5 Tanda Anda Harus Segera Melakukan Detoks Media Sosial

Ilustrasi media sosial. (dok. Austin Distel/Unsplash/Adhita Diansyavira)

Bola.com, Jakarta - Gadget atau gawai kini telah menjadi barang yang penting untuk dimiliki, terlebih pada era modern ini banyak hal yang bisa dilakukan secara digital melalui smartphone kesayangan.

Sesuai namanya, smartphone atau ponsel cerdas ini bisa digunakan untuk berbagai hal, seperti memudahkan Anda dalam melakukan pekerjaan hingga memesan makanan melalui jasa pesan antar.

Satu di antara fungsi 'penting' lain dari smartphone ialah untuk membuka media sosial, terutama untuk memeriksa akun pribadi atau berinteraksi dengan orang lain.

Di masa sekarang, hampir setiap saat kita membuka media sosial dengan berbagai tujuan. Akan tetapi, Anda perlu berhati-hati karena membuka media sosial yang tidak terkontrol bisa menyebabkan kecanduan dan berbahaya untuk kesehatan fisik maupun mental.

Mungkin tanpa Anda sadari, Anda telah masuk kategori orang yang kecanduan media sosial. Itulah mengapa, Anda perlu mengetahui tanda-tanda seseorang telah kecanduan media sosial untuk selanjutnya melakukan detoksifikasi.

Berikut lima tanda Anda harus segera melakukan detoks media sosial, yang bisa mendorong untuk menggunakan smartphone sewajarnya, seperti disadur dari Klikdokter, Rabu (26/1/2022).

Berita Video, Ini Curhatan Romelu Lukaku Mengenai Kondisi Sulitnya di Chelsea Saat Ini

2 dari 4 halaman

Tanda Anda Harus Segera Melakukan Detoks Media Sosial

Ilustrasi wanita mengalami sakit leher. (Photo by Keenan Constance on Unsplash)

1. Terasa Nyeri di Pergelangan Tangan, Leher, atau Punggung

Penggunaan smartphone yang berlebihan terutama karena rutin mengakses media sosial bisa menyebabkan nyeri pergelangan tangan, leher, atau punggung, meski bisa juga disebabkan oleh kondisi lain. Selain itu, menggunakan smartphone secara berlebihan bisa memicu kondisi trigger finger.

Kondisi ini ditandai dengan adanya peradangan pada tendon jari terjadi akibat scrolling menggunakan jari secara terus-menerus. Bila sudah demikian, Anda akan merasakan nyeri saat menekukkan jari. Waktunya untuk detoks media sosial!

2. Timbul Kecemasan ketika Tidak Mengecek Media Sosial

Apakah Anda memiliki kebiasaan mengecek media sosial setiap bangun tidur, saat bekerja, saat macet di jalan, santai di rumah hingga akan kembali tidur? Bila kemudian timbul rasa cemas dan khawatir ketika tak dapat mengaksesnya, tandanya Anda perlu rehat sejenak dari media sosial.

3 dari 4 halaman

Tanda Anda Harus Segera Melakukan Detoks Media Sosial

Ilustrasi penggunaan media sosial. Credit: pexels.com/pixabay

3. Selalu Mengecek Media Sosial Tanpa Pikir Panjang

Apa yang Anda lakukan ketika sedang bosan menunggu? Sebagian orang secara tak sadar langsung mengakses akun Instagram atau Facebook. Jika Anda melakukannya, saatnya untuk rehat dari media sosial dan alihkan pikiran Anda dengan kegiatan lain.

Misalnya ketika sedang bosan dan tidak ada kegiatan, coba untuk membaca buku atau menonton TV. Berikan batasan pada diri sendiri untuk mengakses media sosial, misalnya hanya dua jam dalam sehari.

4. Media Sosial Mulai Mengganggu Produktivitas

Apakah Anda kerap mengecek dan berinteraksi di media sosial ketika sedang mengerjakan suatu hal yang penting? Apakah pekerjaan Anda tidak kunjung selesai karena sibuk scrolling atau berkirim komentar di media sosial?

Jika media sosial sudah mengganggu produktivitas Anda, mulailah berubah. Berikan batasan pada diri untuk tidak mengecek media sosial di waktu bekerja. Anda juga bisa menghapus aplikasi yang menimbulkan kecanduan dari gawai.

4 dari 4 halaman

Tanda Anda Harus Segera Melakukan Detoks Media Sosial

Ilustrasi bermain media sosial. Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio

5. Tergoda Mengecek Media Sosial meski Tengah Berkumpul Bersama Teman

Ada ungkapan yang mengatakan media sosial menjauhkan yang dekat dan mendekatkan yang jauh. Hal ini memang benar adanya. Nyatanya, ada orang yang masih saja sibuk dengan gawainya untuk mengecek media sosial di saat berkumpul dengan teman-temannya.

Anda tidak ingin kecanduan media sosial? Letakkan smartphone setiap berkumpul bersama teman. Usahakan untuk berinteraksi dengan lawan bicara Anda. Perlu ditekankan, memiliki satu orang sahabat di dunia nyata jauh lebih berharga ketimbang memiliki ratusan teman virtual di dunia maya.

Jadi, jika media sosial mulai menjauhkan Anda dari keluarga atau teman - teman terdekat, berarti ini saatnya Anda puasa dari mengaksesnya.

Sumber: Klikdokter.com (Published: 14/2/2019)

Yuk, baca artikel tanda lainnya dengan mengeklik tautan ini.