Tersingkir di Perempat Final Indonesia Open 2022, Apriyani / Fadia Perlu Belajar Lebih Konsisten

Bola.com, Jakarta - Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, tersingkir di perempat final Indonesia Open 2022 yang digelar di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jumat (17/6/2022), setelah dikalahkan pasangan Korea, Lee So Hee/Shin Seung Chan, dengan skor 14-21 dan 19-21. Apriyani/Fadia mengaku perlu meningkatkan konsistensi permainan setelah kekalahan ini.

Apriyani/Fadia langsung tertinggal sejak gim pertama digelar. Bahkan sepanjang gim pertama perempat final Indonesia Open 2022 berlangsung, pasangan Indonesia itu tak mampu sekalipun mengejar perolehan poin Lee/Shin dan kalah 14-21.

Sempat unggul 5-0 pada awal gim kedua, Apriyani/Fadia memberikan permainan yang lebih baik. Namun, setelah mampu menjaga keunggulan hampir sepanjang gim kedua, Apriyani/Fadia dikejar dan disamakan kedudukannya pada 17-17.

Setelah sempat sengit pada akhir gim kedua, Lee/Shin akhirnya menutup pertandingan dengan kemenangan 21-19, sekaligus menyingkirkan wakil Indonesia di ganda putri itu dari Indonesia Open 2022.

Berita video Apriyani Rahayu mengungkapkan kunci kemenangan dirinnya bersama Siti Fadia atas ganda Jepang pada babak pertama Indonesia Open 2022, Rabu (15/6/2022).

2 dari 4 halaman

Belajar untuk Lebih Konsisten

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, Indonesia Open 2022 — Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, saat bertanding menghadapi pasangan Korea Selatan, Lee So Hee/Shin Seung Chan, di perempat final Indonesia Open 2022. Apriyani/Fadia tersingkir di perempat final setelah kalah 14-21 dan 19-21. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Tersingkir di perempat final Indonesia Open 2022, Apriyani Rahayu tetap bersyukur. Namun, mantan pasangan Greysia Polii itu pun mengakui dirinya dan Fadia masih perlu meningkatkan konsistensi dalam bertanding.

"Pertama, saya bersyukur dengan hasil yang kami raih. Bersyukur bisa mengakhiri pertandingan tanpa cedera," ujar Apriyani Rahayu di Istora, Jumat (17/6/2022).

"Kami akan selalu belajar, di mana kami harus belajar dari pola permainan seperti tadi. Kami perlu untuk mencoba lebih konsisten dalam bertanding," tegas Apriyani.

Hal senada juga diungkapkan oleh Siti Fadia Silva Ramadhanti. Pebulutangkis muda berusia 21 tahun itu mengakui bahwa konsistensi masih menjadi pekerjaan rumah yang perlu ditingkatkan.

"Sebenarnya dari pola permainan, tidak banyak yang berubah pada hari ini. Namun, memang hanya kurang konsisten saja soal perolehan poin demi poin," tegasnya.

3 dari 4 halaman

Evaluasi Ganda Putri di Indonesia Open 2022

Kepala Pelatih Ganda Putri PP PBSI Eng Hian - Piala Sudirman 2021 — Kepala pelatih ganda putri PP PBSI Eng Hian saat persiapan Piala Sudirman 2021 di Pelatnas Cipayung, Jakarta. (Foto: PP PBSI)

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menjadi ganda putri terakhir tuan rumah yang tersingkir di Indonesia Open 2022.

Sebelumnya, Febby Valencia Dwijayanti/Ribka Sugiarto dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi sudah lebih dulu tersingkir. Febby/Ribka tersingkir di pertandingan pertama, sementara Febriana/Amalia tersingkir di pertandingan kedua.

Bicara soal sektor ganda putri di Indonesia Open 2022, pelatih kepala ganda putri pelantas PP PBSI, Eng Hian, menilai secara keseluruhan progresnya justru bagus. Menurutnya ada perkembangan yang diperlihatkan oleh anak-anak asuhnya setelah melewati dua turnamen terakhir, yaitu Indonesia Masters dan Indonesia Open 2022.

"Dari penampilan, progresnya justru baik. Jika dibandingkan dengan Indonesia Masters, performanya jauh lebih baik. Semoga dari dua event ini mereka belajar untuk lebih baik lagi demi menghadapi event selanjutnya," ujar Eng Hian.

4 dari 4 halaman

Hasil dan Jadwal Wakil Indonesia di Perempat Final Indonesia Open 2022

Foto: Indonesia Tambah 4 Wakil ke Babak 16 Besar Indonesia Open 2022, termasuk Apriyani / Siti Fadia yang Gulingkan Ganda Kuat Jepang — Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Ganda Putri: Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Lee So Hee/Shin Seung Chan (Korsel): 14-21, 19-21
Ganda Putra: Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia)
Tunggal Putra: Anthony Sinisuka Ginting vs Viktor Axelsen (Denmark)
Ganda Putra: Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Liu Yu Chen vs Ou Xuan Yi (China)