Sukses


Koleksi Pantun tentang Ibu yang Menyentuh Hati, Hadiah di Momen Istimewa

Bola.com, Jakarta - Beragam cara bisa dilakukan sebagai untuk menunjukkan tanda syukur dan cinta kepada ibu. Satu di antaranya cara mengungkapkannya ialah melalui pantun.

Kamu bisa memanfaatkan momen Hari Ibu yang jatuh setiap 22 Desember. Dengan pantun bertemakan ibu, kamu pun dapat merayakan Hari Ibu dengan cara yang unik dan menarik.

Ibu merupakan sosok wanita paling berjasa bagi semua manusia di dunia. Beliau yang telah melahirkan, merawat, dan membimbing kita dengan penuh kasih sayang dan cinta.

Dalam Islam, kedudukan ibu sangat mulia dan wajib dihormati serta dihargai karena telah berjuang untuk membesarkan anak-anaknya.

Nah, di momen Hari Ibu ini, mari hadiahkan pantun istimewa untuk sang ibu. Pantun untuk ibu berisi ungkapan rasa syukur, cinta, dan pujian kepadanya.

Pantun untuk ibu juga bisa kamu jadikan doa agar ibu selalu dinaungi kebaikan dan diberikan kesehatan.

Berikut ini koleksi pantun tentang ibu yang menyentuh hati, seperti dikutip dari laman Pantuncinta2000 dan Rumahpantun, Sabtu (18/12/2021).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Koleksi Pantun tentang Ibu

1. Siapa punya selendang mayang,

Dialah putri dari kerajaan.

Siapa orang yang paling sayang,

Dialah ibu selalu penuh perhatian.

 

2. Kayu kering mudah patah,

Kapuk putih dari randu.

Ke manapun kaki melangkah,

Pada ibu selalu rindu.

 

3. Kain batik kain kebaya,

Kancil lari ke dekat rusa.

Semoga ibu selalu bahagia,

Sehat selalu di akhir masa.

 

4. Indramayu kota mangga,

Bambu kebun dibuat tangga.

Rela berkorban jiwa dan raga,

Semoga ibu masuk ke surga.

 

5. Bapak haji membeli sorban,

Kota Bogor banyak talasnya.

Betapa banyak ibu berkorban,

Tak mungkin aku membalasnya.

 

6. Apa tanda sapi pedati?

Membawa gerobak jalan lamban.

Apa tanda anak berbakti?

Kepada ibu selalu sopan.

 

7. Anak kecil main layang-layang,

Pergi ke lio membakar bata.

Sayang-sayang seribu kali sayang,

Yang disayang ibu tercinta.

3 dari 4 halaman

Koleksi Pantun tentang Ibu

8. Ikan sungai masuk ke bubu,

Bambu tajam dibuat sembilu.

Kuucapkan selamat Hari Ibu,

Jasa-jasamu terkenang selalu.

 

9. Beli kelambu di pasar raya,

Kelambu indah bergambar rusa.

Selamat Hari Ibu untuk semua,

Semoga ibu bahagia senantiasa.

 

10. Kue klepon campur kelapa,

Agar sedap semua rasa.

Jasa ibu jangan dilupa,

Akan terkenang sepanjang masa.

 

11. Bukan pandai bukan sakti,

Hanya tekun pada diri.

Kepada ibu selalu berbakti,

Itulah jalan menuju bahagia abadi.

 

12. Mendung hitam terasa sendu,

Manis air dari tebu.

Pada ibu selalu rindu,

Terkenang selalu dalam kalbu.

 

13. Unta bukan sembarang unta,

Unta dari Saudi Arabia.

Cinta bukan sembarang cinta,

Cinta ibu tiada terkira.

 

14. Anak bayi dalam kelambu,

Bulan datang alangkah pucatnya.

Siapa tunduk kepada ibu,

Akan ditinggikan derajatnya.

4 dari 4 halaman

Koleksi Pantun tentang Ibu

15. Baterai habis jangan lupa dicas,

Letakkan ia di atas meja.

Tiada sesal meski tak terbalas,

Yaitu hati ibu yang penuh cinta.

 

16. Pulang siang di hari Rabu,

Langsung tidur didalam rumah.

Walau aku sering mengecewakanmu,

Kasih ibu tetap tercurah.

 

17. Hari Minggu minum jus jambu,

Jus jambu dikasih Pak Nanap.

Setiap malam ibu menimang aku,

Agar tidurku begitu lelap.

 

18. Pergi ke pasar membeli baju,

Warnanya putih abu-abu.

Kasih sayang seorang ibu,

Selalu ada sepanjang waktu.

 

19. Buah mangga buah jambu,

Paling manis dibuat rujak.

Aku sangat bangga padamu ibu,

Walau lelah kau tetaplah bijak.

 

20. Hari Sabtu minum jus jambu,

Jus jambu dikasih Bu Nunu.

Terima kasih atas kasihmu,

Yang tak terhingga sepanjang waktu.

 

Sumber: pantuncinta2000.blogspot.com, rumahpantun.xyz

Dapatkan artikel pantun dari berbagai tema lainnya dengan mengunjungi tautan ini.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer