Bola.com, Jakarta - Memaafkan adalah kemampuan memberi ampun atas kesalahan yang dilakukan terhadap kita. Dalam menjalani kehidupan, kita tidak luput dari kesalahan. Hal itu karena kita sebagai manusia, tidak sempurna.
Bisa memaafkan orang lain memang bukan perkara yang mudah bagi sebagian orang. Apalagi jika kesalahan yang dibuat telah menyakiti hati dan membuat kecewa.
Baca Juga
Advertisement
Padahal, bisa memaafkan kesalahan sering dianggap sebagai tanda kedewasaan dan kematangan seseorang. Maka itu, apabila ada orang lain yang bersalah dan meminta maaf, sebaiknya untuk memaafkannya.
Meski bukan hal yang mudah, memaafkan bisa mendatangkan banyak manfaat. Mungkin tidak banyak yang tahu jika memaafkan bermanfaat untuk kesehatan.
Untuk itu, jangan ragu untuk memberi maaf pada seseorang yang telah mengakui kesalahannya. Apa saja manfaat memaafkan bagi kesehatan?
Berikut ini rangkuman tentang manfaat memaafkan orang lain dan cara melakukannya, seperti disadur dari Klikdokter, Kamis (24/2/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Manfaat Memaafkan: Meningkatkan Kualitas Diri
Bila dilihat dari sisi psikologis, memaafkan dapat berdampak baik bagi kualitas hidup seseorang. Memaafkan dapat meningkatkan kualitas hubungan, baik kepada diri sendiri maupun dengan orang lain.
Jika memiliki masalah dengan orang lain, konflik tersebut dapat menimbulkan berbagai emosi negatif, seperti sakit hati, marah, hingga dendam.
Hal ini dapat memicu respons simpatis dalam tubuh sehingga dapat meningkatkan laju denyut jantung. Bila berlangsung dalam jangka waktu yang cukup lama, dapat menimbulkan peningkatan tekanan darah.
Advertisement
Manfaat Memaafkan: Menurunkan Risiko Stres
Beda halnya bila seseorang belajar untuk memaafkan. Hal pertama yang harus dilakukan adalah menerima kondisi yang menyakitkan dan terasa tidak nyaman.
Dengan adanya fase menerima, kondisi mental akan dilatih sehingga dapat lebih baik ketika menghadapi masalah berikutnya. Hal ini juga dapat menurunkan risiko stres.
Manfaat Memaafkan: Melatih Empati
Setelah fase menerima, ketika Anda memaafkan orang lain berarti Anda telah menaruh empati pada orang tersebut. Anda mampu memaafkan karena dapat memahami kondisi orang itu dan mengapa dia bisa bertindak demikian.
Rasa empati akan menciptakan dampak baik bagi kehidupan sosial seseorang. Ketika ada orang lain yang bersalah dan minta maaf dengan tulus pada Anda hingga memaafkannya, berarti Anda telah memahami perasaan orang itu.
Advertisement
Cara Memaafkan Orang Lain
Ketika ada yang berbuat salah kepada kita, biasanya kita hanya fokus pada orang tersebut dan melihat berbagai kesalahannya tanpa mau mengoreksi diri. Hal ini jangan selalu dibiarkan.
Berikut beberapa cara yang dapat Anda terapkan untuk dapat memaafkan orang lain:
- Koreksi Diri
Penting untuk mengoreksi diri sendiri. Lakukan penilaian, apakah kita sudah menjadi pribadi yang baik untuk orang lain di sekitar kita? Bisa saja konflik tersebut terjadi karena ada yang salah dari cara kita bertindak atau berinteraksi dengan orang lain.
- Mencoba Memahami Orang Lain
Ketika terjadi konflik dengan orang lain, coba berpikir dengan latar belakang dan perspektif dia. Bagaimana diri kita bertindak bila berada di posisinya?
Mungkin saja ada berbagai faktor lain yang memicu orang tersebut harus bertindak demikian, hingga menyakiti kita dan memicu terjadinya konflik.
- Berusaha Memberi Kesempatan Kembali
Ketika seseorang berbuat salah, belum tentu karena orang tersebut berniat melakukannya. Bisa saja dia mendapat tekanan dari berbagai pihak.
Dengan memberikan kesempatan kembali, Anda dapat memberikan ruang bagi orang tersebut untuk berubah dan menjadi pribadi yang lebih baik.
Disadur dari: Klikdokter.com (Published: 27/4/2020).
Dapatkan artikel manfaat dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.