Bola.com, Jakarta - Melamun merupakan kondisi di mana seseorang terdiam, termenung dengan tatapan kosong dan pikiran yang melayang ke mana-mana.
Saat melamun, biasanya pikiran memikirkan kejadian masa lalu, hal yang ingin dikerjakan, atau bahkan tanpa memikirkan apa pun.
Baca Juga
Advertisement
Melamun kerap dianggap sebagai aktivitas yang cenderung memiliki konotasi negatif. Pasalnya, ketika melamun individu tampak kehilangan fokus dan pikiran menjadi terputus dengan lingkungan sekitar.
Kebanyakan individu akan berpikir bahwa melamun hanya akan membuang-buang waktu. Walaupun dianggap sebagai hal yang sia-sia dan membawa dampak buruk pada kinerja seseorang, melamun ternyata memiliki banyak manfaat.
Secara umum, melamun bermanfaat bagi kesehatan mental. Lalu, apalagi manfaat melamun?
Berikut ini rangkuman tentang manfaat melamun bagi kesehatan yang jarang diketahui, seperti disadur dari Merdeka, Jumat (4/2/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Manfaat Melamun
Meningkatkan Kreativitas
Manfaat dari aktivitas melamun satu di antaranya dapat meningkatkan kreativitas seseorang. Melamun dapat memunculkan imajinasi-imajinasi di dalam pikiran. Kondisi tersebut yang memicu ide serta gagasan yang kreatif.
Maka tak heran apabila para seniman yang selalu dianggap sebagai 'orang kreatif', seringkali idenya didapat dari aktivitas melamun.
Meningkatkan Kepedulian
Melamun merupakan aktivitas merenung yang mampu meningkatkan kepedulian. Pasalnya, saat melamun seseorang dapat memahami serta merenungi keadaan di lingkungan sekitar.
Secara tidak langsung, melamun dapat membuat seseorang menjadi empati serta peduli dengan orang-orang di lingkungannya. Misalkan ada orang di sekitarnya sedang menghadapi masalah, seseorang yang terbiasa melamun akan turut merenungkan permasalahan itu dan mencoba membantu menyelesaikannya.
Advertisement
Manfaat Melamun
Melatih Kerja Otak
Seseorang yang sedang melamun sering dianggap pikirannya kosong. Padahal, itu tidak sepenuhnya benar. Saat melamun justru otak sedang aktif bekerja.
Hal tersebut dapat melatih kerja otak untuk memikirkan serta merenungi berbagai macam hal. Pasalnya, saat melamun, seseorang dapat menjumpai berbagai macam peristiwa, baik masa lalu maupun memikirkan masa yang akan datang.
Bantu Turunkan Tekanan Darah
Mungkin tak banyak yang menyangka, melamun dapat membantu menurunkan tekanan darah. Melamun dianggap sebagai hipnosis yang bisa menurunkan tekanan darah dan mencegah stres.
Hal ini dikarenakan melamun membuat seseorang membayangkan hal-hal yang menyenangkan dan ambisi untuk mewujudkannya. Nah, hal inilah yang dapat mencegah terjadinya stres dan menurunkan tekanan darah.
Manfaat Melamun
Evaluasi dan Intropeksi Diri
Melamun bermanfaat untuk mengevaluasi diri atas apa yang telah dilakukan sepanjang hari, bahkan sepanjang hidup. Hal ini sangat bermanfaat untuk orang yang ingin selalu memperbaiki dirinya.
Melamun dapat dijadikan ajang untuk intropeksi diri karena memicu seseorang terus berupaya memperbaiki diri.
Merawat Ingatan
Melamun dapat membantu seseorang dalam merawat ingatan. Seseorang yang sedang melamun, pikirannya akan cenderung mengingat berbagai macam peristiwa yang pernah dilaluinya.
Kondisi tersebut tentu dapat membantu seseorang menyimpan berbagai macam informasi yang didapatkan.
Hal ini bermanfaat bagi orang yang memiliki tugas banyak. Dengan melamun, seseorang dapat mudah menerima serta mengingat informasi yang diberikan.
Advertisement
Manfaat Melamun
Mampu Menyelesaikan Masalah Dengan Baik
Seseorang yang memiliki kebiasaan melamun cenderung akan mampu menyelesaikan berbagai macam permasalahan dengan baik. Hal ini karena saat melamun, seseorang akan berpikir jauh ke depan dan dapat memperhitungkan berbagai persoalan dengan baik.
Saat melamun fungsi kognitif otak justru akan meningkat sehingga dapat memicu cara berpikir yang jernih dan tepat dalam mengambil sebuah keputusan.
Â
Disadur dari: Merdeka.com (Reporter: Jevi Nugraha. Published: 9/4/2020)
Dapatkan artikel manfaat dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.