Bola.com, Jakarta - Tidur siang di saat menjalankan puasa di bulan Ramadan merupakan satu di antara ibadah. Hal ini juga memiliki beberapa manfaat baik lainnya.
Di saat waktu normal, seseorang bisa tidur 7-8 jam per hari. Namun, di saat bulan Ramadan, Anda hanya akan bisa tidur selama 5-6 jam karena harus bangun saat sahur.
Baca Juga
Pratama Arhan Merapat tapi Telat, Kepastian Pemain Abroad Gabung Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Ditentukan pada 5 Desember 2024
Legenda Australia: Socceroos Bakal Kalahkan Timnas Indonesia dan Makin Cepat Lolos ke Piala Dunia 2026
Rapor Penggawa Timnas Indonesia di Pekan Ke-11 BRI Liga 1: Sayuri Bersaudara Menggila, Egy Sukses Jadi Pahlawan
Advertisement
Selain waktu tidur yang berkurang, asupan makanan yang kurang juga sering membuat seseorang merasa ngantuk di siang hari ketika menjalankan ibadah puasa.
Maka itu, Anda bisa menyempatkan waktu untuk tidur secara singkat di siang hari, paling tidak selama 30 menit. Jika lebih lama dari itu justru akan membuat Anda makin lemas dan mengantuk saat terbangun.
Tidak hanya bisa menghilangkan kantuk, tidur siang secara singkat di siang hari bisa mendatangkan manfaat lainnya untuk Anda.
Berikut sembilan manfaat tidur siang secara singkat saat puasa, yang perlu Anda cermati, seperti disadur dari Liputan6, Senin (4/4/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Manfaat Tidur Siang secara Singkat saat Puasa
1. Mengurangi Rasa Lapar
Saat berpuasa, biasanya Anda akan kurang tidur karena harus bangun tidur lebih awal untuk sahur, atau waktu tidur berkurang karena dipergunakan untuk beribadah. Hal ini bisa menyebabkan perut keroncongan, bahkan sebelum tengah hari.
Peneliti sebuah studi yang dilakukan di Universitas Stanford, Amerika Serikat (AS), menemukan, kurang tidur memicu hormon gherkin (hormon yang membuat Anda ingin makan lebih banyak) dan menurunkan kadar hormon leptin (hormon yang memberi Anda sinyal saat kenyang).
Rasa lapar yang datang di siang hari adalah hal yang wajar. Hal ini terjadi akibat pergeseran ritme sirkadian yang membuat Anda lelah dan ingin makan. Tidur siang bisa menjadi cara untuk menahan lapar dan menekan keinginan untuk makan.
Tidur terbukti membatasi ghrelin dan meningkatkan leptin, yaitu dua hormon metabolik yang mengatur rasa lapar dan nafsu makan.
2. Memperbaiki Mood
Kurang tidur selama puasa membuat hormon neuroendokrin di dalam tubuh menjadi tidak seimbang. Anda menjadi lebih mudah lelah dan marah. Satu di antara manfaat tidur siang saat puasa adalah untuk memperbaiki mood.
Kalau sering uring-uringan seperti ini, luangkan waktu untuk tidur siang singkat selama 15-30 menit. Tidur siang membantu mengembalikan sistem tubuh dan hormon neuroendokrin kembali ke tingkat normal, sama seperti tingkat hormon setelah Anda tidur malam yang nyenyak.
3. Memperkuat Memori
Bukan hanya untuk membaca Al-Qur'an, bulan Ramadan adalah bulan yang baik untuk menghafalkannya. Dengan tidur di siang hari, Anda dapat meningkatkan kemampuan otak dalam menghafal.
Sebuah tim ahli neuropsikologi Jerman menemukan bahwa tidur setelah mempelajari sesuatu dapat membuat informasi ingatan Anda lima kali lebih baik daripada jika Anda tetap terjaga sesudahnya.
Banyak literatur yang mengatakan bila istirahat tidur siang bisa membuat memori ingatan manusia lebih kuat. Durasi selama 20-30 menit sekali tidur siang bisa berdampak baik pada kemampuan kognitif Anda dalam mengingat.
