Bola.com, Jakarta - Suara adalah bunyi yang keluar dari mulut, baik saat berbicara, berteriak maupun bernyanyi. Suara merupakan aspek penting yang harus dimiliki seseorang yang ingin menjadi penyanyi.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, suara adalah bunyi yang dikeluarkan dari mulut manusia (seperti pada waktu bercakap-cakap, menyanyi, tertawa, dan menangis).
Baca Juga
Advertisement
Pada dasarnya suara manusia memiliki berbagai jenis yang tidak sama. Pembagian jenis suara manusia ditentukan berdasarkan jangkauan nada yang dicapai.
Setiap orang mempunyai keunikan dan karakter suara masing-masing. Kemudian antara suara pria dan wanita juga umumnya memiliki jenis yang berbeda.
Berikut ini rangkuman tentang jenis-jenis suara manusia beserta penjelasannya, seperti dilansir dari syaifulrully.smktamtamaka.sch.id, Senin (28/3/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jenis Suara Wanita: Alto
Alto adalah jenis suara yang paling rendah di kalangan perempuan. Mereka yang punya tipe suara ini memiliki register suara antara nada F, di mana nada F ini adalah nada yang berposisi di bawah middle C, sampai ke nada D di atas middle C.
Agar mudah dalam memahaminya, bisa melihat ke alat musik piano. Kamu temukan dulu posisi nada middle C, kemudian kamu geser tanganmu ke kiri sampai menemukan nada F.
Cara yang sama juga dapat digunakan untuk menemukan nada D, bedanya kamu gerakkan tanganmu ke arah kanan dari nada middle C berada sampai bertemu dengan nada D. Istilah alto diambil dari bahasa Italia yang memiliki arti tinggi.
Tak hanya itu, istilah alto bisa digunakan untuk jenis suara tertinggi yang dimiliki oleh pria. Jenis suara alto wanita dapat juga disebut sebagai Contralto.
Contoh penyanyi alto Indonesia yang punya tipe suara ini adalah Fatin Shidqia Lubis, Ruth Sahanaya, dan Krisdayanti.
Advertisement
Jenis Suara Wanita: Mezzo – Sopran
Level suara ini lebih tinggi dari alto dan biasanya disebut tipe suara sedang untuk kalangan wanita. Mereka yang suaranya tipe mezzo-sopran, bisa menjangkau antara A3 (Nada A di bawah nada middle C) sampai A5 (dua oktaf lebih tinggi).
Namun, ada juga penyanyi yang memiliki range yang lebih luas antara C3 (nada C di bawah middle C) sampai C6 atau tiga oktaf lebih tinggi.
Bila ditilik dari arti bahasanya, istilah mezzo diambil dari bahasa Italia yang memiliki arti middle atau tengah.
Contoh penyanyi wanita di Indonesia yang punya tipe suara ini ialah Pinkan Mambo dan Agnezmo.
Jenis Suara Wanita: Sopran
Sopran merupakan tipe tertinggi untuk jenis suara wanita. Sopran bisa menjangkau range nada antara C4 sampai G5. Ada juga yang menggolongkan register suara sopran mulai middle C sampai dua nada A di atasnya.
Dalam sebuah komposisi musik yang terdiri dari empat jenis suara, suara sopran adalah part yang paling tinggi. Suara mereka yang termasuk kelompok ini sangat melengking, itu juga mengapa disebut dengan istilah 'sopra', yang dalam bahasa Italia artinya melampaui.
Selain itu istilah sopran diambil juga dari bahasa Latin, yaitu 'superius'. Istilah ini berasal dari penulisan musik pada abad ke-13 sampai 16 yang menunjukkan part suara paling tinggi dari jenis suara lainnya.
Contoh penyanyi wanita Indonesia yang punya tipe suara ini adalah Soimah dan penyanyi legendaris Indonesia, Aning Katamsi.
Advertisement
Jenis Suara Pria: Bass
Jenis suara ini mirip dengan tipe suara alto untuk kelompok wanita. Jadi, bass bisa dibilang sebutan untuk suara terendah di kalangan pria.
Kebanyakan jangkauan nada mereka antara E2 sampai E4, kecuali untuk beberapa orang mereka bisa jangkau sampai nada C2. Untuk lebih mudahnya, kamu bisa melihat ke alat musik piano.
Jenis suara bass pada pria memiliki register nada di sekitar dua nada E di bawah middle C, sampai ke nada E di atas middle C. Maka itu, seseorang bisa mendapatkan range antara E2 sampai dengan E4.
Pada komposisi musik orkestra atau paduan suara, jenis suara ini ditulis menggunakan bass cleff atau kunci F. Menurut catatan, suara bass terendah ada yang mencapai nada C2 atau dua nada C di bawah middle C.
Contoh penyanyi pria di Indonesia yang punya tipe suara ini adalah Delon Thamrin dan Bebi Romeo.
Jenis Suara Pria: Baritone
Jenis suara baritone bisa dibilang sebagai jenis suara yang paling umum dimiliki pria. Namun, umum tersebut bukan berarti tidak istimewa.
Jadi, suara baritone tetap memiliki keunikannya sendiri. Jangkauan nada para pria yang punya tipe suara ini antara A2 sampai F4, atau bisa dimulai dari G2 sampai dengan G4.
Untuk menentukan bersuara baritone atau tidak, bisa dengan menguji register vokal terlebih dahulu. Sementara, bila tidak bisa mencapai nada tertinggi dari suara tenor, masih bersusah payah mencapainya, dan tidak bisa menyanyikan nada terendah dari suara bass, bisa jadi termasuk jenis suara Baritone.
Hal itu karena tipe ini sering disebut suara sedang untuk kalangan pria. Penyanyi pria di Indonesia yang punya suara Baritone ialah Sammy Simorangkir dan Pranadjaja.
Sedangkan penyanyi internasional yang memiliki suara baritone adalah Michael Buble dan Frank Sinatra.
Advertisement
Jenis Suara Pria: Tenor
Jenis suara pria ini memiliki range nada antara nada C3 sampai dengan C5. Dalam choir atau paduan suara, penyanyi bersuara tenor cukup jarang ditemui.
Seperti telah disebutkan di atas, kebanyakan suara pria berada di jenis baritone. Pada pertunjukan opera, penyanyi yang memiliki suara tenor sering kali didapuk menjadi pemeran utama atau menjadi leading voices karena jenis suaranya ini.
Ciri khas lain yang bisa dengan mudah dilihat adalah penyanyi bersuara tenor sangat mudah mencapai nada tinggi dan mudah sekali menggunakan tehnik head voice atau falsetto.
Contoh penyanyi terkenal kelas dunia antara lain adalah Luciano Pavarotti. Bila menjangkau ke ranah musik rock atau pop maka nama Freddy Mercury dan Jon Bon Jovi adalah penyanyi yang bersuara tenor.
Contoh penyanyi Indonesia yang punya suara ini adalah Once Mekel dan Ari Lasso eks Dewa 19, Adon Base Jam, dan Candil eks Serieus.
Â
Sumber: SMK Tamtama Karanganyar