Bola.com, Jakarta - Topologi jaringan adalah suatu konsep untuk menghubungkan dua komputer atau lebih agar dapat berkomunikasi satu sama lain. Topologi jaringan merupakan dasar dalam ilmu jaringan dan teknologi informatika.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, topologi adalah susunan dan keterkaitan komputer dalam jaringan komputer.
Advertisement
Untuk menghubungkan komputer tersebut bisa menggunakan kabel maupun nirkabel dengan memakai suatu pola atau susunan yang berbeda setiap jenisnya.
Tujuan dari topologi jaringan adalah untuk memudahkan dalam berkomunikasi secara cepat dan aman. Ada beberapa macam-macam topologi yang dapat dipilih untuk membangun topologi yang aman, kuat, dan mudah dipelihara.
Macam-macam topologi jaringan mengacu pada bagaimana berbagai node, perangkat, dan koneksi di jaringan diatur secara fisik dalam hubungannya satu sama lain. Setiap topologi jaringan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Berikut ini rangkuman tentang macam-macam topologi jaringan yang perlu diketahui, seperti dilansir dari laman binusasmg.sch.id, Rabu (2/2/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Topologi Bus
Topologi bus merupakan topologi yang sederhana. Topologi biasanya digunakan pada instalasi basis kabel coaxial. Kabel tersebut digunakan sepanjang konektor serta node client. Jenis dari konektor yang dipakai ialah, TBNC, terminator, dan BNC.
Topologi bus mengarahkan semua perangkat pada jaringan di sepanjang kabel yang berjalan dalam satu arah dari satu ujung jaringan ke ujung lainnya. Aliran data pada jaringan juga mengikuti jalur kabel, bergerak dalam satu arah.
Kelebihan:
- Biaya instalasi murah karena kabel sedikit.
- Sangat mudah dalam proses instalasi.
- Mudah dalam menambahkan client serta workstation baru.
Kekurangan:
- Proses pengiriman serta penerimaan dirasa kurang efisien.
- Topologi bus sulit untuk dikembangkan.
- Sering terjadi tabrakan data yang satu dengan yang lainnya.
Advertisement
Topologi Ring
Topologi ring merupakan suatu sistem topologi jaringan yang digunakan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain dalam sebuah rangkaian yang berbentuk melingkar seperti cincin.
Agar bisa terkoneksi satu sama lain maka yang digunakan adalah LAN card. Meski populer, topologi ring masih rentan terhadap kegagalan jika dilakukan tanpa pengelolaan jaringan yang tepat.
Kelebihan:
- Implementasinya mudah dilakukan.
- Proses konfigurasi serta instalasi mudah.
- Memiliki performa koneksi yang cukup baik.
- Harga instalasi terjangkau.
Kekurangan:
- Rentan terjadi tabrakan arus data.
- Troubleshooting sangat rumit apabila terjadi suatu masalah.
- Apabila satu di antara koneksi mengalami masalah maka koneksi yang ada pada jaringan lainnya akan terputus.
Topologi Star
Topologi star merupakan sebuah jaringan komputer yang berbentuk bintang di mana biasanya menggunakan hub atau switch agar bisa melakukan koneksi antar-client.
Dengan topologi ini, semua perangkat terhubung ke sakelar pusat, yang memudahkan untuk menambahkan node baru tanpa me-reboot semua perangkat yang terhubung saat itu. Topologi ini membuat penggunaan kabel menjadi efisien dan mudah diatur.
Kelebihan:
- Topologi star lebih fleksibel daripada topologi lainnya.
- Tingkat keamanannya baik.
- Meskipun satu di antara komputer klien ada yang bermasalah, jaringan akan tetap stabil.
Kekurangan:
- Penggunaan dari topologi star tergantung pada terminal pusat.
- Lebih banyak biaya karena menggunakan banyak kabel.
- Apabila hub atau switch mengalami masalah, semua client pada jaringan juga akan mengalami masalah.
Advertisement
Topologi Mesh
Topologi mesh adalah sebuah sistem yang digunakan untuk rute yang banyak. Topologi ini menciptakan jaringan yang sangat andal, tetapi membutuhkan kabel dalam jumlah besar dan sulit untuk dikelola.
Sistem topologi ini memakai kabel tunggal sehingga proses dari pengiriman data menjadi lebih cepat jika dibandingkan dengan biasanya tanpa harus menggunakan hub ataupun switch. Jaringan Wifi membuat topologi ini lebih memungkinkan.
Kelebihan:
- Tidak akan terjadi tabrakan data karena jalur pengiriman sangat banyak.
- Security dari topologi mesh sangat baik.
- Memiliki bandwith lebih besar dibandingkan topologi lainnya.
Kekurangan:
- Proses instalasi rumit.
- Instalasi mahal karena menggunakan banyak kabel.
- Membutuhkan lebih banyak kabel.
Topologi Tree
Topologi tree merupakan gabungan dari topologi bus dan star. Biasanya, topologi tree dipakai untuk hierarki dengan menggunakan pusat yang berbeda-beda.
Struktur ini sering digunakan untuk area jaringan yang luas dan mendukung banyak perangkat. Seperti halnya topologi star, seluruh jaringan bergantung pada kesehatan simpul akar dalam struktur topologi pohon.
Kelebihan:
- Pengaturan data menjadi mudah karena susunan topologinya terpusat secara hierarki.
- Bisa dikembangkan menjadi topologi jaringan yang lebih luas lagi.
Kekurangan:
- Sentral dari topologi tree adalah kabel backbone.
- Memiliki kinerja yang sangat lambat.
- Jika komputer pada bagian atas mengalami masalah, komputer pada bagian bawah juga mengalami masalah.
Sumber: Web SMK Bina Nusantara
Advertisement