Sukses


Fungsi dan Tujuan APBN yang Perlu Diketahui

Bola.com, Jakarta - Sesuai Pasal 23 ayat 1 UUD 1945, APBN dapat didefinisikan sebagai suatu daftar yang sistematis tentang rencana keuangan tahunan pemerintahan negara yang memuat anggaran pendapatan dan belanja begara dan telah disetujui oleh DPR untuk masa waktu satu tahun.

Secara sederhana, APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) adalah rencana keuangan tahunan pemerintahan negara Indonesia yang disetujui oleh DPR (Dewan Perwakilan Rakyat).

Dalam pelaksanaannya, masa keberlakuan APBN adalah satu tahun, dimulai dari 1 Januari sampai dengan 31 Desember.

Adapun sebelum menyusun APBN, terlebih dahulu disusun perencanaan mengenai pengeluaran dan pemasukan uang negara, yang disebut RAPBN (Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara).

RAPBN disusun oleh Menteri Keuangan untuk satu tahun yang akan datang, kemudian diajukan ke DPR untuk dibahas. Pengambilan keputusan DPR mengenai RAPBN dilakukan selambatnya dua bulan sebelum tahun anggaran dilaksanakan. Apabila RAPBN disahkan maka APBN mulai diberlakukan.

APBN pastinyamemiliki fungsi dan tujuan, yang perlu kamu ketahui. Berikut ini rangkumannya, fungsi dan tujuan APBN, seperti dilansir dari laman sumber.belajar.kemdikbud.go.id, Kamis (16/6/2022).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Fungsi APBN

- Fungsi APBN jika ditinjau dari kebijakan fiskal

  • Fungsi alokasi; APBN dapat digunakan untuk mengatur alokasi dana dari seluruh pendapatan negara kepada pos-pos belanja untuk pengadaan barang-barang dan jasa-jasa publik, serta pembiayaan pembangunan lainnya.
  • Fungsi distribusi; Bertujuan untuk menciptakan pemerataan atau mengurangi kesenjangan antarwilayah, kelas sosial maupun sektoral. APBN selain digunakan untuk kepentingan umum yaitu untuk pembangunan dan kegiatan penyelenggaraan pemerintahan, juga disalurkan kembali kepada masyarakat dalam bentuk subsidi, bea siswa, dan dana pensiun. Subsidi, bea siswa, dan dana pensiun merupakan bentuk dari transfer payment. Transfer payment adalah pengalihan pembiayaan dari satu sektor ke sektor yang lain.
  • Fungsi stabilitas; APBN merupakan satu di antara instrumen bagi pengendalian stabilitas perekonomian negara di bidang fiskal. Misalnya jika terjadi ketakseimbangan yang sangat ekstrem maka pemerintah dapat melakukan intervensi melalui anggaran untuk mengembalikan pada keadaan normal.

- Fungsi APBN jika ditinjau dari sisi manajemen

  • Pedoman bagi pemerintah untuk melakukan tugasnya pada periode mendatang.
  • Alat kontrol masyarakat terhadap kebijakan yang telah dibuat oleh pemerintah.
  • Untuk menilai seberapa jauh pencapaian pemerintah dalam melaksanakan kebijakan dan program-program yang direncanakan.
3 dari 3 halaman

Tujuan APBN

APBN mempunyai tujuan untuk mengatur pendapatan dan pengeluaran negara agar peningkatan produksi dan kesampatan kerja serta peningkatan pertumbuhan ekonomi dapat tercapai sehingga kesejahteraan masyarakat dapat terwujudkan.

Tujuan penyusunan APBN adalah sebagai pedoman pendapatan dan pembelanjaan negara dalam melaksanakan tugas kenegaraan untuk meningkatkan produksi dan kesempatan kerja, dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran masyarakat.

 

Sumber: sumber.belajar.kemdikbud.go.id

Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer