Sukses


Manfaat Luar Biasa Minum Jus Timun saat Buka Puasa

Bola.com, Jakarta Setiap orang biasanya akan mencari minuman segar untuk dikonsumsi saat berbuka puasa. Satu di antara minuman segar yang sehat untuk dikonsumsi saat berbuka adalah jus timun.

Timun adalah sayuran yang bisa tumbuh setiap tahun. Banyak olahan yang berasal dari timun seperti lalapan, sayur, ataupun jus yang bisa disantap.

Jus timun diketahui cocok diminum saat berbuka puasa Ramadan. Rasanya yang segar bisa mengatasi rasa haus setelah berpuasa seharian.

Timun kaya akan sumber air, serta mengandung vitamin C, vitamin A, folat, dan asam kafeik yang memiliki sifat antiradang dan antioksidan. Segala kandungan nutrisi tersebut sangat baik untuk menutrisi kulit

Jus timun punya sejumlah manfaat lain bila diminum secara rutin. Apa saja manfaat minum jus timun saat berbuka puasa?

Berikut ini manfaat luar biasa minum jus timun saat berbuka puasa yang perlu diketahui, seperti disadur dari Klikdokter, Jumat (22/4/2022).

 

 

 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

1. Menurunkan Risiko Penyakit Berat

Dalam sebuah penelitian menyebutkan bahwa zat lignan dalam buah timun mampu menurunkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah. Selain itu, timun juga mampu menekan perkembangan sel kanker di dalam tubuh manusia.

Beberapa jenis kanker yang diketahui dapat ditekan oleh zat lignan adalah kanker payudara, kanker rahim, kanker ovarium, dan kanker prostat.

Tak hanya zat lignan, kandungan cucurbitacin pada timun memiliki sifat antitumor pada sel kanker. Sehingga, konsumsi timun pun dapat menahan perkembangan hidup sel-sel kanker.

3 dari 6 halaman

2. Menghidrasi Tubuh dan Bantu Menurunkan Berat Badan

Timun juga baik dikonsumsi untuk mencegah dehidrasi atau kekurangan cairan setelah seharian berpuasa. Hal itu karena buah ini mengandung banyak sekali air.

Bagi Anda yang menolak gemuk pasca puasa, mengonsumsi jus timun juga bisa jadi solusinya. Dalam satu buah timun seberat 104 gram, biasanya mengandung 16 kalori.

Sedangkan, timun seberat 300 gram hanya mengandung 45 kalori. Tak cuma itu, timun juga tinggi serat, sehingga bisa membuat kenyang lebih lama dan memperlancar sistem pencernaan Anda.

4 dari 6 halaman

3. Menjaga dan Menguatkan Tulang

Ternyata tak cuma susu yang dapat memelihara kesehatan tulang, timun juga bisa membantu Anda dalam menjaga serta menguatkan tulang. Pasalnya, timun sangat kaya akan vitamin K, sehingga membuat tulang tidak mudah keropos.

The Office of Dietary Supplements (ODS) merekomendasikan wanita berusia 19 tahun ke atas untuk mengonsumsi 90 mcg vitamin K setiap hari. Hal yang sama juga perlu dilakukan pria dengan takaran 120 mcg dalam sehari.

Dengan begitu, Anda juga bisa mengonsumsi jus timun atau es timun serut untuk membantu mencukupi kebutuhan kalsium harian.

5 dari 6 halaman

4. Mengontrol Kadar Gula Darah

Para peneliti menyimpulkan, timun dapat mencegah dan mengendalikan diabetes. Hal ini disebabkan oleh kandungan Cucurbia ficifiola dalam timun yang dapat mengurangi lonjakan gula darah.

Timun juga memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga dapat memberikan nutrisi penting bagi tubuh tanpa meningkatkan gula darah.

 

6 dari 6 halaman

5. Menurunkan Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi

Penderita hipertensi bisa mengontrol tekanan darahnya secara perlahan dengan mengonsumsi jus timun. Zat kalium pada timun dapat mengatur kontraksi serta relaksasi otot jantung, sehingga pembuluh darah tidak akan bermasalah (cenderung lebar) dan tekanan darah pun akan kembali normal.

Konsumsi jus timun selama 1-2 minggu secara rutin, dan khasiatnya akan terasa setelahnya.

Disadur dari: Klikdokter (Published: 28/5/2019)

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer