Bola.com, Jakarta - Kita mungkin kerap menyimpan obat, seperti obat flu, salep, dan lain sebagainya. Namun, kita bisa jadi aabai akan tanggal kedaluwarsa.
Biasanya, obat yang telah kedaluwarsa akan langsung dibuang begitu saja di tempat sampah. Padahal, membuat obat kedaluwarsa atau expired tidak boleh sembarangan.
Baca Juga
Advertisement
Penanganan obat kedaluwarsa harus dilakukan dengan benar demi menghindari efek merugikan.
Itulah mengapa, pengetahuan tentang penyimpanan dan pembuangan obat patut menjadi perhatian. Ada beberapa penjelasan kapan sebaiknya membuang obat kedaluwarsa, seperti:
- Ketika penyedia layanan kesehatan telah mengubah resep dengan yang baru, tetapi Anda masih memiliki beberapa sisa obat.
- Anda merasa sudah lebih baik dan dokter mengatakan harus berhenti minum obat.
- Obat-obatan tidak lagi dibutuhkan.
- Obat-obatan telah melewati tanggal kedaluwarsa (expiration date).
Membuang obat kedaluwarsa dengan tepat dan aman dapat mencegah orang lain menggunakannya secara tidak sengaja maupun sengaja.
Berkut cara membuat obat kedaluwarsa dengan tepat dan aman, disadur dari Klikdokter, Minggu (2/1/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Cara Membuang Obat Kedaluwarsa dengan Tepat dan Aman
1. Baca Petunjuk Pembuangan pada Label Obat
Beberapa obat memiliki petunjuk pembuangan obat di label kemasan. Pastikan baca instruksi dengan tepat dan ikuti cara membuang obat yang tertera.
Sebaiknya tidak menyiram sebagian besar obat atau membuangnya ke saluran pembuangan. Obat-obatan mengandung bahan kimia yang mungkin tidak terurai di lingkungan.
Ketika dibuang ke toilet atau wastafel, residu atau bahan kimia obat dapat mencemari sumber air. Bila mencapai air laut, hal ini dapat memengaruhi kehidupan ikan dan makhluk laut lainnya.
Beberapa obat harus dibuang sesegera mungkin untuk mengurangi potensi bahaya. Misalnya, obat golongan opioid yang biasanya diresepkan sebagai penghilang rasa sakit. Langkah ini mencegah penyalahgunaan obat.
Ikuti petunjuk pembuangan obat, tanyakan kepada penyedia fasilitas kesehatan bila perlu.
2. Mengembalikan Obat ke Apotek
Cara membuang obat yang aman selanjutnya adalah membawanya kembali ke apotek yang menerima obat kedaluwarsa.
Umumnya layanan kesehatan tersebut memiliki prosedur khusus mengenai penanganan obat kadaluarsa, misalnya dibakar.
Bila ada program pembuangan obat di dekat rumah Anda, jangan ragu untuk berpartisipasi. Hal ini penting demi mencegah penyalahgunaan obat dan penjualan obat ilegal dari sisa obat kedaluwarsa.
Advertisement
Cara Membuang Obat Kedaluwarsa dengan Tepat dan Aman
3. Membuang Obat Kedaluwarsa Sendiri
Anda dapat membuang obat expired sendiri dengan melakukan cara-cara ini:
- Keluarkan obat kedaluwarsa dari wadahnya. Campurkan obat dengan tanah, kotoran kucing, atau ampas bekas kopi. Jangan menghancurkan pil atau kapsulnya.
- Masukkan campuran tersebut ke kantong plastik yang ditutup rapat, atau wadah tertutup yang tidak akan bocor. Buang ke tempat sampah.
- Jangan lupa copot label atau coret informasi pribadi dari botol atau plastik obat yang diresepkan dokter.
- Buang wadah dan botol obat bersama sisa sampah tadi.
Agar ramah lingkungan, Anda juga dapat mencuci botol secara menyeluruh agar bisa digunakan kembali untuk kebutuhan lainnya.
Bahaya Menyimpan Obat Kedaluwarsa
Jika Anda ingin mengonsumsi obat, baik yang baru dibeli dari apotek maupun yang telah tersimpan di lemari, pastikan selalu membaca label untuk memeriksa tanggal kedaluwarsa obat.
Menyimpan obat expired atau tidak lagi diperlukan dapat meningkatkan risiko sebagai berikut:
- Anda dapat keliru dan meminum obat yang salah.
- Keracunan yang tidak disengaja pada anak-anak atau hewan peliharaan.
- Penyalahgunaan obat.
Sumber: Klikdokter.com (Published: 6/10/2021)
Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengikuti tautan ini.