Bola.com, Jakarta - Tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting, harus kembali mengakui keunggulan tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen, setelah kalah dalam duel tiga gim, 13-21, 21-19, dan 9-21 di perempat final Indonesia Open 2022 di Istora Gelora Bung Karno Senayan, Jumat (17/6/2022).
Meski memberikan perlawanan pada gim pertama perempat final Indonesia Open 2022, Anthony Ginting kesulitan untuk mengejar perolehan poin Viktor Axelsen yang menang cukup telak 21-13 pada gim pertama. Namun, Ginting mampu membalas di gim kedua.
Advertisement
Sempat kesulitan pada awal gim kedua, Ginting bangkit setelah interval dan berbalik unggul. Melalui pertarungan yang ketat, tunggal putra Indonesia itu pun berhasil menutup gim kedua dengan kemenangan 21-19.
Sayangnya, upaya Ginting di gim kedua tak berlanjut pada gim penentuan. Anthony Ginting kesulitan menghadapi Viktor Axelsen yang kembali ke performa terbaiknya. Bahkan Ginting harus menyerah sangat telak 9-21 pada gim penentuan di perempat final Indonesia Open 2022.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pertarungan Ketat
Anthony Ginting pun mengakui bahwa pertarungan melawan Viktor Axelsen memang selalu berlangsung ketat dan sulit. Tunggal putra Indonesia itu pun mengaku harus menunggu sampai Viktor kehilangan fokus untuk bisa menekan dan memenangkan gim kedua.
"Permainan berjalan ketat dari awal pertandingan hingga akhir gim kedua. Setelah interval gim kedua, dia terlihat kehilangan fokus, jadi saya bisa menekannya," ujar Ginting setelah pertandingan.
"Sayangnya, di gim ketiga saya tidak bisa mengimbangi permainannya yang sudah kembali ke performa semula," lanjut Ginting.
Advertisement
Viktor Axelsen Didukung Postur yang Menguntungkan
Anthony Ginting pun mengakui bahwa Viktor Axelsen merupakan lawan yang sangat sulit ditaklukkan di deretan tunggal putra dunia saat ini. Postur tubuhnya yang mencapai 194 cm turut memberikan dukungan terhadap permainan tunggal putra Denmark itu.
"Seperti yang sudah sempat saya katakan kemarin, di deretan tunggal putra dia merupakan yang paling tinggi. Dia bisa memaksimalkan itu untuk cara bermainnya," ujar Ginting.
"Hal tersebut membantunya bermain taktis dan optimal di lapangan. Bisa dilihat mengapa dia tampil begitu optimal di lapangan," lanjutnya.
Mencari Kelemahan Viktor Axelsen
Namun, kondisi postur tubuh yang memang terpaut jauh, tak menjadi alasan bagi Anthony Ginting untuk menyerah jika kembali berhadapan dengan Viktor Axelsen di lain kesempatan.
Kekalahan ini menjadi pelecut bagi Ginting untuk menemukan cara agar di kemudian hari bisa mengalahkan tunggal putra Denmark itu.
"Pasti ada kelemahannya. Kami akan mengevaluasi permainan tadi dan mencari celahnya untuk bisa menang di kemudian hari. Saya juga akan mengevaluasi diri sendiri agar bisa lebih baik ke depannya," tegas Ginting.
Advertisement
Hasil dan Jadwal Wakil Indonesia di Perempat Final Indonesia Open 2022
- Ganda Putri: Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Lee So Hee/Shin Seung Chan (Korsel): 14-21, 19-21
- Ganda Putra: Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia): 21-14, 12-21, 20-22
- Tunggal Putra: Anthony Sinisuka Ginting vs Viktor Axelsen (Denmark): 13-21, 21-19, 9-21.
- Ganda Putra: Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Liu Yu Chen vs Ou Xuan Yi (China)