Advertisement
Manfaat Tidur Siang secara Singkat saat Puasa
4. Mengurangi Stres
Saat mengantuk, kadar hormon kortisol akan naik. Hormon ini berfungsi untuk mengatur respons tubuh terhadap hal yang menegangkan, termasuk stres. Jadi, saat kadar kortisol meningkat, stres yang Anda rasakan juga makin besar.
Banyak kerugian yang Anda dapatkan pada tubuh saat stres, satu di antaranya menjadi lebih mudah jatuh sakit. Tidur siang membantu tubuh untuk menurunkan kadar kortisol dan menurunkan tekanan darah sehingga mengurangi stres sekaligus menurunkan risiko penyakit jantung.
Menurut penelitian dari Allegheny College, Amerika Serikat, tidur siang saat puasa dapat membantu tubuh mengatasi kondisi kecemasan dan stres.
5. Menambah Tenaga
Puasa mengharuskan Anda menahan lapar dan dahaga selama kurang lebih 13 jam, atau lebih lama lagi di beberapa negara tertentu. Saat tubuh merasa lelah, jangan ragu untuk tidur siang sejenak.
Dengan manfaat tidur siang saat puasa, Anda dapat menjaga tenaga yang tersisa di tubuh. Memang lebih baik tidur siang singkat saja bila mungkin, ketimbang melakukan hal lainnya yang tidak berguna.
Sistem motorik yang Anda gunakan terus selama beraktivitas akan kelelahan sehingga bekerja lebih lambat dan tidak fokus. Tidur siang sebentar saja dapat mengurangi kelelahan motorik ini, Anda pun bisa kembali bersemangat melakukan aktivitas.
6. Menambah Semangat Beribadah
Saat berpuasa, Anda biasanya akan merasa lebih lelah dari biasanya karena tidak adanya asupan energi yang masuk ke tubuh.
Tidur siang bisa mengembalikan tenaga dari kelelahan. Dengan begitu, Anda akan lebih bersemangat untuk menjalankan berbagai ibadah di sore hari hingga waktunya azan magrib.
Manfaat Tidur Siang secara Singkat saat Puasa
7. Meningkatkan Konsentrasi
Manfaat tidur siang saat puasa juga dapat meningkatkan konsentrasi. Aktivitas saraf yang terjadi saat tidur memperkuat kemampuan daya ingat Anda dalam jangka panjang. Anda juga akan lebih mudah untuk memahami dan mempelajari suatu hal sekaligus mengingatnya.
Jika saraf sudah tenang setelah tidur siang singkat, konsentrasi juga bisa bertambah. Anda bisa kembali beraktivitas dengan tubuh yang lebih segar serta bisa lebih fokus.
8. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Semua organ di dalam tubuh bekerja sesuai waktunya masing-masing, satu di antaranya jantung. Saat mengantuk, akan ada peningkatan tekanan darah yang bisa memperberat kerja jantung.
Itulah sebabnya, tidur adalah obat yang paling ampuh untuk mengatasi kantuk, apalagi saat puasa. Manfaat tidur siang saat puasa dapat membuat Anda menyediakan waktu bagi jantung untuk beristirahat sejenak.
Beberapa penelitian telah menunjukkan kalau tidur siang singkat baik untuk jantung. Ditemukan juga gangguan tidur pada malam atau siang hari dapat memicu gangguan jantung sebesar 37 persen.
9. Menghilangkan Rasa Kantuk di Siang Hari
Satu di antara kegiatan di bulan Ramadan adalah bangun di awal subuh untuk makan sahur. Hal itu akan membuat waktu tidur akan berkurang dan membuat Anda lebih ngantuk di hari tersebut.
Dengan tidur di siang hari, Anda akan mengatasi masalah kurang tidur tersebut dan tetap dapat melaksanakan ibadah serta aktivitas tanpa harus mengantuk.
Tentunya tidak semua tidur siang yang dapat menghilangkan kantuk. Tidurlah hanya dalam waktu singkat, tidak lebih dari 30 menit karena tidur siang lebih dari 30 menit justru akan membuat Anda makin lemas dan mengantuk saat terbangun.
Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Husnul Abdi. Editor: Fadila Adelin. Published: 30/4/2020)
Yuk, baca artikel manfaat lainnya dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement