Bola.com, Jakarta - Menu buka puasa untuk para pengidap diabetes tentunya tidak bisa sembarangan dan sama dengan orang normal pada umumnya.
Seseorang yang mengidap diabetes memiliki gangguan dalam produksi dan kerja hormon insulin sehingga kadar gula dalam darah meningkat. Akibatnya, para pengidap diabetes perlu menghindari berbagai makanan yang memiliki kandungan gula cukup tinggi.
Baca Juga
Gelandang Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Akan Sangat Indah jika Bisa Melawan Belanda dan Tijjani di Piala Dunia 2026
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Advertisement
Selain itu, menu buka puasa yang dipilih sebaiknya bisa memberikan rasa kenyang yang cukup lama agar tidak memicu mengonsumsi makanan yang berlebihan setelah berbuka.
Bagi para pengidap diabetes, sebaiknya memperbanyak berbagai makanan yang mengandung serat seperti buah dan sayuran, serta menghindari makanan berminyak atau yang digoreng.
Berikut macam-macam menu buka puasa yang cocok untuk pengidap diabetes, seperti disadur dari Liputan6, Kamis (14/4/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Menu Buka Puasa yang Cocok untuk Pengidap Diabetes
1. Konsumsi Buah Sebagai Makanan Ringan
Menu buka puasa bagi pengidap diabetes yang pertama adalah buah. Namun, Anda tentunya tidak boleh mengonsumsi sembarang jenis buah. Anda harus memilih buah yang memiliki indeks glisemik rendah, seperti pisang, apel, pir, dan jeruk.
Selain itu, jus buah bisa menjadi alternatif asalkan Anda membuatnya sendiri tanpa tambahan apa pun.
Kurma juga baik untuk dikonsumsi saat berbuka karena mengandung serat dan indeks glisemiknya rendah. Pilih kurma asli yang tidak diberikan gula tambahan. Kombinasikan kurma dengan yoghurt atau makanan lain.
Berikut beberapa menu makanan ringan yang aman untuk berbuka bagi pengidap diabetes:
- Semangkuk sedang buah potong (pir/apel/pepaya) atau dua buah jeruk ukuran sedang
- Kurma dengan yoghurt
- Smoothies stroberi pisang
- Semangkuk susu sereal
- Bubur kacang hijau atau kolak
- Salad buah sayur dengan saus mayonaise atau thousand island (batasi penggunaan saus)
2. Hindari Makan Gorengan
Gorengan merupakan satu di antara makanan yang harus dihindari bagi pengidap diabetes saat buka puasa. Sebenarnya, hal ini juga berlaku bagi setiap orang karena gorengan memiliki banyak dampak negatif untuk tubuh.
Menu buka puasa bagi pengidap diabetes yang aman dan sehat perlu menghindari gorengan.
Anda juga perlu membatasi konsumsi makanan tinggi kadar asam lemak jenuh dan asam lemak trans lainnya seperti kue-kue manis, es krim, dan makanan bersantan.
Advertisement
Menu Buka Puasa yang Cocok untuk Pengidap Diabetes
3. Karbohidrat Kompleks sebagai Makanan Utama
Menu buka puasa bagi pengidap diabetes untuk makanan utama adalah sumber karbohidrat kompleks. Beberapa makanan yang membuat rasa kenyang bertahan lama, seperti gandum, biji-bijian, dan nasi merah bisa menjadi pilihan sumber karbohidrat kompleks yang aman dan sehat.
Anda bisa mengombinasikannya dengan sayuran, sumber protein seperti daging, ikan, atau tahu maupun tempe. Sumber asam lemak sehat yang meningkatkan kolesterol baik (HDL) dapat diperoleh dari ikan atau alpukat.
Berikut beberapa menu makanan utama yang aman untuk berbuka bagi pengidap diabetes:
- Setengah mangkuk nasi putih dengan tumis brokoli tahu jamur, satu buah tahu goreng, satu mangkuk kecil ayam jahe bawang putih
- Setengah mangkuk nasi merah dengan satu potong ayam bakar, satu potong tahu atau tempe rebus sedang, tumis kangkung, satu mangkuk kecil sup ayam dengan sayuran
- 1-2 lembar roti gandum utuh dengan semangkuk sedang sup kacang merah yang berisi potongan daging sapi dan wortel
- Satu buah ubi ungu kukus ukuran sedang dengan ikan goreng balado dan tumis kangkung.
4. Hindari Konsumsi Roti
Dalam mengatur menu buka puasa bagi pengidap diabetes yang aman dan sehat, Anda perlu menjauhi atau menghindari roti. Hal ini disebabkan karena roti memiliki indek glikemik yang tinggi.
Makanan dengan indeks glisemik tinggi seperti kentang, biskuit, dan roti putih kurang dianjurkan karena mudah dicerna dan diserap. Hal ini dapat membuat Anda mudah lapar kembali setelah makan.
Menu Buka Puasa yang Cocok untuk Pengidap Diabetes
5. Penuhi Asupan Cairan Tubuh
Menu buka puasa bagi pengidap diabetes yang juga penting untuk dipenuhi adalah mengonsumsi cairan yang cukup.
Hal ini tentunya harus Anda terapkan dengan minum air putih. Perbanyak minum air putih dan batasi konsumsi minuman lainnya. Hindari minuman yang mengandung kafein seperti kopi atau teh karena dapat menyebabkan dehidrasi.
6. Jangan Makan Berlebihan
Tidak hanya memperhatikan konsumsi makanan dan minuman, Anda perlu memperhatikan kebiasaan saat makan. Meski Anda sudah merasa kelaparan setelah berpuasa seharian, Anda tidak boleh makan berlebihan.
Makanlah dengan porsi seperti biasanya ketika sedang tidak puasa atau gunakan piring kecil agar tidak makan terlalu banyak.
Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Husnul Abdi. Editor: Fadila Adelin. Published: 8/5/2021)
Yuk, baca artikel macam-macam lainnya dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement