Sukses


8 Penyebab Gigi Berlubang yang Perlu Anda Ketahui

Bola.com, Jakarta - Ada beberapa masalah kesehatan gigi yang sering dialami berbagai kalangan usia, satu di antaranya adalah gigi berlubang.

Gigi berlubang bisa dialami oleh siapa saja, mulai anak-anak hingga lansia. Penyebabnya pun beragam dan terkadang dipengaruhi oleh gaya hidup.

Gigi berlubang bermula dari lapisan luar atau yang biasa disebut sebagai lapisan enamel, yang rusak secara permanen kemudian berkembang menjadi lubang kecil.

Jika dibiarkan tanpa diberikan penanganan serius, lubang kecil tersebut akan membesar dan menyebabkan rasa nyeri serta infeksi pada gigi.

Bahkan yang paling parah, jika tidak segera ditangani, gigi berlubang bisa menyebabkan gigi tanggal dari gusi dan harus diganti dengan yang palsu.

Sebenarnya, apa saja penyebab gigi berlubang yang perlu kita waspadai lebih lanjut?

Berikut delapan penyebab gigi berlubang yang perlu Anda ketahui, seperti dilansir dari Klikdokter, Rabu (2/2/2022).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Penyebab Gigi Berlubang

1. Kebersihan Mulut yang Buruk 

Tidak menggosok gigi secara teratur, terlebih dengan teknik yang kurang tepat, dapat menyebabkan sisa-sisa makanan tertinggal di sela-sela gigi.

Hal ini akan menyebabkan plak terbentuk dengan cepat. Akhirnya, tahap awal kerusakan gigi akan terjadi.

Oleh karena itu, Anda dianjurkan sikat gigi dua kali sehari, pada pagi hari setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur. Jangan lupa juga lakukan flossing untuk membersihkan sisa makanan yang menyelip di sela-sela gigi minimal satu kali sehari.

2. Kurang Asupan Fluoride

Fluoride merupakan mineral yang terbentuk secara alami. Kandungan ini membantu mencegah gigi berlubang. Jika asupan fluoride kurang, kerusakan gigi dapat mudah terbentuk.

Lantaran manfaat tersebut, fluoride sering ditemukan di dalam pasta gigi dan obat kumur.

3. Terlalu Banyak Makan Makanan Manis 

Konsumsi makanan atau minuman yang mengandung gula tinggi, misalnya susu, es krim, kue, buah kering, cereal, permen, atau minuman bersoda, cenderung lebih mudah menyebabkan kerusakan pada gigi.

Makanan dan minuman mengandung gula tersebut dapat menurunkan pH plak gigi dengan cepat. Akibatnya, lapisan enamel gigi lama-kelamaan akan terkikis.

3 dari 4 halaman

Penyebab Gigi Berlubang

4. Mulut Kering

Kondisi mulut yang kering saat kandungan air liurnya sedikit dapat meningkatkan risiko kerusakan pada gigi.

Kandungan di dalam air liur dapat membantu mencegah kerusakan gigi. Caranya, dengan membersihkan makanan dan plak dari gigi.

Selain itu, zat yang ditemukan di dalam air liur bisa memerangi asam yang diproduksi oleh bakteri.

5. Penimbunan Plak 

Plak gigi adalah lapisan lengket bening yang melapisi gigi. Plak terbentuk akibat sisa makanan yang tertinggal karena pembersihan yang kurang baik.

Lama-lama, plak akan mengeras menjadi karang gigi. Nah, karang gigi tersebut akan sulit dibersihkan bila hanya dengan menggosok gigi.

Penimbunan plak ini menyebabkan meningkatnya jumlah bakteri yang dapat menghilangkan mineral pada lapisan enamel gigi yang keras. Akhirnya, terbentuklah lubang.

Begitu area enamel telah terkikis, asam dan bakteri bisa mencapai lapisan gigi selanjutnya (dentin). Lapisan tersebut lebih lembut dari enamel dan kurang tahan terhadap asam.

6. Faktor Usia

Orang yang sudah lanjut usia umumnya mengalami turunnya gusi atau resesi gusi. Kondisi ini memungkinkan bakteri penyebab pembusukan di rongga mulut bersentuhan dengan akar gigi.

Hal ini disebabkan oleh sisa-sisa makanan yang menempel pada bagian akar gigi dan akan lebih sulit dibersihkan. Akhirnya, penumpukan bakteri di area tersebut sangat mungkin terjadi.

4 dari 4 halaman

Penyebab Gigi Berlubang

7. Karies akibat Susu 

Sering kali ibu membiarkan anaknya tertidur dengan botol dot yang masih menempel di mulutnya. Jika dibiarkan, kebiasaan ini dapat merusak gigi si kecil yang baru tumbuh.

Gula di dalam susu dapat menempel pada permukaan gigi bayi dalam waktu yang lama, terlebih saat tidur di malam hari.

Gula tersebut kemudian diubah menjadi asam oleh bakteri. Bila terpapar terlalu lama, dapat menyebabkan gigi berlubang.

8. Penyakit Tertentu

Orang yang memiliki kondisi seperti GERD juga berisiko mengalami gigi berlubang. Hal ini disebabkan oleh asam lambung yang sering mengalir naik ke kerongkongan sampai mulut.

Asam tersebut lama-kelamaan akan mengikis permukaan gigi. Akibatnya, dapat menimbulkan rasa sensitif dan terbentuknya lubang pada gigi.

Pada kerusakan gigi tahap awal, biasanya tidak ada gejala apa pun. Namun, saat kerusakan gigi makin parah, akan timbul berbagai gejala.

 

Disadur dari: Klikdokter.com (Published: 13/11/2020)

Yuk, baca artikel penyebab lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer