Bola.com, Jakarta - Senam merupakan satu di antara cabang olahraga yang melibatkan beberapa gerakan tubuh serta membutuhkan kecepatan, kekuatan, dan keserasian gerakan fisik.
Senam dapat membantu seseorang untuk meningkatkan kebugaran jasmani, mengembangkan keterampilan, serta menanamkan nilai mental spiritual kepada individu yang melakukannya.
Baca Juga
Advertisement
Tidak hanya itu, senam membuat seseorang merasa lebih percaya diri. Jika dilakukan secara rutin, senam bisa membuat tubuh lebih ideal sehingga dapat membuat seorang tampil lebih percaya diri.
Seiring berkembangnya era yang makin modern, senam mengalami perkembangan cukup pesat, yakni makin banyaknya jenis-jenis senam.
Satu di antara jenisnya ialah senam akrobatik. Senam akrobatik merupakan jenis senam yang dilakukan dengan menampilkan gerakan gerakan ekstrem seperti melakukan putaran di atas, salto, dan gerakan lainnya yang membutuhkan kelenturan serta keseimbangan yang baik.
Dalam melakukan senam ini harus melakukan latihan khusus dengan dipandu instruktur yang andal dan sudah profesional di bidangnya. Selain itu, ada beberapa teknik dasar yang perlu dikuasai.
Berikut ini macam-macam teknik dasar senam akrobatik beserta penjelasannya, disadur dari Liputan6, Selasa (28/6/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Ayunan
Ayunan merupakan satu di antara teknik dasar yang banyak dipakai dalam senam akrobatik. Teknik ini menuntut pesenam untuk melakukan gerakan berbentuk lingkaran, dengan poros berada di luar area statis tubuh.
Teknik ayunan akan menambah aspek keindahan dalam koreografi senam akrobatik. Saat akan mempraktikkan teknik ayunan, pesenam perlu memiliki kondisi tubuh yang baik.
Pasalnya, teknik ini ditentukan oleh seberapa besar tenaga dan penyebaran berat badan yang diletakkan pesenam di sekitar poros.
Advertisement
2. Putaran
Putaran merupakan teknik dasar senam akrobatik yang menuntut pesenam untuk melakukan gerak melingkar dengan poros internal.
Teknik dasar ini juga tergolong sebagai satu di antara gerakan yang paling banyak dipraktikkan dalam senam akrobatik.
Ada tiga jenis putaran senam akrobatik berdasarkan jenis porosnya, yakni putaran poros transversal, longitudinal, dan medial. Gaya putaran yang dilakukan jauh dari porosnya akan mengakibatkan gerak menjadi makin lemah.
3. Pendaratan
Pendaratan merupakan teknik dasar yang digunakan pesenam saat ingin menghentikan gerakan sebelumnya. Pendaratan dalam senam akrobatik dapat dilakukan menggunakan kaki, tangan, atau bagian tubuh lainnya.
Advertisement
4. Tolakan
Tolakan merupakan teknik dasar dalam senam aerobik yang dilakukan dengan cara melontarkan tubuh ke udara.
Teknik ini dilakukan dengan memanfaatkan kekuatan kaki. Namun, tidak menutup kemungkinan gerakan ini dibantu dengan ayunan tangan.
Teknik tolakan umumnya dilanjutkan dengan teknik pendaratan. Gerak dasar jenis ini perlu dikombinasikan dengan gerakan senam akrobatik lain, seperti putaran, untuk menghasilkan koreografi yang indah.
5. Statis
Statis merupakan teknik dasar senam aerobik yang menuntut pesenam untuk berdiam diri dan menjaga keseimbangan pada posisi tertentu. Teknik statis dapat diterapkan dengan meggantungkan tubuh atau bertumpu pada suatu titik.
Saat melakukan teknik dasar statis bertumpu, perlu diingat bahwa titik berat tubuh idealnya berada dalam jarak yang sedekat mungkin dengan tumpuan.
Titik pusat tubuh juga harus terletak pada pusat dasar tumpuan. Makin besar ukuran tumpuan, makin seimbang pula posisi statis yang diterapkan pesenam.
Disadur dari: Liputan6.com (Reporter: Theresia Melinda Indrasari, Editor: AY Yustiawan. Published:6/4/2022)
Dapatkan artikel macam dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement