Bola.com, Jakarta - Umat Muslim dari seluruh dunia setiap tahunnya banyak mengunjungi Arab Saudi untuk melakukan ibadah haji, termasuk dari Indonesia.
Ibadah haji menjadi satu di antara ibadah yang diwajibkan oleh agama Islam, khususnya bagi mereka yang sudah mampu.
Baca Juga
Kiper Legendaris Timnas Indonesia Kirim Pesan untuk Muhammad Riyandi: Bicara Kunci agar Bersaing dengan Maarten Paes
Dapat Hate Comment karena Absen Bela Timnas Indonesia, Mees Hilgers Santai: Enggak Dimasukkan ke Hati dan Siap Bela Garuda hingga Pensiun
Bek Serbabisa Jepang Sesumbar Bikin Lini Serang Timnas Indonesia Mati Kutu: Tak Akan Lengah Sedetikpun!
Advertisement
Saat melakukan perjalanan haji, berbagai hal dilakukan selain beribadah, satu di antaranya merasakan kuliner khas Negara Timur Tengah tersebut.
Satu di antara kuliner yang perlu dicoba adalah berbagai masakan khas yang dibuat menggunakan daging unta.
Daging unta dinilai sebagai makanan yang memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh. Daging binatang berpunuk ini dipercaya memiliki kandungan kolesterol rendah serta memiliki kadar protein yang tinggi.
Tidak hanya pada dagingnya saja, susu unta juga kaya akan nutrisi yang berguna untuk menjaga kesehatan tubuh.
Berikut beberapa manfaat mengonsumsi daging unta saat ibadah haji, seprti disadur dari Klikdokter, Selasa (5/7/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Manfaat Mengonsumsi Daging Unta saat Ibadah Haji
Mengobati diabetes
Berdasarkan temuan penelitian tentang penggunaan susu dan daging unta dalam penatalaksanaan diabetes, susu dan daging unta memiliki efek yang kuat untuk mengurangi kadar glukosa darah dan kebutuhan insulin harian.
Selain itu daging unta, bisa mengurangi komplikasi diabetes seperti peningkatan kadar kolesterol, penyakit hati dan ginjal, penurunan stres oksidatif, dan penyembuhan luka yang lama.
Susu unta aman dan efisien untuk meningkatkan kontrol indeks glikemik darah. Ditambah lagi susu unta juga bisa mengurangi dosis insulin yang dibutuhkan oleh pasien diabetes.
Meningkatkan sistem imunitas tubuh
Ketika beribadah haji, jemaah haji biasanya melakukan aktivitas-aktivitas fisik yang berat. Hal tersebut akan memengaruhi mekanisme pertahanan tubuh yang dapat melemah.
Konsumsi daging unta dipercaya dapat meningkatkan sistem pertahanan tubuh, baik dari infeksi virus ataupun bakteri yang sewaktu-waktu dapat mengancam.
Advertisement
Manfaat Mengonsumsi Daging Unta saat Ibadah Haji
Sumber protein dan energi yang baik
Daging unta dipercaya memiliki kandungan protein yang tinggi. Sementara protein merupakan bahan bakar penghasil energi yang sangat dibutuhkan untuk beraktivitas, terlebih saat beribadah haji.
Ketika kebutuhan protein terpenuhi dengan baik maka akan menstimulasi produksi energi yang maksimal guna menunjang kegiatan ibadah haji.
Manfaat lain yang juga dapat dirasakan adalah pengembalian energi yang lebih cepat pasca beraktivitas. Dengan begitu, para jemaah haji tidak akan merasakan mudah lelah, lemah, dan letih akibat aktivitas fisik berlebih selama beribadah haji.
Rendah kolesterol
Daging unta merupakan sumber protein hewani yang baik karena memiliki nilai kolesterol jahat yang terbilang rendah. Sekali lagi, dengan tingginya aktivitas fisik selama beribadah haji, keberadaan sumber protein hewani di menu makanan tentu menjadi penting.
Daging unta bisa menjadi satu di antara pilihan yang baik, terutama bagi Anda yang penasaran dengan rasa dan manfaatnya.
Manfaat Mengonsumsi Daging Unta saat Ibadah Haji
Melawan kanker
Kandungan yang terdapat di dalam daging unta juga bermanfaat untuk melawan kanker. Untuk itu bagi Anda yang ingin terhindar dari berbagai macam penyakit yang disebabkan karena kanker, Anda dapat mengatasinya dengan mengkonsumsi daging unta.
Hal ini disebabkan karena kandungan antikanker yang terdapat dalam daging unta akan membantu tubuh Anda terhindar dari penyakit kanker.
Mengobati asma
Asma adalah penyakit radang kronis berupa reaksi peradangan berlebih dan penyempitan jalan napas. Saat ini, ada 300 juta orang pengidap asma di seluruh dunia.
Perawatan utamanya meliputi dua kelompok, yaitu bronkodilator (melegakan jalan napas) dan obat pengontrol peradangan pada sistem imun.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa daging atau susu unta memiliki efek antiinflamasi (antiradang), imunomodulator (pemacu sistem imun tubuh), dan antioksidan, yang dapat menurunkan tingkat faktor inflamasi atau peradangan pada penyakit asma seperti interleukin-17 (IL-17), IL-6, IL -1B dan mentransformasikan faktor pertumbuhan -β1 pada sampel manusia dan hewan dengan penyakit asma.
Sumber: Klikdokter.com (Published: 16/7/2019)
Yuk, baca artikel manfaat lainnya dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement