Sukses


Pengertian Flowchart, Penggunaan, Jenis-Jenis, dan Cara Membuatnya

Berikut pengertian, jenis-jenis, dan cara pembuatan flowchart yang merupakan diagram alir penyajian data.

Bola.com, Jakarta - Bagi kebanyakan orang, istilah flowchart mungkin masih menjadi hal yang asing atau jarang didengar. Namun, bagi para profesional, flowchart merupakan hal yang umum dijumpai.

Flowchart adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan alur penyajian data. Nama lain flowchart adalah diagram alir. Jadi, definisi flowchart adalah diagram alir penyajian data.

Flowchart biasanya menjadi satu di antara media penyajian data yang sering digunakan dalam berbagai bidang. Bentuk flowchart dinilai cukup sederhana dengan tanda alur yang jelas, dapat memudahkan pembaca atau pengguna untuk memahami informasi yang disajikan.

Untuk membuat flowchart bisa dilakukan di Microsoft Word dengan memanfaatkan menu insert pada fitur shape. Peranan flowchart bisa dibilang cukup penting.

Hal itu karena flowchart berguna dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, pemasaran dan penjualan, serta bisnis. Flowchart digunakan untuk menyajikan dokumen, angka, dan keduanya.

Berikut ulasan mengenai flowchart mulai dari pengertian dari para ahli, jenis hingga cara membuatnya, disadur dari Liputan6, Selasa (7/6/2022).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

Pengertian Flowchart Menurut Ahli

Sariadin Siallagan

Flowchart adalah suatu diagram alir yang dapat menerapkan tanda untuk menyempurnakan suatu persoalan.

Pahlevy (2010)

Flowchart adalah sebuah gambaran dalam bentuk diagram alir dari algoritma-algoritma dalam suatu program, yang menyatakan suatu arah alur program tersebut.

Jogiyanto

Flowchart adalah suatu diagram yang dapat menampilkan flow di dalam rancangan atau metode sistem secara logika.

Krismiaji

Flowchart adalah suatu cara logis yang digunakan untuk dapat mendeskripsikan bagian sistem informasi secara jelas, tepat dan logis.

Indrajani (2011)

Flowchart adalah salah satu gambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urutan prosedur suatu program.

3 dari 6 halaman

Mengenal Apa Itu Flowchart?

Flowchart adalah bentuk diagram yang digunakan untuk menggambarkan suatu proses, sistem, atau alur perencanaan atau berbagai hal lainnya.

Flowchart banyak digunakan di berbagai bidang. Flowchart juga baik untuk mendokumentasikan, merencanakan, atau mengomunikasikan proses agar lebih jelas dan mudah dipahami.

Flowchart dibuat dengan menggunakan garis lurus, garis panah, dan berbagai macam bentuk. Macam-macam bentuk flowchart antara lain kotak, persegi panjang, obal, dan lain sebagainya.

Garis lurus dan garis panah di flowchart digunakan untuk menghubungkan dan menunjukkan alur dari satu titik ke titik lainnya. Hal ini yang membuat diagram alur atau flowchart selalu mempunyai permulaan dan ujung.

Hal itu merupakan pangkal akhir dari informasi atau data yang disajikan. Flowchart juga dapat digunakan untuk menyajikan informasi dokumen, angka, maupun gabungan di antara keduanya.

4 dari 6 halaman

Penggunaan Flowchart

1. Bidang Umum:

  • Mendokumentasikan dan menganalisis proses.
  • Standarisasi proses untuk efisiensi dan kualitas.
  • Mengomunikasikan proses untuk pelatihan atau pemahaman oleh bagian lain dari organisasi.
  • Mengidentifikasi kemacetan, redundansi, dan langkah-langkah yang tidak perlu dalam suatu proses.

2. Bidang Pendidikan:

  • Merencanakan kursus dan persyaratan akademik.
  • Membuat rencana pelajaran atau presentasi lisan.
  • Mengatur proyek kelompok atau individu.
  • Menunjukkan proses hukum atau perdata, seperti pendaftaran pemilih.
  • Merencanakan dan menyusun tulisan kreatif.
  • Memeragakan pengembangan karakter untuk sastra dan film.
  • Mewakili aliran algoritma atau teka-teki logika.
  • Memahami proses ilmiah, seperti siklus Krebs.
  • Membuat bagan proses anatomi, seperti pencernaan.
  • Memetakan gejala dan pengobatan penyakit/gangguan.
  • Mengomunikasikan hipotesis dan teori, seperti hierarki kebutuhan Maslow.

