Bola.com, Jakarta - Olahraga secara teratur tidak hanya membentuk otot, tetapi juga bisa membuat kulit lebih sehat dan cerah. Namun, pada beberapa kasus, kerap kali ada kemunculan jerawat setelah olahraga.
Aktivitas fisik seperti berolahraga akan memicu pengeluaran keringat, minyak, dan bakteri dari dalam tubuh. Tanpa sadar, jerawat akan muncul setelah berolahraga.
Baca Juga
Advertisement
Jika memang olahraga adalah penyebab jerawat, Anda tidak perlu berhenti melakukan aktivitas menyehatkan tersebut. Lebih baik, kenali penyebabnya supaya bisa menghindari jerawat muncul setelah olahraga.
Dengan mengenali penyebabnya, Anda bisa melakukan langkah-langkah pencegahan dengan tepat.
Berikut macam-macam penyebab jerawat muncul setelah berolahraga, disadur dari Klikdokter, Kamis (14/4/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Memakai Makeup Saat Berolahraga
Bagi beberapa orang, makeup menjadi "nyawa" saat beraktivitas. Beraktivitas tanpa makeup dirasa seperti ada yang kurang, termasuk saat berolahraga. Padahal, memoles makeup saat olahraga dapat meningkatkan pertumbuhan jerawat.
Jadi, pastikan Anda membersihkan wajah sebelum berolahraga dengan menggunakan face cleanser. Pakai pelembap setelahnya untuk mencegah kulit kering.
Pilih produk sunscreen berbahan non-komedogenik dengan formula bebas minyak, tahan air, dan memiliki kandungan SPF 30 atau lebih.
Advertisement
2. Handuk dan Pakaian digunakan Berulang
Seperti yang sudah dijelaskan, berolahraga membuat tubuh mengeluarkan keringat, minyak, serta bakteri. Jika setelah banyak berkeringat Anda masih menggunakan pakaian yang sama, jerawat di punggung rentan timbul.
Selain pakaian, gunakan juga handuk yang bersih atau baru dicuci sebelum berolahraga. Menggunakan handuk yang kotor atau dipakai berulang kali rentan menumpuk bakteri dan jamur sehingga memicu kemunculan jerawat.
Gunakan handuk dengan cara menepuk-nepuk ke kulit. Jangan digosok ke kulit karena dapat mengiritasi kulit. Pilih juga handuk berbahan lembut dan menyerap air.
Kenakan pakaian olahraga yang menyerap keringat. Saat mencuci, bilas dengan baik pakaian olahraga dan tunggu hingga kering sempurna.
3. Tidak Menjaga Kebersihan Peralatan Olahraga
Peralatan olahraga yang kotor menjadi sarang bagi bakteri dan penyakit. Maka itu, penting untuk menjaga kebersihan peralatan olahraga Anda. Sebelum dan sesudah berolahraga, pastikan untuk mengelap dan membersihkan alat-alat olahraga.
Hal ini penting untuk mencegah bakteri di peralatan olahraga menempel di tubuh. Saat menggunakan fasilitas olahraga di gym, penting untuk membawa desinfektan. Bersihkan alat sebelum digunakan.
Peralatan yang sering menempel di kulit, seperti pelindung lengan dan helm, juga harus rutin dibersikan. Jangan mau untuk bertukar alat pelindung dengan orang lain. Sebab, dapat meningkatkan penyebaran bakteri ke kulit Anda.
Satu lagi yang tidak kalah penting, selalu cuci tangan sebelum menyentuh wajah. Bila tidak memungkinkan, gunakan hand sanitizer.
Advertisement
4. Tidak Langsung Mandi Setelah Berolahraga
Mandi setelah berolahraga itu hukumnya wajib. Sebab, bakteri, minyak, dan keringat yang keluar bisa jadi penyebab jerawat setelah olahraga.
Jika menunda mandi setelah berolahraga, tanpa sadar mungkin tangan atau baju yang kotor menyentuh kulit. Jadi, cara untuk mencegah timbulnya jerawat karena olahraga adalah lekas mandi.
Pastikan tubuh sudah sepenuhnya kering sebelum menggunakan pakaian agar tidak terjadi kelembapan berlebihan di kulit.
Â
Disadur dari:Â Klikdokter.com (Published: 26/9/2021)
Yuk, baca artikel macam lainnya dengan mengikuti tautan ini.