10 Cara Mengatasi Anak Susah Minum Obat saat Sakit

1. Berikan Penjelasan kepada Anak

Hal pertama yang dapat Anda lakukan adalah memberikan penjelasan kepada anak terkait pentingnya meminum obat tersebut. Meski bukan perkara mudah, tindakan ini bisa mengatasi anak yang susah minum obat.

Anak berusia di atas dua tahun sudah lebih mengerti saat diajak berkomunikasi. Jadi, memberikan si kecil penjelasan akan ada manfaatnya.

2. Berikan Contoh kepada Anak

Anda dapat memberikan contoh kepada anak mengenai cara minum obat, misalnya melalui video edukasi. Selain itu, jika Anda atau saudara di rumahnya sedang mengonsumsi obat, Anda juga dapat menunjukkannya kepada si kecil.

Cara ini diharapkan bisa membuat si kecil belajar lebih mudah. Sebab, anak cenderung gampang belajar dengan cara mencontoh.

3. Hindari Memaksa Anak

Jika anak sangat susah minum obat, bahkan setelah dibujuk, usahakan jangan memaksa anak. Bila Anda memaksanya, hal ini justru bisa menimbulkan trauma pada anak.

Berikan ia waktu sejenak untuk bernapas, kemudian barulah tawarkan kembali obat kepada anak.

4. Jangan Memberikan Obat Sambil Marah

Tanpa disadari, banyak orang tua jadi kesal dan marah jika anak mereka susah minum obat. Hal ini juga tidak baik karena dapat menimbulkan trauma pada anak saat minum obat.

Akan lebih baik, jika sudah mulai emosi, Anda bisa meminta pasangan untuk bergantian membujuk anak agar mau minum obat.

5. Jangan Mengikat Anak

Satu di antara praktik zaman dulu untuk mengakali anak yang susah minum obat adalah dengan mengikatnya. Maksudnya, ini dilakukan agar anak mau tidak mau dapat mengonsumsi obat.

Padahal, hal ini sangat berbahaya. Tindakan ini sama dengan memaksa anak minum obat sehingga dapat memicu trauma minum obat pada anak. Kebiasaan ini juga dapat memicu terjadinya cedera pada anak jika ia memaksa melawan dalam posisi terikat.

6. Jangan Mencekoki Anak

Ada juga sebagian orang tua yang mencekoki anak minum obat sambil memegang badan dan tangan si keci, agar ia tidak melawan atau menghindar. Hal ini juga tidak baik karena dapat memicu anak tersedak.

7. Selalu Ingatkan Anak untuk Minum Obat

Agar anak mau minum obat, caranya juga bisa dengan memberikan pengingat kepada anak.

Ingatkan sekitar 10-15 menit sebelum waktu minum obat. Misalnya Anda melihat anak sedang bermain, ingatkan kepadanya bahwa 10-15 menit lagi waktunya minum obat.

Tindakan ini diharapkan membuat anak tidak kaget. Ia pun akan memiliki waktu untuk mempersiapkan diri sebelum minum obat.

8. Ciptakan Suasana Netral saat Minum Obat

Pada saat memberikan obat kepada anak, ciptakan suasana netral. Hal ini berarti tidak dalam suasana yang mencekam ataupun suasana yang terlalu meriah.

Jadikan momen minum obat adalah hal biasa. Pasalnya, dalam proses pertumbuhannya, ia akan beberapa kali mengalami sakit yang mengharuskannya minum obat.

9. Tambahkan Sirup Khusus Jika Rasa Obat Tidak Enak

Jika rasa obat tidak enak, misalnya obat puyer, Anda dapat menambahkan sirup khusus untuk anak minum obat.

Dengan penambahan rasa manis, rasa pahit dalam obat akan berkurang sehingga anak lebih mau minum obatnya.

10. Apresiasi Anak Jika Mau Minum Obat

Jika anak mau minum obat, berikan apresiasi berupa pujian. Namun, jangan biasakan memberikan apresiasi yang terlalu berlebihan, seperti diberikan hadiah atau es krim.

Bila dibiasakan, pemberian apresiasi yang berlebihan akan membentuk watak anak yang pamrih, yaitu hanya melakukan sesuatu untuk mendapatkan hadiah.

Disadur dari: Klikdokter.com (Published: 16/12/2021)

Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengikuti tautan ini.