Bola.com, Kuala Lumpur - Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menjadi fenomena baru di bulutangkis dunia sektor ganda putri.
Pasangan yang dijuluki Minionswati itu baru saja menjadi juara Malaysia Open 2022. Pada partai final di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Minggu (3/7/2022), mereka menumbangkan wakil China, Zhang Shuxian/Zheng Yu 21-18, 12-21, dan 21-19 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Minggu (3/6/2022) siang WIB.
Advertisement
Ini merupakan gelar perdana Apriyani/Fadia di BWF World Tour setelah debut.
Apriyadi/Fadia sebelumnya menjuarai SEA Games 2021 nomor peroangan dan itu menjadi gelar pertama mereka setelah dipasangkan.
Baca yuk catatan gemilang Apriyani/Fadia hanya dalam 4 turnamen.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Debut di SEA Games, Langsung Medali Emas
Apriyani Rayahu/Siti Fadia Silva Ramadhanti berhasil meraih kemenangan dua gim langsung atas Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard, pada laga final cabang olahraga bulutangkis SEA Games 2021.
Berkat kemenangan tersebut, Apriyani/Siti berhak atas medali emas di nomor ganda putri.
Advertisement
4 Turnamen, 3 Final
Sejak dipasangkan, Apriyani/Fadia baru mengikuti empat turnamen, tiga di antaranya masuk final!
Pertama di SEA Games 2021, lalu Indonesia Masters 2022, dan Malaysia Open 2022.
Di Indonesia Masters, Apriyani/Fadia menjadi runner-up setelah kalah dari nomor 1 dunia asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. Di Indonesia Open 2022, langkah mereka terhenti di perempat final setelah kalah dari pasangan Korea Selatan, Lee So Hee/Shin Seung Chan.
Minionswati lalu membungkus trofi pertama di BWF World Tour di Malaysia Open.
Libas 6 Ganda Putri Top 10 dalam 3 Turnamen!
Apriyani/Fadia melibas 6 ganda putri top 10 dunia hanya dalam tiga turnamen BWF!
Ganda putri Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (peringkat 8 dunia), adalah pasangan top 10 pertama yang dikalahkan Apriyani/Fadia, yakni pada perempat final nomor perorangan SEA Games 2021.
Lee So Hee/Shin Seung Chan dari Korea adalah pasangan top 10 kedua yang dikalahkan Apriyani/Fadia. Tak tanggung-tanggung, mereka melibas ganda putri ranking tiga dunia itu dua gim langsung 21-14, 21-14 di perempat final Indonesia Masters 2022.
Minionswati lalu melibas ganda peringkat ke-10 dunia asal Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan di semifinal Indonesia Masters.
Advertisement
Sikat Rank 1 Dunia
Apriyani/Fadia melibas ranking 6 dunia, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara pada babak pertama Indonesia Open 2022.
Giliran peringkat kelima dunia, Nami Matsuyama/Chiharu Shida yang digasak pada babak kedua Malaysia Open 2022.
Apriyani/Fadia lalu revans atas ranking 1 dunia asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan pada babak perempat final Malaysia Open. Sebelumnya, mereka kalah dari Chen/Jia di final Indonesia Masters 2022.
Tiga pasangan top 10 yang belum bertemu Apriyani/Fadia adalah Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang, 2), Kim So Yeong/Kong Hee Yong (4, Korea), dan Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva (9, Bulgaria).
Mendobrak Gaya Permainan
Apriyani/Fadia mendobrak gaya permainan ganda putri yang selama ini didominasi Korea dan Jepang, dengan bola lob dan rally-rally panjang sehingga durasi permainan cukup lama dan cenderung membosankan.
Gaya permainan Apriyani/Fadia mengandalkan kecepatan, drive, agresif, dan taktis. Maka tak heran, mereka disebut ganda putri yang bermain seperti ganda putra.
Apriyani/Fadia juga memiliki pukulan keras dan jumping smash. Postur mini membuat netizen menjuluki mereka dengan Minionswati.
Advertisement