Daftar Barang Wajib Dibawa saat Mudik Lebaran agar Perjalanan Nyaman dan Aman

1. Dokumen Penting

Mudik di tahun ini, ada beberapa dokumen yang penting untuk disiapkan, seperti hasil negatif tes rapid antigen atau PCR sesuai ketentuan, sertifikat vaksin, surat-surat kendaraan, dan dokumen penting lainnya.

Dokumen tersebut diperlukan karena saat musim mudik Lebaran, terdapat beberapa pos mudik yang melakukan pemeriksaan. Pastikan juga untuk mengisi e-HAC di aplikasi PeduliLindungi.

2. Obat-obatan dan kotak P3K

Perjalanan jauh membuat tubuh lebih mudah lelah. Itulah mengapa, pemudik sebaiknya membawa obat-obatan untuk berjaga-jaga apabila dalam perjalanan terjadi hal yang tidak diinginkan.

Selain obat yang diminum, pemudik juga sebaiknya membawa kotak P3K berisi obat luka, pembersih lupa, kasa steril, kapas, dan plester.

3. Bantal Leher

Barang dibawa saat mudik lainnya yaitu bantal leher. Bantal ini perguna untuk menopang kepala saat tertidur dengan posisi tidur. Dengan menggunakan bantal leher, Anda bisa lebih nyaman saat tidur di mobil.

4. Power Bank

Gadget khususnya handphone menjadi benda yang tidak bisa jauh dari keseharian kita, termasuk saat mudik. Agar tidak kehabisan baterai selama perjalanan, sebaiknya Anda membawa power bank.

Dengan demikian handphone tetap bisa digunakan untuk melihat peta atau berkomunikasi jika terjadi hal yang penting.

5. Perlengkapan Reparasi Mobil

Peralatan reparasi menjadi barang yang penting untuk dibawa saat mudik. Contoh peralatan reparasi, seperti kunci roda, kunci pas, kunci busi, obeng, dan perkakas lainnya.

Perlengkapan ini dibutuhkan jika tiba-tiba mobil mengalami kerusakan di jalan, pemudik bisa langsung memperbaikinya sendiri.

6. Alat Pemadam Api Ringan

Membawa alat pemadam api ringan atau APAR juga menjadi tips mudik dengan mobil yang penting Anda perhatikan. Perjalanan mudik yang jauh membuat mesin mobil menjadi panas. Maka itu, pemudik disarankan membawa APAR dalam mobil.

APAR merupakan alat pemadangan ringan yang digunakan untuk memadamkan kebakaran kecil. Dengan demikian, risiko kebakaran besar bisa dihindari.

1. Dokumen Penting

Dokumen penting juga diperlukan saat Anda mudik menggunakan motor. Beberapa dokumen yang yang dimaksud yaitu hasil rapid negatif tes antigen atau PCR sesuai ketentuan, sertifikat vaksin, surat-surat kendaraan, dan dokumen penting lainnya.

Dokumen tersebut diperlukan karena saat musim mudik Lebaran, terdapat beberapa pos mudik yang melakukan pemeriksaan.

2. Obat-obatan dan Perlengkapan P3K

Barang yang dibawa saat mudik lainnya yaitu obat-obatan dan perlengkapan P3K sebagai antisipasi apabola tiba-tiba terjadi hal yang tidak diingin. Dengan membawa obat-obatan dan perlengkapan P3K, Anda bisa memberikan pertolongan pertama secepat mungkin.

3. Jas Hujan

Jas hujan menjadi bagian dari tips mudik dengan motor yang penting untuk diperhatikan. Pasalnya, saat ini kondisi cuaca bisa berubah kapan saja. Dengan membawa dan mengenakan jas hujan, perjalanan tetap bisa dilanjutkan tanpa perlu menunggu hujan reda.

4. Jaket, Masker, dan Sarung Tangan

Jaket, masker, dan sarung tangan termasuk barang yang dibawa saat mudik menggunakan motor. Pasalnya, berkendara menggunakan sepeda motor dengan jarak yang jauh membuat tubuh harus terkena angin, debu, dan panas matahari.

Selain dikenakan, pemudik perlu membawa jaket, masker, dan sarung tangan cadangan. Tujuannya yaitu untuk berjaga-jaga apabila jaket, masker, dan sarung tangan yang dikenakan basah atau kotor.  

5. Cadangan Sparepart

Perjalanan jauh tidak hanya membuat tubuh menjadi cepat lelah, tetapi bisa membuat kondisi kendaraan kurang prima. Tidak jarang kita temui, pemudik yang kendaraannya bermasalah di tengah perjalanan.

Untuk menghindari hal tersebut, ada baiknya jika pemudik membawa cadangan sparepart. Jadi, apabila terjadi hal tak diinginkan, pengendara bisa lanngsung memperbaiki kendaraannya.

6. Alat Komunikasi dan Nomor Darurat

Handphone juga menjadi barang yang wajib dibawa saat mudik. Alat komunikasi ini berguna untuk menghubungi keluarga dan pihak-pihak tertentu apabila terjadi hal yang tidak diinginkan.

Jangan lupa untuk menyimpan nomor darurat yang bisa dihubungi kapan saja seperti nomor polisi, bengkal motor, PMI, dan lain sebagainya agar selama perjalanan Anda merasa lebih nyaman dan tenang.

7. Uang Tunai

Uang tunai diperlukan saat Anda melewati rute touring yang daerahnya tak memiliki ATM. Selain itu, pisahkan uang di beberapa tempat tertentu di luar dompet Anda. Sekedar untuk berjaga-jaga dari kemungkinan pemerasan atau dompet Anda hilang saat berkendara.

Sumber: Katadata, Bintangmotor

Dapatkan artikel daftar dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.