10 Manfaat Wine untuk Kesehatan Tubuh dan Otak, Konsumsi dalam Jumlah yang Pas

Ilustrasi Wine — Ilustrasi wine. (Gambar oleh Photo Mix dari Pixabay)

Bola.com, Jakarta - Bagi penikmat minuman beralkohol pasti sudah tidak asing dengan wine. Minuman fermentasi buah anggur ini memiliki rasa yang khas.

Meski kerap dihindari karena dapat berefek buruk, wine ternyata memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh dan otak. Sekadar informasi, ada dua jenis wine, yaitu red wine dan white wine.

Pelatih Persis Akui Efek Ditinggal Alexis Messidoro: Kreativitas Minim, Sirkulasi Bola Jadi Lambat
Hampir 2 Tahun Kepemimpinan Erick Thohir di PSSI: Mulai Terlihat Hasilnya
Leverkusen Vs Milan 1-0: Kalah, tapi Paulo Fonseca Sanjung Permainan Timnya

Perbedaan pada keduanya terletak pada proses fermentasi. Red wine difermentasikan bersamaan dengan kulit anggur, sedangkan white wine hanya menggunakan daging anggurnya saja (tanpa kulit).

Keduanya diketahui mengandung alkohol sekitar 14–20 persen. Itulah mengapa, untuk mendapatkan manfaat wine secara optimal, Anda harus mengonsumsinya dalam jumlah yang pas.

Takaran satu gelas (150 ml) wine untuk wanita dan dua gelas (300 ml) untuk pria merupakan takaran yang pas untuk mendatangkan manfaat sehat. Kalau dikonsumsi dalam jumlah berlebihan, membahayakan kesehatan Anda.

Jika berlebihan, minuman beralkohol ini antara dapat menyebabkan kerusakan hati, seperti sirosis, hepatitis, kanker hati; serta tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, hingga penyakit jantung.

Berikut manfaat wine untuk kesehatan tubuh dan otak, disadur dari Klikdokter, Kamis (27/1/2022).

Berita video spotlight kali ini membahas tentang empat pembelian terbaik klub Premier League pada musim panas 2021, salah satunya Aaron Ramsdale.

2 dari 4 halaman

Manfaat Wine untuk Kesehatan Tubuh dan Otak

Ilustrasi penyakit jantung. Credit: pexels.com/Jonathan

Menurunkan Risiko Sakit Jantung

Red wine maupun white wine mengandung senyawa yang disebut dengan flavonoid. Senyawa ini merupakan antioksidan yang memiliki efek melindungi organ jantung dari dampak buruk radikal bebas.

Flavonoid terbukti menghambat penggumpalan sel-sel darah dan merangsang produksi oksidasi nitrit sehingga pembuluh darah menjadi lebar.

Kandungan alkohol pada juga dipercaya dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kolesterol jahat (LDL).

Mencegah Kanker

Antioksidan flavonoid juga bermanfaat untuk mencegah pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh. Ada pula kandungan resveratrol, yang sudah terbukti sebagai agen antikanker.

Beberapa jenis kanker yang dapat dicegah dengan senyawa ini, antara lain kanker prostat, kanker hati, kanker paru, dan kanker payudara.

Menguatkan Daya Ingat

Kandungan resveratrol di dalam wine dipercaya dapat meningkatkan tingkat heme oksigen di dalam darah dan melindungi sel saraf di otak dari kerusakan. Di samping itu, resveratrol dapat mengurangi amyloid-beta peptides yang menyebabkan penyakit Alzheimer.

The Journal of Agricultural and Food Chemistry menyebutkan, konsumsi dalam jumlah cukup dapat meningkatkan aliran darah ke otak sebesar 30 persen. Hal ini membuat sel saraf di otak tetap terjaga kesehatannya.

3 dari 4 halaman

Manfaat Wine untuk Kesehatan Tubuh dan Otak

Menjaga Berat Badan Tetap Stabil

Sumber energi wine berasal dari karbohidrat, yaitu gula. Karena itu, Anda tidak perlu takut karena wine tidak mengandung lemak. Kenaikan berat badan pun dapat dicegah bila diminum secukupnya.

Beberapa penelitian bahkan menyebutkan bahwa orang yang minum anggur fermentasi dalam jumlah cukup, memiliki berat badan yang lebih rendah dan stabil, dibandingkan orang yang minum alkohol jenis lain.

Faktanya, alkohol di dalam tubuh mampu membakar kalori di tubuh selama kurang lebih 90 menit setelah dikonsumsi.

Awet Muda

Flavonoid dan resveratrol yang ada pada wine dapat berfungsi memperpanjang kehidupan sel serta mengurangi risiko kerusakan akibat paparan ultraviolet dan radikal bebas lainnya. Hal itu berarti Anda bisa terlihat awet muda.

Selain itu, kedua zat tersebut terbukti mampu menjaga kesehatan pembuluh darah.

Melindungi Penglihatan dari Kebutaan

Manfaat minum wine termasuk untuk kesehatan mata Anda. Ada beberapa gangguan mata terkait usia yang menyebabkan kebutaan, seperti glaukoma, katarak, retinopati diabetes, dan degenerasi makular.

Menurut penelitian, gangguan tersebut bisa dicegah dengan minum wine sesuai takaran. Kandungan resveratrolnya dapat mencegah kebutaan dengan cara mengurangi peradangan dan stres oksidatif pada sel-sel di mata.

4 dari 4 halaman

Manfaat Wine untuk Kesehatan Tubuh dan Otak

Menguatkan Tulang

Beberapa studi tentang khasiat wine mengatakan bahwa minuman ini juga dapat menurunkan risiko osteoporosis bagi penikmatnya.

Sebuah laporan dalam American Journal Of Epidemiology mengatakan bahwa wanita yang minum anggur 11-29 gram per hari memiliki kepadatan mineral tulang yang baik.

Menyehatkan Pencernaan

Kandungan antioksidan lain, yaitu polifenol, dalam wine dapat meningkatkan kesehatan mikrobiota usus. Bakteri baik tersebut dapat melindungi usus dari penyakit, seperti diare, iritasi usus, dan penyakit pencernaan lain.

Mencegah Depresi

Para peneliti juga mengatakan bahwa konsumsi segelas wine per hari dapat menurunkan risiko terkena gangguan mental, yaitu depresi. Studi ini dilakukan pada 5.000 orang yang meminum 2-7 gelas wine per minggu selama tujuh tahun.

Sebaliknya, konsumsi minuman beralkohol ini secara berlebihan dapat meningkatkan risiko depresi.

Mencegah Penyakit Hati

Alkohol adalah penyebab utama kerusakan hati. Akan tetapi, mengonsumsi wine secara optimal justru meningkatkan kesehatan hati.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada 2018, asupan alkohol yang tidak melewati batas, terutama wine, dikaitkan dengan angka kejadian fibrosis hati yang lebih rendah pada orang-orang dengan fatty liver (perlemakan hati).

Disadur dari: klikdokter.com (Published: 30/4/2020)

Yuk, baca artikel manfaat lainnya dengan mengikuti tautan ini.