3. Bidang Penjualan dan Pemasaran:

  • Membuat alur survei.
  • Membuat grafik proses penjualan.
  • Merencanakan strategi penelitian.
  • Menunjukkan alur pendaftaran.
  • Menyebarluaskan kebijakan komunikasi, seperti rencana humas darurat.

4. Bidang Bisnis:

  • Memahami proses pemesanan dan pengadaan.
  • Mewakili tugas atau rutinitas harian seorang karyawan.
  • Memahami jalur yang diambil pengguna di situs web atau toko.
  • Mengembangkan rencana bisnis atau rencana realisasi produk.
  • Mendokumentasikan proses dalam persiapan untuk audit, termasuk untuk kepatuhan peraturan, seperti di bawah Sarbanes-Oxley Act.
  • Mendokumentasikan proses dalam persiapan untuk penjualan atau konsolidasi.
5 dari 6 halaman

Jenis-Jenis Flowchart

Jenis Flowchart Paling Populer

1. Bagan Alir Dokumen

Diagram yang digunakan untuk menunjukkan kontrol atas alur dokumen melalui komponen sistem. Diagram ini biasanya dibaca dari kiri ke kanan dan mendokumentasikan aliran dokumen melalui berbagai unit bisnis.

2. Diagram Alir Data

Diagram yang digunakan untuk menunjukkan kontrol aliran data dalam suatu sistem. Diagram alur data utamanya digunakan untuk menunjukkan saluran yang mengirimkan data melalui sistem.

3. Diagram Alir Sistem

Diagram yang menunjukkan aliran data melalui komponen utama sistem, seperti entri data, program, media penyimpanan, prosesor, dan jaringan komunikasi.

4. Diagram Alir Program

Diagram yang menunjukkan kontrol yang ditempatkan secara internal ke program di dalam sistem.

Jenis Flowchart Berdasarkan Ruang Lingkup dan Detail

1. Diagram Alir Sistem

Diagram yang mengidentifikasi perangkat yang akan digunakan.

2. Diagram Alir Umum

Diagram alir umum merupakan diagram yang menunjukkan gambaran umum.

3. Diagram Alir Terperinci

Diagram yang menunjukkan detail alur yang meningkat.

Jenis Flowchart Lainnya

1. Diagram Swimlane atau Diagram Alur Swimlane

Diagram yang digunakan untuk menggambarkan subjek individu dan tugas yang dilakukan dalam proses lintas tim.

2. Diagram Alir Alur Kerja

Untuk mendokumentasikan alur kerja yang sering kali melibatkan informasi tentang tugas, dokumen, dan informasi di kantor.

3. Diagram Alir Rantai Proses Didorong Peristiwa (EPC)

Diagram yang digunakan untuk mendokumentasikan atau merencanakan proses bisnis.

4. Spesifikasi dan Deskripsi Bahasa (SDL) Diagram Alir

Diagram yang digunakan untuk melakukan brainstorming algoritma komputer menggunakan tiga komponen dasar: definisi sistem, blok dan proses.

6 dari 6 halaman

Cara Membuat Flowchart

1. Sebelum membuat flowchart, langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah membuat drawing canvas.

2. Buka Microsoft Word, lalu pilih menu Insert dan klik bagian Shapes.

3. Setelah itu, pilih new drawing canvas yang berada di bawah sub menu shape.

4. Selesai membuat Drawing Canvas, langkah berikutnya yaitu menyisipkan simbol flowchart.

5. Caranya cukup mudah, klik Insert pada menu bar, setelah itu pilih shapes.

6. Jika sudah, silakan pilih beberapa simbol yang dibutuhkan pada bagian flowchart.

 

Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Laudia Tysara, Editor: Fadila Adelin. Published: 10/4/2021)

Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.

Selanjutnya: Pengertian Flowchart Menurut Ahli
Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer