Sukses


Macam-Macam Tradisi Unik Lebaran Idulfitri di Berbagai Negara

Bola.com, Jakarta - Momen Lebaran Idulfitri pastinya disambut secara meriah dan penuh sukacita oleh seluruh umat Muslim di dunia.

Pasalnya, perayaan Lebaran Idulfitri menjadi momen yang paling ditunggu para umat Muslim setelah sebulan lamanya berpuasa di bulan Ramadan.

Di sisi lain, ada bermacam-macam tradisi unik Lebaran Idulfitri di sejumlah negara. Kalau di Indonesia, tradisi Lebaran Idulfitri erat kaitannya dengan mudik, acara takbiran, halalbihalal, mengenakan pakaian baru, hingga tunjangan hari raya.

Tradisi ini sudah menjadi ciri khas yang membuat momen Lebaran Idulfitri terasa lebih bermakna.

Namun, tidak hanya di Indonesia, Lebaran Idulfitri juga dirayakan di berbagai negara dengan cara yang berbeda dan unik sesuai tradisi masing-masing.

Berikut ini macam-macam tradisi unik Lebaran Idulfitri di berbagai negara yang menarik, disadur dari Klikdokter, Kamis (28/4/2022).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Arab Saudi dan China

1. Arab Saudi

Hari raya Idulfitri di Arab Saudi dirayakan dengan meriah. Bagi umat Muslim di Arab Saudi, penting untuk memperhatikan orang kurang mampu di hari Lebaran.

Maka itu, mereka umumnya membeli beras dan berbagai bahan makanan, kemudian diletakkan di depan pintu rumah. Siapa saja yang merasa membutuhkan, boleh mengambilnya.

2. China

Provinsi Yunnan di China merupakan satu di antara daerah dengan penduduk Muslim terbanyak di negara tersebut. Di sana, Idulfitri dirayakan dengan mengenang Sayyid Ajjal, seorang gubernur Muslim yang sangat berpengaruh pada zamannya, serta mengenang para pahlawan Muslim yang gugur dalam peperangan.

Setelah melakukan salat id, mereka membersihkan makam Sayyid Ajjal, lalu berdoa. Mereka juga mengunjungi makam para leluhur.

3 dari 4 halaman

Afrika dan Kanada

3. Afrika

Untuk menghormati umat Islam di Afrika, pemerintah memberikan libur tiga hari untuk merayakan Lebaran. Hidangan yang wajib ada di setiap rumah, di akhir bulan Ramadan, adalah bihun yang dilengkapi daging.

Saat Lebaran, umat Muslim di Afrika juga memberikan zakat pada orang kurang mampu.

4. Kanada

Karena hanya ada sedikit penduduk asli Kanada yang beragama Islam, perayaan Lebaran dilakukan oleh penduduk dari negara lain yang sedang berada di Kanada. Biasanya, warga Indonesia atau Malaysia yang tinggal di Kanada yang mengoordinasi perayaan Lebaran.

Setiap orang membawa makanan, dikumpulkan menjadi "bank makanan", kemudian dinikmati bersama-sama.

4 dari 4 halaman

Suriname dan India

5. Suriname

Suriname merupakan negara yang sebagian besar penduduknya berasal dari keturunan Jawa. Yang menarik, cara penduduk Suriname menentukan hari raya Idulfitri berbeda dengan di Indonesia.

Masyarakat Suriname menentukan hari raya Idulfitri menggunakan prajangka, atau dikenal dengan istilah Primbon Jawa.

6. India

Masyarakat India merayakan Lebaran dengan melakukan salat id di Masjid Jama, masjid terbesar di New Delhi. Makanan yang wajib ada di tiap rumah adalah siwaiyaan, yaitu bihun manis yang dilengkapi dengan buah kering dan susu.

Bihun ini tak hanya berwarna putih, tetapi bisa juga berwarna merah atau hijau.

 

Disadur dari: Klikdokter.com (Published: 26/6/2017)

Dapatkan artikel Islami berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer