Cara agar Tidak Mudah Tertular Penyakit saat Libur Lebaran

Bola.com, Jakarta - Saat libur Lebaran, Anda harus tetap waspada dengan potensi penularan berbagai penyakit. Ketahui cara mencegahnya agar selama dan setelah liburan, Anda dan keluarga tetap terlindungi, bebas dari gangguan kesehatan.

Idulfitri menjadi hari raya yang dinanti umat Muslim di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Di Indonesia, Hari Raya Idulfitri dibarengi dengan beberapa tradisi, seperti adanya libur serta mudik.

Kantor-kantor, perusahaan, dan sekolah memberikan waktu libur selama beberapa hari untuk memberikan kesempatan merayakan Idulfitri.

Kesempatan ini biasanya digunakan untuk berkumpul bersama sanak saudara. Banyak keluarga juga menggunakan waktu libur Lebaran untuk melakukan perjalanan.

Situasi ini menyebabkan tempat-tempat wisata, warung makan, pusat perbelanjaan, dan tempat-tempat strategis lainnya lebih ramai daripada biasanya.

Perlu diingat, di tempat keramaian tersebut, terdapat potensi penularan penyakit. Ditambah lagi, perjalanan dapat menurunkan daya tahan tubuh.

Hal ini berkaitan dengan perubahan rutinitas dan pola istirahat, kurang tidur, jadwal makan yang kurang teratur, hingga menu makanan yang mungkin kurang seimbang.

Pada saat daya tahan tubuh menurun, penyakit rentan masuk. Alhasil, cara paling efektif agar tidak tidak tertular adalah dengan mempersiapkan diri sebaik mungkin.

Berikut cara agar tidak mudah tertular penyakit saat libur panjang Lebaran, yang bisa Anda terapkan, disadur dari Klikdokter.com, Kamis (28/4/2022).

Berita video reaksi netizen twitter setelah Inter Milan kalah atas Bologna. Rami-ramai sorot Ionut Radu

2 dari 3 halaman

Cara agar Tidak Mudah Tertular Penyakit saat Libur Lebaran

1. Konsumsi makanan bergizi lengkap seimbang

Sekalipun sedang dalam masa liburan, hargai tubuh dengan memastikan kecukupan nutrisi yang dibutuhkan, mulai nutrisi makro hingga nutrisi mikro lewat konsumsi buah dan sayuran.

Zat gizi yang diperlukan untuk menunjang daya tahan tubuh adalah protein, vitamin A, vitamin C, zat besi, zink, dan masih banyak lagi.

2. Penuhi kebutuhan cairan tubuh

Saat liburan, misalnya di pantai, banyak di antara kita menenggak minuman dingin yang manis-manis sehingga air putih dikesampingkan. Padahal, manfaat air putih begitu besar untuk tubuh. Jika kurang minum, ancamannya adalah dehidrasi.

Dehidrasi dapat berujung pada berbagai keluhan kesehatan seperti pusing, lemas, tekanan darah rendah, dan lain-lain. Usahakan untuk bisa minum minimal delapan gelas per hari, tergantung kebutuhan dan kondisi tubuh.

3. Tetap beraktivitas fisik secara teratur

Jika punya waktu senggang, jangan dihabiskan dengan bermalas-malasan di tempat tidur. Disiplin dalam berolahraga dapat meningkatkan stamina fisik sehingga Anda pun terhindar dari penularan penyakit.

3 dari 3 halaman

Cara agar Tidak Mudah Tertular Penyakit saat Libur Lebaran

Ilustrasi mencuci tangan dengan sabun. Credit: pexels.com/Burst

4. Mencuci tangan dengan benar setelah menggunakan fasilitas umum

Saat berlibur atau harus berhenti di perjalanan mudik untuk menggunakan fasilitas umum yang kebersihannya tampak kurang, jangan malas untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir setelah menggunakan fasilitas umum.

Cuci tangan sebelum makan untuk menghindari ancaman penularan bakteri seperti Escherichia coli (bakteri penyebab diare, Salmonella typhi (penyebab demam tifoid), Vibrio cholera (penyebab penyakit kolera, diare seperti air), hingga virus penyebab hepatitis A.

Risiko peredaran bakteri dan virus di atas, dilaporkan cukup tinggi di toilet karena penyakit ditularkan secara fekal-oral (kuman keluar dari feses penderita dan masuk ke tubuh penderita selanjutnya lewat makanan).

5. Istirahat cukup

Istirahat merupakan momen penting tubuh untuk meregenerasi sel-sel yang rusak. Dengan tidur cukup, sistem perubahan tubuh juga tetap waspada sehingga Anda tak akan mudah tertular penyakit.

Disadur dari: Klikdokter.com (Published: 6/6/2019)

Dapatkan artikel cara dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.