Sukses


Manfaat Cumi-Cumi bagi Kesehatan Tubuh yang Jarang Diketahui

Bola.com, Jakarta - Cumi-cumi merupakan satu di antara anggota seafood yang digemari banyak orang. Teksturnya yang kenyal dan rasanya yang gurih membuat cumi sering menjadi menu favorit para pencinta seafood.

Dagingnya yang enak membuat cumi cocok diolah menjadi masakan apa saja. Umumnya, cumi-cumi dimasak dengan saus atau hanya digoreng.

Berbeda dengan ikan, daging cumi-cumi berwarna pucat, putih transparan, bertekstur kenyal dengan rasa yang gurih. Selain rasanya lezat, tentu saja cumi-cumi memiliki banyak manfaat bagi tubuh yang jarang diketahui.

Manfaat cumi-cumi untuk kesehatan tubuh bisa didapat berkat berbagai kandungannya. Selain mengandung protein tinggi, cumi-cumi mengandung asam amino penting dan mineral seperti natrium, kalium, fosfor, kalsium, magnesium, dan selenium.

Bagi yang menyukai dan gemar mengonsumsi cumi-cumi, tentu bisa mendapatkan berbagai manfaat kesehatan. Apa saja manfaat cumi-cumi bagi tubuh?

Berikut ini rangkuman tentang manfaat cumi-cumi bagi kesehatan tubuh yang perlu diketahui, seperti dilansir dari dkp.jatimprov.go.id, Sabtu (26/2/2022).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 8 halaman

1. Banyak Gizi

Cumi-cumi memiliki kandungan gizi yang luar biasa karena kandungan proteinnya cukup tinggi, yaitu 17,9 g/100 g cumi segar. Daging cumi-cumi banyak memiliki kelebihan dibanding dengan hasil laut lain.

Kelebihan cumi-cumi antara lain tidak ada tulang belakang, mudah dicerna, memiliki rasa dan aroma yang khas, serta mengandung semua jenis asam amino esensial yang diperlukan oleh tubuh.

Asam amino esensial yang dominan adalah leusin, lisin, dan fenilalanin. Sementara kadar asam amino nonesensial yang dominan adalah asam glutamat dan asam aspartat.

3 dari 8 halaman

2. Pertumbuhan Kerangka Tulang

Cumi-cumi juga mengandung beberapa jenis mineral mikro dan makro dalam jumlah tinggi. Mineral penting pada cumi-cumi adalah natrium, kalium, fosfor, kalsium, magnesium, dan selenium.

Fosfor dan kalsium berguna untuk pertumbuhan kerangka tulang sehingga penting untuk pertumbuhan anak-anak dan mencegah osteoporosis di masa tua.

Selain kaya akan protein, cumi-cumi merupakan sumber vitamin yang baik, seperti vitamin B1 (tiamin), B2 (riboflavin), B12, niasin, asam folat, serta vitamin larut lemak (A, D, E, K).

4 dari 8 halaman

3. Menurunkan Kolesterol

Kadar lemak dalam cumi-cumi relatif rendah, yaitu 7,5 g/100 g, masing-masing terdiri 1,9 g asam lemak jenuh; 2,7 g asam lemak tidak jenuh tunggal; serta 2,1 g asam lemak tidak jenuh ganda.

Adapun yang termasuk asam lemak tidak jenuh ganda adalah omega 3, yang dapat menurunkan kandungan kolesterol dalam darah.

Walaupun demikian, konsumsi cumi-cumi berlebih harus dihindari karena kadar kolesterolnya lumayan tinggi, yaitu mencapai 260 mg/100 g bahan. Di dalam kelompok ikan laut, kadar kolesterol pada cumi, udang, lobster, dan kepiting, memang tergolong tinggi.

Namun, kadar kolesterol pada produk perikanan tersebut masih relatif lebih rendah dibandingkan dengan kuning telur, hati, jeroan, serta otak ternak.

5 dari 8 halaman

4. Pembentukan Sel Darah Merah

Cumi-cumi juga kaya akan Omega-3, protein, vitamin B, yodium, dan berbagai mineral. Kandungan tembaga pada cumi-cumi baik untuk pembentukan sel darah merah.

6 dari 8 halaman

5. Untuk Obat Kanker

Para peneliti menemukan bahwa tinta cumi-cumi dapat melawan kanker. Para ilmuwan pernah mencari zat aktif dalam tinta itu dan mengisolasinya.

Zat itu disebut bekerja dengan mengaktifkan komponen sel darah putih yang disebut makrofag alias sel pemangsa raksasa, sehingga meningkatkan daya tahan tubuh di sekitar sel tumor.

Namun, penelitian ini masih harus dilanjutkan sehingga hasilnya dapat lebih valid. Selain itu, ada manfaat lain, yakni sebagai obat melawan tumor.

Namun, yang pasti, bahan yang biasa dibuang dan tidak dikonsumsi oleh manusia ternyata memiliki manfaat bagi dunia kedokteran.

7 dari 8 halaman

6. Kesehatan bagi Jantung

Para ahli mengungkapkan, cumi-cumi merupakan sumber makanan laut yang kaya akan protein, omega-3, tembaga, seng, vitamin B, dan yodium.

Kandungan tembaga pada cumi baik untuk penyerapan tubuh, penyimpanan dan metabolisme besi dan pembentukan sel darah merah. Namun, sebaiknya hindari konsumsi cumi dengan cara digoreng.

8 dari 8 halaman

7. Menghilangkan Bekas Cacar

Bekas cacar pada tubuh terutama wajah akan mengganggu penampilan. Cumi bisa dijadikan sebagai obat alami menghilangkan bekas cacar.

Ambil cumi-cumi ini lalu jemurlah di bawah sinar matahari hingga kering dan bersihkan. Setelah kering dan bersih, tumbuk hingga halus dan dapat diayak. Nah, ayakan bubuk cumi-cumi inilah yang dipakai sebagai obat bekas cacar.

Lakukanlah setiap hari dengan tekun, mudah-mudahan bekas cacar yang ada pada wajah akan memudar lenyap dan kulit menjadi halus kembali. Lakukan rutin tiap pagi dan malam menjelang tidur atau sehabis mandi.

 

Sumber: Web Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Jawa Timur

Dapatkan artikel manfaat dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer