Contoh-Contoh Hak dan Kewajiban Anak di Rumah

Ilustrasi ibu dan anak — Ilustrasi Ibu dan anak, Credit: pexels.com/Gustavo

Bola.com, Jakarta - Hak dan kewajiban merupakan dua elemen yang tidak terpisahkan. Hak dan kewajiban digunakan dalam berbagai aspek kehidupan.

Hak adalah segala sesuatu yang didapatkan setelah melakukan kewajiban. Sedangkan kewajiban adalah segala sesuatu yang harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab.

Pelatih Persis Akui Efek Ditinggal Alexis Messidoro: Kreativitas Minim, Sirkulasi Bola Jadi Lambat
Hampir 2 Tahun Kepemimpinan Erick Thohir di PSSI: Mulai Terlihat Hasilnya

Sejak lahir, setiap orang secara hakiki telah mempunyai hak dan kewajiban. Jadi, sejak kecil, anak-anak sudah memiliki hak dan kewajiban yang harus dipatuhi.

Meski masih berusia dini, anak perlu mengetahui apa yang berhak didapat dan harus dilakukan, minimal saat berada di rumah. Hal ini bertujuan untuk melatih anak kedisiplinan dan memahami arti dari tanggung jawab yang diberikan.

Ada banyak contoh hak dan kewajiban anak di rumah yang perlu diketahui. Penting bagi para orang tua mengetahui hal tersebut, terutama hak anak di rumah.

Berikut ini kumpulan contoh-contoh hak dan kewajiban anak di rumah, seperti dilansir dari stella-maris.sch.id, Rabu (23/3/2022).

Berita video sportbites kali ini membahas tentang para pesepak bola yang mempunyai buah hati kembar. Cristiano Ronaldo dan Alvaro Morata jadi diantara pemain yang mempunyai anak kembar.

2 dari 7 halaman

Hak dan Kewajiban Anak di Rumah

1. Setiap Anak Berhak Mendapatkan Cinta dan Kasih Sayang

Dicintai adalah hal paling utama yang harus diterima seorang anak dari kedua orang tuanya. Seorang anak akan merasakan cinta dan dikasih sayang dari orang tuanya melalui pelukan, ciuman, dan ungkapan sayang.

Untuk para orang tua yang memiliki anak lebih dari satu, jangan pernah membeda-bedakan rasa cinta dan kasih sayang terhadap anak. Dengan begitu sang anak dapat tumbuh dengan penuh kasih sayang dan cinta kepada lingkungan sekitarnya serta orang-orang terdekat.

2. Anak Berhak Mendapatkan Perhatian

Seorang anak tidak hanya membutuhkan kecukupan akan material saja. Anak juga memerlukan perhatian dari kedua orang tua. Sesibuk apa pun orang tua, harus memberikan perhatian yang cukup terhadap sang anak.

3 dari 7 halaman

Hak dan Kewajiban Anak di Rumah

Ilustrasi anak belajar. Credit: pexels.com/Olia

3. Anak Berhak Diterima sebagai Individu yang Berbeda

Hak anak di rumah lainnya adalah diterima sebagai individu yang berbeda. Setiap anak memiliki perbedaan dengan saudara kandungnya yang lain. Mulai sifat dan karakter yang berbeda-beda karena setiap pribadi anak pasti tak sama.

Hal ini jangan sampai membuat para orang tua pilih kasih terhadap anak. Hal itu karena anak berhak untuk diterima dengan segala keunikan yang dimiliki.

Peran orang tua hanya perlu meluruskan jika ada perilaku yang salah, dan bukan menyalahkan, serta mendidik dengan cara yang sama.

4. Anak Wajib Untuk berbakti kepada orang tua

Seorang anak wajib berbakti kepada kedua orang tuanya. Ada banyak keutamaan dalam berbakti kepada orang tua yang akan membawa keberkahan dalam hidupnya.

Berbakti kepada orang tua dapat dilakukan dengan cara membantu kesulitan mereka, merawat kedua orang tua, serta dengan cara mematuhi segala perintah atau keinginan orang tua.

4 dari 7 halaman

Hak dan Kewajiban Anak di Rumah

5. Anak Wajib Membantu Orang tua

Kewajiban lain seorang anak di rumah adalah membantu orang tua. Ada banyak hal yang bisa dilakukan anak untuk membantu kedua orang tua, seperti membantu membersihkan rumah, kamar tidur atau lainnya.

Jika hal tersebut dilakukan dengan hati yang ikhlas maka akan menanamkan jiwa sukarela dan jiwa suka menolong pada anak. Hal tersebut juga membantu menumbuhkan rasa atau karakter suka menolong kepada orang lain.

6. Anak Wajib Belajar di Rumah

Belajar tidak hanya dilakukan di sekolah saja, tetapi seorang anak juga memiliki kewajiban belajar di rumah. Belajar di rumah bisa dilakukan dengan cara mengulang lagi pelajaran yang telah diberikan di sekolah dan mengerjakan pekerjaan rumah (PR).

5 dari 7 halaman

Hak dan Kewajiban Anak di Rumah

Ilustrasi anak. Makan Credit: pexels.com/AnnaShevts

7. Anak Berkewajiban Membahagiakan Orang Tua

Kewajiban terpenting seorang anak adalah membahagiakan kedua orang tua. Orang tua akan merasa bahagia jika seorang anak dapat tumbuh menjadi orang baik dan patuh terhadap orang tua.

Apalagi di usia orang tua yang tidak muda lagi, dan hal yang sangat dibutuhkan adalah kepedulian seorang anak. Seperti berkumpul bersama, jalan-jalan, liburan atau membelikan hadiah untuk mereka.

8. Menjaga Nama Baik Keluarga

Orang tua tentunya selalu mengajarkan untuk bisa menjaga nama baik keluarga. Orang tua pastinya mengajarkan anaknya untuk selalu bersikap baik, sopan, ramah, dan tidak sombong kepada anggota keluarga maupun terhadap orang lain.

Orang tua yang berhasil mendidik anaknya dan menanamkan karakter yang baik akan sangat berpengaruh pada nama baik kedua orang tua dan keluarga pastinya.

6 dari 7 halaman

Hak dan Kewajiban Anak di Rumah

Ilustrasi orang tua dan anak. Credit: pexels.com/Emma

9. Anak Berhak untuk Mendapatkan Makanan

Seorang anak untuk melangsungkan kehidupannya berhak mendapatkan makanan. Orang tua harus memberikan makanan yang bergizi yang berpengaruh terhadap tumbuh kembang sang anak.

10. Mendapatkan Perlindungan dan Keamanan

Seorang anak berhak untuk mendapatkan perlindungan dan keamanan. Satu di antaranya, saat ayah atau ibu melarang anaknya untuk pergi ke suatu tempat. Hal ini merupakan satu di antara bentuk perlindungan dari kedua orang tua kepada anaknya.

7 dari 7 halaman

Hak dan Kewajiban Anak di Rumah

Ilustrasi ayah dan anak. (Photo by Jonas Kakaroto on Unsplash)

11. Anak Berhak Mendapatkan Bimbingan Belajar

Pada saat seorang anak mendapatkan PR dari sekolah, orang tua memiliki kewajiban untuk membimbing dan membantu dalam menyelesaikan PR. Hal tersebut merupakan hak anak di rumah yang perlu untuk diperhatikan oleh setiap orang tua.

12. Patuh Kepada Kedua Orang tua

Anak harus patuh kepada apa yang dikatakan orang tuanya. Kemudian anak juga harus mendengarkan segala peraturan yang dibuat di rumah karena semua peraturan dibuat untuk kebaikan diri sang anak.

Orang tua dapat memberikan pemahaman bahwa mereka yang melahirkan, merawat dan membesarkan, sehingga mereka memiliki tanggung jawab dan kewajiban untuk selalu menjaga dan melindungi.

Sumber: Web Stella Maris