Bola.com, Jakarta - Menggambar model adalah kegiatan menggambar menggunakan model sebagai objek untuk digambar. Objek gambar model dapat berupa tumbuh-tumbuhan, hewan, manusia, dan benda-benda.
Proses menggambar model sebaiknya dimulai dengan bentuk-bentuk global untuk mempermudah penyelesaian gambar, terutama dalam menentukan komposisi, bentuk objek, dan penguasaan bidang gambar.
Baca Juga
Advertisement
Jadi, dalam menggambar model dituntut ketepatan bentuk dan karakter objek yang digambar. Kemudian saat menggambar, objek atau model gambar sebaiknya diletakkan sesuai dengan jarak pengamatan.
Model diletakkan tidak terlalu jauh dari pandangan agar kita bisa mengamati detail dari setiap objek yang digambar. Gambar model lebih bersifat nyata dan apa adanya sesuai model objek yang akan digambar tanpa ada unsur-unsur yang dibuat-buat.
Berikut ini rangkuman prinsip-prinsip menggambar model, unsur, alat, dan teknik yang digunakan, seperti dilansir dari sumber.belajar.kemdikbud.go.id, Selasa (29/3/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Unsur-Unsur Menggambar Model
Komposisi
Komposisi merupakan cara menyusun dan mengatur objek gambar yang digunakan sebagai model sehingga hasilnya tampak menarik dan indah.
Komposisi dapat dibuat melalui bentuk objek gambar, warna, jenis objek, dan latar belakang gambar.
Komposisi pada umumnya dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu komposisi simetris, komposisi asimetris, dan komposisi sentral.
Proporsi
Proporsi adalah perbandingan yang ideal dan harmonis antara bagian-bagian benda yang menjadi objek model gambar agar dapat diamati.
Keseimbangan
Keseimbangan adalah keselarasan antara bidang gambar, objek gambar, dan gambar yang dihasilkan. Keseimbangan hasil gambar model dapat diperoleh dengan cara membuat skala, memberi efek perspektif pada objek gambar dan sudut pandang orang yang menggambar.
Kesatuan
Kesatuan adalah keserasian dalam pengaturan objek gambar sehingga benda-benda yang diatur satu sama lain memiliki kesan ruang, kedalaman, dan antarobjek gambar saling mendukung sehingga akan menghasilkan gambar yang baik.
Advertisement
Unsur-Unsur Menggambar Model
Penting untuk diperhatikan, saat menggambar model membutuhkan kemampuan dalam menggunakan unsur-unsur seni rupa seperti garis, bentuk, bidang, tekstur, dan gelap terang (pencahayaan).
Pemahaman seseorang terhadap unsur-unsur seni rupa tersebut sangat membantu dalam menggambar model.
Alat dan Bahan dalam Menggambar Model
- Pensil
Pensil adalah alat utama yang dibutuhkan dalam menggambar. Pensil ini terdiri dari banyak jenis dan ketebalan masing-masing. Ada yang berukuran 2H-H (keras), HB (medium), dan B-2B (lunak).
- Penghapus
Penghapus adalah alat kedua yang dibutuhkan dalam menggambar. Jika terjadi kesalahan dalam menggambar, bisa menggunakan penghapus untuk menghilangkan sketsa atau goresan yang tidak dibutuhkan.
Penghapus yang baik untuk menggambar adalah penghapus yang lunak dan lentur agar dalam membersihkan goresan-goresan pensil dapat mengurangi risiko merusak kertas.
- Kertas
Kertas adalah bahan utama yang harus dan wajib ada dalam menggambar. Hal itu karena kertas adalah media yang digunakan dalam menggambar.
Pada dasarnya, dalam menggambar model, gunakan kertas gambar sesuai kebutuhan. Pilih kertas yang tidak terlalu tipis dan usahakan untuk memilih kertas yang memiliki tekstur.
Beberapa jenis kertas bertekstur yang dapat digunakan untuk menggambar model, seperti kertas concorde, kertas linen, dan kertas manila yang memiliki ukuran standar (A3, A4, kwarto). Untuk latihan, bisa juga menggunakan kertas buram.
- Pensil Warna
Penggunaan pensil warna dapat dilakukan dengan cara mengarsir atau memblok warna. Tekanan pada penggunaan pensil sangat memengaruhi ketajaman warna.
- Krayon
Bahan krayon terdiri dari dua macam, yaitu bahan berbasis kapur dan minyak (lilin).
- Cat Air
Bentuk cat air terdiri atas bentuk tube dan batangan. Pada bentuk tube menggunakan palet sedangkan cat air dalam bentuk batangan dapat langsung digunakan.
Advertisement
Teknik dalam Menggambar Model
Menggunakan Sensil Sebagai Alat Ukur
Adapun maksud dari teknik ini ialah menggunakan pensil sebagai penggaris untuk mengukur dan membandingkan model yang dilihat. Untuk melakukan ini, Anda harus meluruskan lengan dengan menutup satu mata untuk membidik.
Kemudian menggerakkan ibu jari Anda pada pensil ke atas dan ke bawah pensil untuk membandingkan ukuran panjang dan lebar setiap bagian-bagian dari model.
Dengan cara pengukuran ini, akan memungkinkan untuk Anda membuat gambar yang akurat dari model apa saja yang Anda lihat.
Menentukan dan Membuat Pola Model
Teknik ini dapat Anda gunakan sebagai pola gambar dalam memulai menggambar model. Caranya, yaitu menentukan pola geometris dari keseluruhan susunan model dan kemudian dibagi setiap model ke pola geometris dan mulailah menggambar secara sketsa.
Teknik ini digunakan untuk membantu memperoleh bentuk yang akurat dari model yang dilihat.
Perspektif Gambar Model
Teknik perspektif adalah teknik yang digunakan untuk mengomunikasikan model secara tepat seperti yang dilihat, kemudian dituangkan dalam bidang datar.
Ide utama dari gambar perpektif adalah titik hilang (vanishing point), di mana benda pada titik ini sudah tidak dapat diidentifikasi karena batas pandangan manusia.
Teknik persepektif akan membentuk gambar berkesan tiga dimensi. Cara ini menggunakan garis-garis lurus sesuai perspektif yang ditentukan. Teknik ini dapat digunakan ketika memilih model dengan ukuran yang besar.
Jadi hal yang perlu diperhatikan pada teknik ini yaitu:
- Titik hilang (vanishing point), yaitu titik terjauh dari jangkauan jarak pandang mata dan titik hilang selalu terletak di dalam garis horizon
- Garis Horizon (horizon level), yaitu garis khayal mata (tidak nyata), di mana posisi mata yang melihat berada maka di situ pula garis horizon berada.
Sumber: Kemdikbud