Bola.com, Jakarta - Pantun merupakan jenis karya sastra berupa puisi lama yang sarat makna, kritik, serta kaya akan ide-ide kreatif yang padat kandungan maknanya. Pantun berasal dari bahasa Minangkabau 'patuntun', yang berarti penuntun.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pantun adalah bentuk puisi Indonesia (Melayu), tiap bait (kuplet) biasanya terdiri atas empat baris yang bersajak (a-b-a-b), tiap larik biasanya terdiri atas empat kata, baris pertama dan baris kedua biasanya untuk tumpuan (sampiran) saja dan baris ketiga dan keempat merupakan isi.
Baca Juga
Advertisement
Awalnya, pantun merupakan satu di antara bentuk dari sastra lisan. Namun, saat ini sudah sering dijumpai pantun dalam bentuk tertulis. Seiring berjalannya waktu, pantun telah berkembang sebagai media penuturan pesan dengan permainan kata-kata.
Pantun memiliki ragam jenis yang mengandung pesan sesuai kebutuhan masing-masing situasi dan kepentingan. Beberapa jenis pantun antara lain pantun nasihat, pantun agama, pantun jenaka, pantun kepahlawanan, pantun percintaan, pantun teka-teki, dan masih banyak lagi.
Satu di antara pantun yang cukup merakyat yaitu pantun jenaka. Pantun jenaka yakni pantun yang bertujuan untuk menghibur orang yang mendengarkannya.
Berikut ini kumpulan contoh pantun jenaka yang menghibur dan bikin senyum tipis, seperti dilansir dari laman Thegorbalsla, Kamis (24/2/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Contoh-Contoh Pantun Jenaka
1. Tukang bangunan memegang paku
Pakunya terbang terkena angin
Hati siapa tak galau
Melihat gajah makan es lilin.
2. Burung terbang memakai topi
Terbang ke awan seperti mimpi
Tertawa hati karena geli
Melihat kuda asyik bernyanyi.
3. Bunga melati memang harum
Tumbuhnya jauh di perbukitan
Mulut besar pandai mengaum
Sekali disentak gemetaran.
4. Terlihat silau keemasan
Ternyata nenek unjuk gigi
Ingin ke pantai untuk liburan
Melihat hiu pakai bikini.
5. Nemu gelang di pekarangan
Tapi gelang sudah karatan
Siapa nyampah sembarangan
Pasti pacarnya orang utan.
Advertisement
Contoh-Contoh Pantun Jenaka
6. Pak Tegus pergi ke Bali
Melihat bule sedang menari
Aduh pantas kau bau sekali
Kau belum mandi enam hari.
7. Makan pagi sepiring berdua
Rasanya enak tiada tara
Awas cowok pandai menggoda
Diam-diam watak buaya.
8. Jika sudah namanya cinta
Hati suka berbunga-bunga
Kalau sudah terbawa suasana
Senyum sendiri kayak orang gila.
9. Kalau ketam datang ke rawa
Lintah turun ke dalam kali
Kalau monyet sedang tertawa
Mukanya sangat lucu sekali.
10. Sayur yang busuk harus dibuang
Tapi ambillah dua siung bawang
Seandainya teman seperti uang
Palsu atau asli bisa diterawang.
Contoh-Contoh Pantun Jenaka
11. Pak Tatang jatuh kepleset kain pel
Masyarakat keluar ramai-ramai
Ke mana saja bawa ponsel
Tapi kok selalu tanya password Wi-Fi?
12. Mangga muda jatuh ke tanah
Di makan semut dan juga kodok
Bagaimana tawa tak pecah
Melihat gigi palsu jatuh ke mangkok.
13. Kakak makan durian medan
Durian loncat seperti katak
Kalau tak pandai berdandan
Lama-lama kaya kuntilanak.
14. Serigala memakan kembang
Kembangnya alang-alang
Bagaimana tak ingin memandang
Melihat si botak ingin dikepang.
15. Mengambil air di tepi kali
Lalu ditaruh di dalam kendi
Memang wajahnya tampan sekali
Tapi sayang jarang mandi.
Advertisement
Contoh-Contoh Pantun Jenaka
16. Pergi ke arab naik unta
Tak terasa sampai di seberang
Jangan menangis karena cinta
Menangislah karena utang.
17. Beli buah ke banyumas
Perginya terlalu sering
Dikira pakai gigi emas
Ternyata giginya emang kuning.
18. Ke sekolah pakai kebaya
Merasa kagum teman semua
Hidup mewah sangat bergaya
Tapi semua harta orang tua.
19. Pergi ke lapangan nonton wayang
Jangan lupa membawa bekal
Banyak uang abang disayang
Tak ada uang, abang ditinggal.
20. Orang menganyam sambil duduk
Kalau sudah bawa ke balai
Melihat ayam memakai tanduk
Datang musang meminta damai.
Contoh-Contoh Pantun Jenaka
21. Masak ayam masak tumis
Iris tipis sampai habis
Selasa malam hujan gerimis
Dompet tipis semakin kritis.
22. Sarapan pagi pake tempe
Siang dikit pake jagung
Tampangnya ucup sih memang oke
Tapi sayang otaknya linglung.
23. Tidur siang malam bergadang
Tidur malam pagi susah bangun
Untuk berutang manisnya bukan kepalang
Giliran ditagih seremnya bak macan.
24. Dari Mampang nemu kaca
Daun kelor rasa ketan
Liat aja tampang yang baca
Udah kayak kolor setan.
25. Memakai batik bawa teropong
Melihat rumah atapnya bolong
Gadis cantik main di kolong
Cantik-cantik sayang giginya ompong.
Advertisement
Contoh-Contoh Pantun Jenaka
26. Anjing bermain dengan tali
Kera duduk membaca koran
Bagaimana hati tak geli
Kepala botak suka sisiran.
27. Berenang jauh para ikan
Mereka bebas hatinya senang
Badan kurus kurang makan
Kalau ditiup goyang-goyang.
28. Air sumur dalam timba
Hendak dibawa ke dalam hutan
Gaya seperti harimau rimba
Rupanya hanya kucing penyakitan.
29. Jika sudah namanya cinta
Hati suka berbunga-bunga
Kalau sudah terbawa suasana
Senyum sendiri kayak orang gila.
30. Kunang-kunang berlaksa-laksa
Di waktu hujan badannya basah
Pinjam uang setengah memaksa
Bayar hutangnya sangat susah.
Contoh-Contoh Pantun Jenaka
31. Pagi hari tanam bawang
Ada ular berkelat kelit
Seringkali minjam uang
Giliran dipinjam sangat pelit.
32. Obat tabib sangat manjur
Badan sakit ditutup selimut
Kusangka teman yang jujur
Rupanya musuh dalam selimut.
33. Sungguh mahal intan baiduri
Hiasan indah sang permaisuri
Teman sejati susah dicari
Teman palsu banyak di sini.
34. Buah mangga di dalam karung
Mangga cengkir apa rasanya
Meski harta setinggi gunung
Tak ada akhlak apa gunanya.
35. Hujan gerimis hari Selasa
Di pagi hari ke kebun lada
Mulut manis rupanya berbisa
Pandai berjanji, bukti tak ada.
Sumber: Thegorbalsla
Dapatkan artikel pantun dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement