Bola.com, Jakarta - Baik disadari atau tidak, sebagian besar orang memiliki alergi terhadap sesuatu. Ketika alergi kambuh, tubuh akan bereaksi dengan menimbulkan berbagai gejala, seperti kulit merah dan gatal, demam, atau lemas.
Penyebab alergi sangat beragam. Bisa dari makanan, serangga, obat-obatan, bahan kimia, serbuk sari bunga, dan lainnya. Berbagai penyebab ini biasanya disebut dengan alergen.
Baca Juga
Advertisement
Alergi bisa terjadi kapan saja, bahkan sepanjang tahun. Akan tetapi, ada beberapa alergi yang bisa muncul musiman atau hanya muncul pada musim-musim tertentu.
Istilah 'alergi musiman' pada umumnya merujuk pada alergen berupa rumput, serbuk sari, dan jamur. Ada pula beberapa pemicu yang sering kali dikaitkan dengan musim, meski di Indonesia tidak semuanya selalu terkait dengan musim, seperti:
- Asap, dapat berasal dari pembakaran sampah, atau hasil pembakaran dari masakan.
- Gigitan dan sengatan binatang, biasanya terjadi di musim kemarau.
- Kaporit di kolam renang yang berada di dalam maupun luar ruangan.
- Bahan-bahan yang terdapat dalam permen, seperti saat Halloween, Natal, Hari Valentine, dan Paskah.
- Pohon cemara dan karangan bunga.
Alergi yang muncul dapat menyebabkan berbagai keluhan pada tubuh, seperti gangguan pada kulit seperti biduran dan eksim, gangguan pada mata seperti mata berair dan gatal, gangguan pada hidung berupa hidung berair, gangguan pada saluran napas seperti asma, dan gangguan pada saluran pencernaan seperti diare.
Namun, Anda tidak perlu khawatir. Ada beberapa cara untuk menangkal alergi musiman.
Berikut cara aman menangkal alergi musiman, disadur dari Klikdokter, Senin (14/3/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Cara Aman Menangkal Alergi Musiman
Perhatikan Sirkulasi Udara di Rumah
Jaga rumah Anda sebisa mungkin agar terbebas dari alergen. Cara yang dapat Anda lakukan, yakni menutup jendela untuk mencegah serbuk sari masuk. Selain itu, cobalah untuk tetap berada di dalam rumah saat pagi hari dan ketika angin tengah bertiup kencang. Sebab, saat itulah jumlah penyebaran serbuk sari yang paling tinggi.
Jangan lupa juga untuk membuka sepatu dan mengganti pakaian setelah masuk ke ruangan. Bersihkan debu dengan kain lembap, kemudian gunakan penyedot debu dengan filter udara yang baik setiap hari.
Terakhir, mandilah sebelum tidur untuk membilas serbuk sari yang terkumpul di kulit dan rambut selama beraktivitas.
Olahraga secara Rutin
Pengidap alergi akan mendapat manfaat dari berlari di treadmill dengan kecepatan sedang selama 30 menit. Menurut sebuah penelitian di Thailand, berlari di treadmill terbukti meredakan gejala seperti mampet dan bersin secara signifikan.
Para peneliti juga menyebutkan bahwa latihan treadmill membantu mengendalikan protein peradangan yang memicu alergi. Selain itu, olahraga dapat membuka saluran hidung sehingga bisa meredakan hidung tersumbat. Hanya, studi ini belum sampai melihat kegunaan olahraga di luar ruangan.
Advertisement
Cara Aman Menangkal Alergi Musiman
Modifikasi Diet
Jika Anda alergi terhadap serbuk sari tertentu, gejalanya mungkin memburuk setelah mengonsumsi produk yang mengandung protein serupa serbuk sari tersebut. Misalnya, apel dan ceri.
Jika makanan tertentu memicu reaksi, hindari memakannya dalam keadaan mentah. Cara terbaik adalah dengan merebusnya, karena suhu panas atau tinggi dapat memecah protein pemicu alergi.
Konsumsi Probiotik
Probiotik bisa ditemukan dalam susu, yoghurt, tempe, dan kefir. Sebuah studi menemukan bahwa konsumsi probiotik dapat meningkatkan jumlah bakteri baik dalam tubuh sehingga membantu mencegah dan meredakan alergi hidung.
Meski studi ini belum dapat menentukan jenis probiotik yang paling cocok, tidak ada salahnya mencoba yoghurt serta asupan yang mengandung probiotik lainnya untuk mencegah alergi.
Cara Aman Menangkal Alergi Musiman
Mendapatkan Suntikan Alergi
Suntikan alergi dapat membantu Anda menangkal alergi. Hanya, terapi ini membutuhkan waktu. Mulailah dengan suntikan mingguan selama satu tahun, diikuti dengan suntikan bulanan selama tiga hingga lima tahun.
Setelah disuntik dokter, Anda harus menunggu selama setengah jam untuk memastikan Anda tidak memiliki reaksi anafilaksis, yakni reaksi alergi berat yang terjadi secara tiba-tiba dan dapat menyebabkan kematian.
Konsumsi Antihistamin
Antihistamin adalah jenis obat-obatan yang bekerja dengan menghambat aksi histamin, zat kimia yang diproduksi tubuh selama reaksi alergi. Antihistamin tersedia dalam berbagai bentuk, antara lain oral dan semprot hidung.
Semprot hidung antihistamin yang diresepkan khusus oleh dokter memiliki beberapa keunggulan dibandingkan antihistamin yang dijual bebas di pasaran. Menurut ahli alergi, semprot hidung bekerja dalam hitungan menit sehingga bisa sangat diandalkan.
Advertisement
Cara Aman Menangkal Alergi Musiman
Lakukan Cuci Hidung
Mencuci hidung dengan larutan garam merupakan cara yang efisien serta ekonomis untuk mengurangi hidung tersumbat. Dengan mencuci hidung, lendir dan alergen dapat dibasuh secara langsung.
Cuci hidung juga efektif untuk mengurangi penggunaan obat-obatan, seperti antialergi, sekaligus mencegah kekambuhan.
Larutan cuci hidung dalam bentuk semprotan bisa didapatkan dengan mudah di apotek-apotek terdekat Anda.
Gunakan Masker dan Lakukan Pencegahan Sedini Mungkin
Ketika akan beraktivitas di luar dan berpotensi terkena berbagai alergen, gunakan setidaknya masker kain agar dapat mengurangi paparan.
Sebelumnya, cek juga berita mengenai cuaca dan kadar serbuk sari, apabila sedang tinggi maka hindari untuk keluar atau terpapar lama. Tutup jendela dan pintu rumah ketika dalam keadaan tersebut.
Disadur dari: Klikdokter.com (Published: 27/5/2020)
Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengikuti tautan ini.