Sukses


Contoh Teks Pidato Menyambut Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah

Bola.com, Jakarta - Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram merupakan satu di antara momen penting yang ditunggu oleh umat muslim. Sebab, pada peringatan Tahun Baru IslamĀ 1 Muharram ada peristiwa penting yang terjadi, yaitu hijrahnya Nabi Muhammad saw. dari Madinah ke Makkah pada 622 Masehi.

Menurut sejarah, peristiwa tersebut adalah cikal bakal terbentuknya perhitungan penanggalan Hijriah. Selain itu, makna Tahun Baru Islam 1 Muharram bagi umat muslim adalah waktu lahirnya Islam sebagai agama penuh kejayaan.

Maka itu, umat muslim diminta untuk membuka lembaran baru, berdoa supaya pada 1444 H lebih baik lagi. Tentunya agar bisa lebih mendekatkan diri kepada sang pencipta, Allah Swt.

Bersamaan dengan itu, tidak jarang adanya penyampaian pidato dengan topik terkait peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram. Baik saat berkumpul dengan keluarga, mengadakan lomba, kirab, pengajian akrab, dan masih banyak lagi.

Jika Anda ditunjuk untuk menyampaikan pidato saat acara peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram, Anda bisa menyimak contohnya di bawah ini.

Berikut ini contoh teks pidato menyambut peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah, dilansir dari laman Pidato, Kamis (28/7/2022).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Contoh Teks Pidato 1

Assalamualaikum Wr. Wb.

Hamdan lillah wasyukron, amma badu.

Bapak-bapak, Ibu-ibu dan hadirin yang saya hormati,

Alhamdulillah dengan iringan rahmat, hidayah, serta inayah Allah Swt. kita semua dapat berkumpul dalam suasana yang penuh dengan ketakwaan dan penuh dengan persaudaraan dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1444 Hijriah.

Bapak-bapak, Ibu-ibu, dan hadirin yang saya hormati,

Tidak terasa hampir setahun sudah kita jalani hidup di tahun 1443 Hijriah, sekarang kita akan memasuki Tahun Baru Islam 1444 Hijriah, berarti satu tahun umur kita bertambah padahal hakikatnya justru umur kita berkurang, bergantinya tahun berarti berkurangnya umur kita, besok berkurang satu hari, lusa berkurang lagi satu hari, begitu dan begitu seterusnya.

Namun, bagi manusia yang tahu dan mengerti akan tugas dan fungsi hidup yaitu untuk beribadah kepada Allah Swt. maka akan memikirkan dan membuat neraca perhitungan, sudah sampai mana, dan dipakai apa umur kita pada waku yang lalu? Jika di masa-masa yang lalu kita masih banyak melakukan perbuatan-perbuatan maksiat maka marilah pada tahun baru ini kita ganti kemaksiatan-kemaksiatan dengan semangat memperbanyak amal saleh.

Kapan kita memperbaiki diri kalau tidak dimulai dari sekarang? Janganlah suka menunda-nunda waktu, sebab kita tidak tahu kapan kehidupan kita akan berakhir. Gunakan waktu-waktumu sebaik-baiknya dengan giat belajar, giat bekerja, giat beribadah serta giat dalam membangun negara dan bangsa. Waktu itu ibarat pedang, jika kita tidak bisa menguanakan pedang itu dengan sebaik-baiknya, tentulah pedang itu akan memenggal lehermu.

Bapak-bapak, Ibu-ibu, dan hadirin yang saya hormati,

Sudah kita maklumi bersama bahwa umur kita itu sudah ditentukan ajalnya. Sekarang kita masih hidup, tetapi siapa tahu kalau besok atau nanti kita akan mati, sekarang kita masih bisa menikmati tahun baru, tetapi siapa tahu kalau besok tahun depan kita sudah berada di alam kubur.

Oleh sebab itu marilah kita isi kesempatan hidup kita di dunia ini dengan memperbanyak beramal saleh sebagai bekal kita dihari mendatang setelah nanti kita mati.

Semoga di Tahun Baru Islam 1444 Hijriah ini kita mendapat keberkahan hidup dari Allah Swt.

Demikianlah yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat.

Akhirul kalam, wassalamualaiku Wr. Wb.

3 dari 4 halaman

Contoh Teks Pidato 2

Assalamualikum Wr. Wb.

Bismillah alhamdulillah wassholatu wassalmu ala rosulillah waala alihi washohbihi wamawwalah, amma badu.

Bapak-bapak, Ibu-ibu yang saya hormati,

Di awal Tahun Baru Hijriah ini marilah kita bersyukur kepada Allah Swt. dan meningkatkan iman serta takwa kepada-Nya sehingga kualitas pribadi kita sebagai orang islam semakin tinggi dan mulia di dunia dan di akhirat, amin.

Bapak, Ibu hadirin yang saya hormati,

Untuk menjalani kehidupan pada tahun ini kita harus menggunakan siasat yang mampu dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu:

Kita harus memperhitungkan terhadap kepentingan hidup di masa yang akan datang terutama di akhirat dengan meningkatkan ketakwaan kepada Allah Swt.

Kita harus mau dan mampu melihat kesalahan dan dosa diri kita sendiri pada tahun yang lalu, kemudian kita bertobat dan memperbaiki diri dengan mengerjakan amal saleh.

Sebagaimana firman Allah dalam surat Al-Maidah ayat 39, yang artinya:

"Maka barang siapa yang bertobat sesudah melakukan kejahatan itu dan memperbaiki diri maka sesungguhnya Allah menerima tobatnya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

Kita harus menyadari bahwa setan itu musuh yang nyata bagi kita maka semua rayuan dan bujukan setan berupa minuman khamer, narkoba, judi, dan zina harus ditinggalkan karena merugikan dan menyengsarakan diri kita, baik di dunia maupun di akhirat.

Itulah tiga hal yang merupakan strategi yang harus kita laksanakan dalam menjalani hidup di tahun ini. Semoga Allah Swt. mengampuni dosa kita pada tahun yang lalu, meridai ibadah dan amal saleh kita, serta memberikan kesehatan dan umur panjang kepada kita dan keluarga sehingga dapat meningkatkan ibadah dan amal saleh pada tahun ini, amin.

Billahi taufiq walhidayah, wassalamualaikum Wr. Wb.

4 dari 4 halaman

Contoh Teks Pidato 3

Assalamualaikum Wr. Wb.

Alhamdulillahirobbil alamin wabihi nastainu ala umuriddun ya waddin wa ala alihi washohbihi ajmain, amma badu.

Bapak-bapak, Ibu-ibu, dan hadirin yang saya hormati,

Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Allah Swt. yang telah memberi kesempatan panjang umur kepada kita sehingga kita bisa berkumpul dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1444 Hijriah.

Semoga dalam memasuki tahun baru ini kita semua dapat meningkatkan amal bakti kita kepada Tuhan Yang Maha Esa, berwawas diri, berdisiplin dengan bercermin pada masa-masa yang silam atau masa yang sedang kita tinggalkan, sebab masa-masa yang silam itu adalah merupakan cermin yang sangat berharga.

Bapak-bapak, Ibu-ibu serta hadirin yang saya hormati,

Sebentar lagi kita akan meninggalkan tahun 1443 Hijriah dan kita melangkah ke tahun yang baru yakni tahun 1444 Hijriah. Marilah kita sambut Tahun Baru Islam ini dan kita isi lembaran-lembaran kertas putih dengan tinta emas demi kesuksesan di masa mendatang.

Dan marilah kita tengok ke belakang sejenak dalam lembaran-lembaran yang penuh dengan catatan-catatan, jadikanlah hal itu pengalaman dan suri teladan, yang baik kita ambil dan mana yang buruk kita buang atau singkirkan.

Pengalaman adalah guru yang paling baik. Sudah barang tentu pada tahun-tahun yang silam kita mengalami pengalaman yang pahit dan getir, bahkan sebaliknya mengalami pengalaman yang manis dan lezat.

Oleh karena itu, suasana tahun baru Islam kita semua harus senantiasa berusaha meningkatkan pengabdian kita kepada Allah Swt. Kalau di tahun yang telah lalu kita masih sering melakukan berbagai kekurangan, di tahun ini kita kejar kekurangan-kekurangan itu dengan semangat memperbaiki diri menuju kesempurnaan.

Yang mengalami kegagalan di tahun kemarin, di tahun depan kita harus bangkit dan bisa meraih kesuksesan. Yang sudah sukses di tahun kemarin, tahun depan minimal kita harus bisa bertahan dalam kesuksesan bahkan lebih sukses lagi.

Semoga di tahun baru 1444 Hijriah, kita senantiasa ada dalam bimbingan, lindungan dan rida Allah Swt. Itu saja pidato yang dapat saya sampaikan kurang lebihnya mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Akhirul kalam, wassalamualaikum Wr. Wb.

Ā 

Sumber: Pidato

Dapatkan artikel contoh dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer