Macam-Macam Jamur yang Aman Dikonsumsi, Penting Diketahui agar Tidak Keliru

Bola.com, Jakarta - Jamur adalah sumber makanan yang mengandung banyak protein dan gizi. Namun, tidak semua jenis jamur dapat atau aman untuk dikonsumsi.

Jamur sering disebut mempunyai rasa mirip dengan daging sehingga bisa menjadi pilihan yang tepat bagi seseorang vegetarian. Terlebih lagi, jamur biasa diolah menjadi berbagai menu makanan.

Pelatih Persis Akui Efek Ditinggal Alexis Messidoro: Kreativitas Minim, Sirkulasi Bola Jadi Lambat
Hampir 2 Tahun Kepemimpinan Erick Thohir di PSSI: Mulai Terlihat Hasilnya

Termasuk kategori makanan sehat, jamur dikenal mengandung antioksidan dan protein yang tinggi. Jamur juga rendah kalori.

Jadi, jamur termasuk makanan yang tak hanya sehat, tetapi juga lezat. Berbagai kandungan nutrisi yang di dalamnya, menjadikan banyak orang memilih untuk mengonsumsi jamur.

Nah, supaya tidak mengonsumsi jamur yang beracun, penting mengetahui jenis jamur yang aman dikonsumsi. Apa saja jenis-jenis jamur yang aman dimakan?

Berikut ini rangkuman tentang jenis-jenis jamur yang aman dikonsumsi agar tidak keliru, seperti disadur dari Klikdokter, Senin (31/1/2022).

Berita video Sportylife kali ini membahas bisnis-bisnis di luar sepak bola yang dilakoni oleh beberapa bintang dunia. Siapa sajakah?

2 dari 6 halaman

Macam-Macam Jamur yang Aman Dikonsumsi

1. Jamur Shitake

Jamur shiitake adalah jenis yang paling terkenal di Asia Timur, khususnya Jepang. Jamur Shitake mempunyai tekstur yang kenyal dan menyerupai daging.

Jamur ini memiliki bentuk kepala menyerupai jengkol, dan dapat diolah menjadi masakan apa saja. Jamur shitake juga dikenal memiliki sifat antikarsinogenik dan antimikroba.

Kandungan nutrisi yang terkandung dalam jamur shitake meliputi tembaga, vitamin B5, vitamin B2, mangan, seng, vitamin B6, dan vitamin B3.

2. Jamur Kancing

Jamur kancing atau Agaricus Bisporus adalah jenis jamur yang memiliki bentuk menyerupai kancing celana jin dan memiliki warna putih, krem, hingga coklat muda.

Jamur ini paling sering dijadikan sebagai campuran dalam membuat capcay, dan memiliki rasa yang gurih serta nikmat. Jamur kancing juga kaya akan vitamin dan potassium yang kalori sehingga cocok bagi orang yang sedang diet kalori.

3 dari 6 halaman

Macam-Macam Jamur yang Aman Dikonsumsi

Ilustrasi jamur tiram — ilustrasi jamur tiram. (Image by Jenő Szabó from Pixabay)

3. Jamur Tiram

Jamur tiram atau Pleurotus Ostreatus adalah jenis jamur yang memiliki bentuk menyerupai cangkang kerang laut (tiram).

Jamur jenis ini dapat dengan mudah ditemukan di hutan dan daerah pegunungan dengan cuaca sejuk. Jamur tiram tinggi protein, kaya vitamin dan mineral serta karbohidrat.

4. Jamur Porcini

Jamur porcini atau Boletus Edulis adalah jamur yang tersebar di utara Eropa, Asia, dan Amerika. Jamur porcini termasuk jenis jamur yang paling sering dijadikan sebagai campuran makanan khas Italia.

Jamur ini memiliki aroma khas, dengan tekstur sedikit kenyal. Jamur porcini memiliki tudung besar berwarna kecokelatan.

Jamur biasa dimasak dengan pasta, sup, dan risotto. Jamur yang satu ini cukup sulit untuk dibudidayakan. Jamur porcini mengandung banyak antioksidan, serat, vitamin dan mineral.

4 dari 6 halaman

Macam-Macam Jamur yang Aman Dikonsumsi

Ilustrasi jamur enoki. Credit: unsplash.com/Narrow

5. Jamur Maitake

Jamur maitake atau Grifola Frondosa adalah jenis jamur khas Jepang yang sejak dahulu sering digunakan sebagai olahan berbagai makanan hingga dijadikan sebagai bahan dasar obat.

6. Jamur Enoki

Jamur enoki atau Enokitake adalah jenis jamur yang berasal dari Jepang, memiliki warna putih dan bentuk menyerupai tauge. Jamur ini tumbuh di batang pohon-pohon daun lebar, seperti kesemek.

Jamur enoki mengandung banyak serat dan protein serta vitamin. Apabila ingin membudidayakannya sendiri di rumah, jamur ini membutuhkan lingkungan yang selalu sejuk.

Media yang digunakan bisa serbuk gergaji maupun bonggol jagung yang ditambah nutrisi. Pertumbuhan jamur ini di lingkungan yang lembap membutuhkan hingga 30 hari.

5 dari 6 halaman

Macam-Macam Jamur yang Aman Dikonsumsi

Ilustrasi jamur merang. Credit: pexels.com/Crack

7. Jamur Portobello

Jamur portobello adalah jenis jamur yang memiliki bentuk menyerupai payung, dengan tekstur padat dan berair. Jenis jamur ini umumnya digunakan sebagai toping piza.

8. Jamur Merang

Jamur merang sering dijadikan bahan tambahan dalam pembuatan cream soup, ataupun pasta lainnya. Hal itu karena jamur merang memiliki tekstur yang lembut.

Jamur ini kaya akan manfaat, seperti mencegah pertumbuhan kanker DAN memperkuat sistem tubuh. Tak heran bila jamur ini akan mendukung program diet Anda.

Jamur merang sangat mudah ditemukan di pasaran sebab jamur ini merupakan satu di antara jenis jamur yang gampang untuk dibudayakan.

6 dari 6 halaman

Macam-Macam Jamur yang Aman Dikonsumsi

Ilustrasi jamur kuping. Credit: pexels.com/Bug

9. Jamur Kuping

Jamur kuping merupakan satu di antara jenis jamur yang paling populer dijadikan sebagai bahan makanan di Indonesia. Jenis yang sering dimasak adalah jamur kuping merah, yang memiliki nama latin Auricularia auricula, dan jamur kuping hitam dengan nama latin Auricularia polytricha.

Pengambilan nama jamur kuping diambil dari bentuk jamur yang dianggap mirip dengan daun telinga manusia.

Jamur kuping kaya akan kandungan vitamin dan mineral di antaranya vitamin B1, vitamin B6, vitamin B12, vitamin B9 atau asam folat, vitamin C, magnesium, fosfor dan zat besi.

Disadur dari: Klikdokter.com (Published: 29/9/2020).