38 Kutipan Marah dan Sakit Hati, Ungkapan Kekesalan Terdalam

1. "Saat kau memberikan perhatian pada seseorang lebih dari apa yang mereka pantas dapatkan, kau akan mendapatkan sakit yang lebih dalam dari apa yang seharusnya kau dapatkan."

2. "Aku akan menjadi cerminmu. Apa yang kamu perbuat juga akan ku perbuat, sama halnya jika kamu sudah mengecewakanku, maka aku juga akan begitu."

3. "Kenapa kamu sibuk juga mengurusi hidupku, padahal kan aku yang menjalankan hidupku sendiri."

4. "Orang-orang baru peduli ketika semua sudah sangat terlambat."

5. "Kepercayaan itu bagaikan sebuah kaca. Ketika dia rusak, kamu bisa memperbaikinya kembali, namun kamu masih bisa melihat bekas retakannya."

6. "Bagaimanapun bagiku tidak mudah untuk membangun kepercayaan yang sempat terbenam sebab pernah terjadi kekecewaan."

7. "Aku bukannya kabur darimu. Aku menjauh perlahan, dan itu membunuhku. Karena kau tak cukup peduli untuk menghentikanku."

8. "Aku ada di sisimu. Tapi, kau tak mengetahuinya karena hatimu buta." - Albert Camus, The Stranger.

9. "Tidak seharusnya kamu mati-matian memperjuangkan apa yang belum pantas kamu perjuangkan. Karena itu, ingatlah selalu harga diri."

10. "Ada beberapa perasaan sakit yang tak akan tersembuhkan, hanya bisa coba dilupakan."

11. "Aku tidak membencimu. Aku hanya kecewa kamu berubah menjadi hal yang kamu benci sendiri."

12. "Ketika aku tidak peduli, aku benar-benar tidak peduli. Dan kamu tidak akan mau bersamaku ketika aku dalam keadaan seperti itu."

13. "Oh, salahku. Maaf sudah mengganggumu. Aku lupa aku cuma eksis ketika kamu membutuhkanku."

14. "Inilah hidupku, dan aku tidak peduli apa pun penilaian kalian. Toh, aku hidup bukan untuk membahagiakan orang lain, apalagi menghabiskan waktu mendengar komentar mereka." - Tere Liye, Pulang

15. "Ketakjujuran dan pengkhianatan bukan dimulai dari kebohongan kecil, tapi bermula dari rahasia kecil." - Amy Tan

16. "Ketika aku diam, aku memiliki petir yang tersembunyi." - Rumi

17. "Marah adalah perlindungan alami dari rasa sakit. Jadi ketika aku bilang aku membencimu, itu berarti kamu menyakitiku."

18. "Jika aku memperlakukanmu seperti kamu memperlakukanku, kamu akan membenciku."

19. "Jauh lebih mudah untuk marah pada seseorang daripada memberitahu mereka kalau kamu tersakiti." - Tom Gates

20. "Karena ketika sudah kecewa, apa pun yang baik akan tetap terlihat buruk.

21. "Aku tidak menyimpan dendam. Aku mengingat fakta-fakta."

22. "Kadang lebih baik diam daripada menjelaskan apa yang kita rasakan, karena menyakitkan ketika mereka bisa mendengar, tapi tak bisa mengerti."

23. "Satu kebohongan cukup untuk mempertanyakan semua kebenaran."

24. "Orang orang bertanya kenapa aku susah sekali memercayai mereka. Dan aku pun bertanya balik kenapa mereka susah sekali menepati janji. "

25. "Yang paling berbahaya adalah mereka yang mendatangi kita dalam wujud malaikat. Dan kita terlambat menyadari bahwa mereka sebenarnya setan yang sedang menyamar.

26. "Miliki lebih dari yang kau tunjukkan, bicaralah lebih sedikit dari yang kamu tahu."

27. "Teman datang seiring banyaknya kebutuhan."

28. "Ketika temanmu sudah melupakan jasa-jasamu. Di situlah kita tahu mana teman yang baik untukmu berteman."

29. "Semua koin punya dua sisi, seperti kebanyakan orang yang memiliki dua wajah."

30. "Kalau aku menjauh darimu, kemungkinannya adalah kamu yang membuatku menjauh."

31. "Lebih mudah memaafkan musuh daripada memaafkan seorang teman."

32. "Aku mencoba, kamu tidak. Aku menangis, kamu tidak. Kamu pergi, aku tidak."

33. "Terkadang teman terdekatmu merupakan musuh terbesarmu."

34. "Kesendirian terburuk adalah menjadi miskin dari persahabatan yang tulus."

35. "Teman baikku, aku harap kau takkan melupakan perihal-perihal yang pernah kita sepakati."

36. "Jika tidak ingin dikecewakan, janganlah pernah membuat orang lain kecewa."

37. "Teman palsu sama halnya seperti bayangan. Selalu ada di dekatmu di masa-masa paling terang, tapi tak pernah terlihat di masa paling gelap." - Habeeb Akande

38. "Kamu terlihat baik ketika matamu tertutup, tetapi kamu terlihat terbaik saat mataku tertutup."

Disadur dari: Kapanlagi.com (Penulis: Anik Setiyaningrum. Published: 15/10/2021)

Yuk, baca artikel kutipan lainnya dengan mengeklik tautan ini.