, ambil posisi berdiri sambil mempertahankan sikap melangkah yang menghadap ke arah net bola voli.
b. Tumpuan berat badan perlu berada di bagian kaki depan.
c. Pastikan pandangan mengarah ke depan atau arah net dan pemain harus dalam kondisi konsentrasi penuh.
d. Persiapan posisi yang sudah matang bisa dilanjutkan dengan ke inti gerakan, yakni gerak awalan lebih dulu. Gerak awalan di sini adalah dengan melangkahkan kaki setidaknya dua langkah dan untuk langkah yang terakhir dibuat lebar.
e. Gerak tolakan adalah gerakan inti variasi smes kedua, yakni gerakan menolak dengan kedua kaki ke arah atas sambil kedua lengan diayunkan mengikuti gerakan kedua kaki di mana ayunan harus ke depan atas.
f. Gerak pukulan adalah gerakan memukul bola bagian atas yang dilakukan menggunakan telapak tangan di saat yang sama dengan pengaktifan pergelangan tangan pemain.
g. Gerak mendarat adalah gerakan terakhir di mana pada gerakan smes. Inti pendaratan dilakukan dengan cara ujung telapak kedua kaki dan kedua lutut mengeper ssecara bersamaan.
h. Sebagai akhir gerakan, rendahkan kedua lutut dan lanjutkan dengan badan yang dibungkukkan. Bawa juga berat badan ke arah depan sambil pandangan fokuskan ke atas depan, sementara bagian kedua lengan berada di depan sisi tubuh, biarkan rileks.
Advertisement
4. Servis Atas
Gerakan servis atas dalam permainan bola voli dibagi menjadi tiga, yaitu persiapan, gerakan inti serta akhir gerakan.
a. Persiapan
1. Ambil posisi berdiri yang tegak dan pandangan menuju arah depan atau bola.
2. Kedua kaki juga harus dalam posisi sikap melangkah, yakni kaki kanan di belakang dan kaki kirilah yang di depan.
3. Bola dipegang di tangan kiri tepat di depan badan.
b. Gerakan inti
1. Setelah persiapan matang, bola bisa dilambungkan ke atas, namun agak ke belakang di mana kurang lebihnya satu meter dan harus memakai tangan kiri.
2. Tak ketinggalan, tubuh pun seharusnya agak melenting ke belakang yang artinya berat badan ditumpukan di bagian kaki belakang.
3. Tangan sebelah kanan ayunkan di saat yang sama dengan gerakan tubuh ke depan.
4. Tangan kanan digunakan untuk memukul bola yang dibantu dengan melecutkan atau mengaktifkan pergelangan tangan.
c. Gerakan akhir
Bawa berat badan ke depan dengan kaki belakang dilangkahkan ke arah depan dan pandangan tetap fokus mengikuti arah datang atau lambungan bola.
Â
Sumber: Kemdikbud