Bola.com, Jakarta - Ekosistem adalah interaksi atau hubungan timbal balik antara organisme mahluk hidup dengan lingkungan sekitarnya. Jadi, ekosistem akan membentuk suatu hubungan timbal balik untuk saling memberi pengaruh.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, ada tiga pengertian ekosistem. Pertama, ekosistem adalah keanekaragaman suatu komunitas dan lingkungannya yang berfungsi sebagai suatu satuan ekologi dalam alam.
Baca Juga
Advertisement
Kedua, ekosistem adalah komunitas organik yang terdiri atas tumbuhan dan hewan, bersama habitatnya. Pengertian terakhir, ekosistem adalah keadaan khusus tempat komunitas suatu organisme hidup dan komponen organisme tidak hidup dari suatu lingkungan yang saling berinteraksi
Kehidupan makhluk di bumi terdiri dari beberapa ekosistem. Dalam ekosistem tersebut kumpulan mahluk hidup saling mempertahankan diri dan berkaitan satu dengan yang lain.
Setiap makhluk hidup tidak bisa lepas dengan lingkungannya, baik yang hidup (biotik) maupun yang tak hidup (abiotik). Secara umum, ada tiga macam ekosistem, yaitu ekosistem air, ekosistem darat, dan ekosistem buatan.
Berikut ini rangkuman tentang komponen ekosistem dan jenis-jenisnya yang perlu diketahui, seperti dilansir dari smakmlbhayangkari1sby.sch.id, Kamis (10/3/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Komponen Ekosistem
Komponen biotik
Komponen biotik mengacu pada semua kehidupan dalam suatu ekosistem. Biotik meliputi seperangkat organisme hidup, seperti hewan, tumbuhan atau mikro-organisme, yang dalam interaksi konstan berada dalam situasi saling ketergantungan. Komponen biotik dibagi menjadi tiga kategori, yakni produsen, konsumen, dan pengurai.
- Produsen
Semua tumbuhan hijau adalah produsen dalam sebuah ekosistem. Produsen artinya penghasil, yaitu menghasilkan bahan-bahan organik bagi makhluk hidup lainnya. Contoh produsen adalah padi, ubi, singkong, sagu, jagung, dan tomat.
- Konsumen
Konsumen adalah pemakai bahan organik yang dihasilkan oleh produsen. Berikut ini beberapa tingkatan konsumen menurut apa yang dimakannya.
Konsumen Tingkat I
Konsumen tingkat I adalah makhluk hidup yang memperoleh energi langsung dari produsen.
Konsumen Tingkat II
Konsumen tingkat II adalah makhluk hidup yang memperoleh makanan dari konsumen tingkat I.
Konsumen Tingkat III
Konsumen tingkat III adalah makhluk hidup yang memperoleh makanan dari konsumen tingkat II.
- Pengurai
Pengurai berperan menguraikan makhluk hidup yang telah mati. Hasil uraiannya berupa zat hara di dalam tanah. Zat hara digunakan oleh tumbuhan sebagai sumber makanan. Hasil kerja pengurai dapat membantu proses penyuburan tanah. Contoh pengurai adalah bakteri dan jamur.
Komponen Abiotik
Komponen abiotik adalah tempat tumbuhan hijau (produsen) tumbuh. Kesuburan lingkungan abiotik ditentukan oleh kerja pengurai. Hubungan antarkomponen dalam ekosistem dapat dilihat pada bagan berikut.
Advertisement
Jenis-Jenis Ekosistem
Ekosistem Darat
Ekosistem darat atau bioma merupakan daerah yang memiliki sifat, iklim, dan tempat berkumpulnya berbagai macam makhluk hidup dengan tingkat geografis yang sama.
Ada banyak macam ekosistem darat di seluruh belahan bumi. Contoh dari ekosistem darat adalah hutan tropis, hutan gugur, gurun, taiga, tundra, sabana, dan stepa.
Ekosistem Air
Ekosistem air merupakan ekosistem yang komponen terbesarnya terdiri dari air. Secara umum, ekosistem air dibedakan menjadi ekosistem air tawar dan air laut.
Ekosistem air tawar adalah ekosistem perairan yang meliputi danau, kolam, sungai, kali dan lahan basah. Air pada ekosistem ini tidak mengandung garam. Sementara ekosistem air laut meliputi area laut dan seluruh samudra.
Ekosistem ini memiliki kandungan garam dan keanekaragaman hayati yang lebih besar dibandingkan dengan ekosistem air tawar.
Ekosistem Buatan
Ekosistem buatan atau ekosistem artifisial adalah ekosistem yang diciptakan manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Definisi ekosistem buatan juga mencakup ekosistem yang terbentuk karena aktivitas atau usaha manusia dalam pengelolaan atau untuk mengadakan perubahan terhadap lahan.
Contoh ekosistem buatan, seperti bendungan, sawah irigasi, perkebunan sawit, hutan tanaman produksi, dan lain-lain.
Jenis-Jenis Ekosistem Berdasarkan Ukurannya
Ekosistem dapat diklasifikasikan menjadi tiga skala utama, yakni mikro, messo, dan bioma.
- Ekosistem mikro
Ekosistem mikro adalah ekosistem skala kecil seperti kolam, genangan air, batang pohon, di bawah batu, dan lain sebagainya.
- Ekosistem messo
Ekosistem messo adalah ekosistem kosistem skala menengah seperti hutan atau danau besar.
- Ekosistem bioma
Ekosistem bioma adalah kumpulan ekosistem yang sangat besar dengan faktor biotik dan abiotik yang serupa seperti seluruh hutan hujan dengan jutaan hewan dan pohon, dengan banyak badan air yang berbeda mengalir melaluinya
Â
Sumber: Web SMA Kemala Bhayangkari 1 Surabaya
Advertisement